9 Pondok Pesantren di Jogja Berkualitas, Ada dari SD hingga Perguruan Tinggi!

6. Pesantren Taruna Al Quran

Keunikan pesantren ini adalah biaya gratis yang diperuntukkan oleh seluruh santri. Pembiayaan dilakukan oleh unit usaha pesantren.

Kendati demikian, jika ada yang ingin membayar untuk berada di pesantren ini pun dipersilakan.

Karena gratis, animo calon santri yang ingin belajar di pondok pesantren ini pun cukup besar setiap tahun.

Meski demikian, kapasitas santri yang bisa ditampung oleh pondok pesantren di Jogja ini tidaklah besar.

Pesantren Taruna Al Quran sendiri istimewa karena program yang dimiliknya. Jadi, setiap siswa yang sudah lulus dari MTS sudah harus dan wajib hafal 30 juz Al Quran.

Hal ini menjadi unik karena setiap anak juga belajar formal seperti biasanya. Bukan hanya menghafal Al Quran saja.

Tak sampai sana Moms, setiap santri yang lulus dari MTS pun perlu menghafal 100 hadist pilihan.

Sementara untuk santri MA, mereka diwajibkan untuk melakukan pendalaman ilmu agama seperti Ushul Fiqh, Faraid, Nahwu dan lain sebagainya.

7. Pesantren Nurul Ummah

Salah satu pondok pesantren di Jogja ini berlokasikan di Prenggan, Kota Gede. Pesantren ini khas dengan model NU.

Pendidikan di pesantren ini terbagi dua, yakni pagi dan juga sore. Sementara pukul 7 pagi hingga selesai, para santri akan melakukan pendidikan formal.

Ya, pesantren Nurul Ummah sendiri memiliki pendidikan formal di dalam lingkungan pesantren itu sendiri.

Jenjang pendidikan yang ada adalah MI, MTS, dan juga MA. Jadi, Moms tidak perlu khawatir mengenai pendidikan akademis Si Kecil, ya!

Dilihat dari sisi pendidikan, pesantren ini lebih kental pada aspek pesantrennya. Pesantren Nurul Ummah sendiri memiliki fokus pada tahfidz Quran dan takhassus mengaji kitab kuning.

Baca Juga: 7+ Pesantren Terbaik di Indonesia, Punya Sejarah dan Fasilitas Luar Biasa!

8. Pesantren Tradisional Assalafiyah

Ini adalah salah satu pondok pesantren di Jogja yang bisa dibilang cukup strategis.

Pesantren ini berlokasikan di Mlangi yang dekat dengan Universitas Islam Yogyakarta dan Universitas Negeri Yogyakarta.

Pesantren Tradisional Assalafiyah sendiri memiliki moto atau jargon "madrasah berbasis alam dan pesantren".

Jadi, jika melihat pesantren ini, ingatan kita akan dibawa ke alam bebas serta kesederhanaan seperti anyaman bambu, berlantai ubin dengan atap yang terbuat dari jerami.

Ketika mandi, ada juga istilah blumbang. Blumbang adalah kolam bersama.

Jadi, benar-benar kembali ke alam nih Moms! Bahkan untuk minumnya pun disediakan gentong!

Kelasnya sendiri pun unik, pondok pesantren di Jogja ini menggunakan gazebo dalam kegiatan belajar mengajar.

Seperti yang sudah dijelaskan, pesantren ini pun menganut pendidikan yang tradisional. Si Kecil akan diajarkan ngaji kitab kuning dengan kyai, sorogan, serta tahfidz Quran.

Nah untuk jenjang pendidikannya sendiri, pesantren ini menyediakan jenjang pendidikan formal seperti MTS, MA, dan juga SMK.

9. Pesantren Al Khairaat

Pondok pesantren di Jogja selanjutnya adalah Al Khairaat. Pesantren ini terletak di Jalan Veteran UH, Umbulharjo, Pondok Pesantren Al Khairaat merupakan salah satu pesantren yang cukup terkenal di Kota Yogyakarta.

Sama seperti pesantren yang lainnya, selain mendalami ilmu agama, Si Kecil juga akan memiliki jenjang pendidikan mulai dari SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi.

Nah Moms, gimana nih? Apa sudah menemukan pondok pesantren di Jogja yang cocok untuk Si Kecil? Jangan lupa untul membicarakan hal ini pada pasangan sebelum memutuskan ya!