Hati-hati, Ini 5 Bahaya Ambeien saat Berhubungan

Ambeien adalah salah satu kondisi kesehatan yang sangat umum terjadi akibat beberapa sebab. Penyakit satu ini menimbulkan berbagai ketidaknyamanan di area anus dan sekitarnya.

Ambeien dapat terjadi secara internal maupun eksternal. Ambeien internal muncul di dalam anus atau rektum, sedangkan ambeien eksternal muncul di luar anus.

Umumnya, ambeien eksternal adalah kasus yang paling sering terjadi dan paling merepotkan. Ambeien dapat menimbulkan rasa sakit, gatal, dan duduk menjadi tidak nyaman.

Beberapa faktor yang umumnya memicu terjadinya ambeien, antara lain mengejan terlalu keras saat buang air besar, komplikasi dari konstipasi kronis, duduk terlalu lama (terutama di toilet), dan adanya anggota keluarga yang juga menderita ambeien.

Baca Juga: 5 Pose Yoga untuk Meringankan Wasir

Karena letaknya yang sangat dekat dengan area kelamin, Moms dan Dads yang menderita ambeien mungkin khawatir apakah ada bahaya ambeien saat berhubungan yang dapat memperparah kondisi.

Bahaya Ambeien saat Berhubungan

Pada dasarnya, bahaya ambeien saat berhubungan cukup minim bagi Moms.

Namun, ada beberapa penelitian menunjukkan bahwa ambeien memiliki pengaruh terhadap fungsi ereksi pada laki-laki.

Inilah beberapa bahaya ambeien saat berhubungan yang perlu diketahui.

1. Berpotensi Menyebabkan Radang

Foto: Orami Photo Stocks

Jika Moms menderita ambeien internal, sebaiknya batasi penetrasi agar tidak terlalu dalam.

Salah satu bahaya ambeien saat berhubungan adalah potensi terjadinya inflamasi pada ambeien internal.

Kemungkinan ini dapat terjadi jika Moms dan Dads melakukan penetrasi yang dalam atau melakukan dorongan yang terlalu keras.

Moms dan Dads dapat melakukan beberapa eksperimen untuk mencari titik kedalaman penetrasi yang terbaik, namun sebaiknya tidak terlalu dalam agar tidak menyentuh ambeien.

Namun, tidak terbatas pada hubungan seks genital saja, oral seks juga dapat memicu inflamasi dan iritasi pada ambeien internal. Bagaimana bisa?

Salah satu faktor penyebab ambeien adalah kebiasaan mengejan. Otot lantai pelvis dan anus yang mendapat tekanan keras atau ketika Moms atau Dads mendorong genital ke wajah pasangan saat oral seks, dapat berpotensi mempertegang ambeien.

Namun, Moms dan Dads dapat meminimalisir risiko bahaya ambeien saat berhubungan oral seks dengan cara berbaring agar lebih rileks dan risiko iritasi berkurang.

Baca Juga: Makanan untuk Penderita Wasir: Apa yang Boleh dan Tidak Boleh?

2. Hindari Anal Seks

Foto: Orami Photo Stocks

Tidak seperti vagina, anus tidak dilengkapi sel-sel yang mampu memberikan lubrikasi secara alami, sehingga dapat menimbulkan bahaya ambeien saat berhubungan.

Ambeien merupakan pembengkakan pembuluh darah yang terjadi di area anus dan rektum, intervensi seperti anal seks, dengan banyak pelumas sekalipun, berpotensi membuat ambeien meradang lebih parah. Akibatnya, mungkin Moms dapat merasa sakit dan pendarahan juga mungkin terjadi.

Selain itu, dinding rektum yang lebih tipis dibandingkan dengan vagina juga meningkatkan risiko luka akibat gesekan yang terjadi di area anus dan rektum.

Bagi para penderita ambeien, hal ini tentunya sangat berisiko menimbulkan iritasi dan inflamasi yang semakin memperparah ambeien.

Di samping itu, luka yang terjadi di area anus dapat menimbulkan masalah baru. Feses manusia pada dasarnya membawa banyak bakteri, sehingga berpotensi menginfeksi kulit rektum atau anus yang terluka akibat ambeien maupun anal seks, terutama jika berhubungan tanpa kondom. Jika ini terjadi, infeksi biasanya harus diobati dengan antibiotik.

Jika Moms dan Dads ingin melakukan anal seks namun menderita ambeien, tunggulah hingga ambeien sembuh atau konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

3. Disfungsi Ereksi

Foto: Orami Photo Stocks

Salah satu penelitian dari Saudi Urological Association menemukan adanya hubungan antara ambeien sebagai salah satu faktor disfungsi ereksi.

Salah satu bahaya ambeien saat berhubungan ini diduga sebagai salah satu faktor pengganggu ereksi dari segi fisik dan psikologis.

Ereksi dapat dicapai ketika kombinasi faktor psikologis dan fisik hadir bersamaan. Disfungsi ereksi yang terjadi pada tubuh pria dapat menjadi salah satu dampak negatif terhadap kualitas kehidupan pria dan pasangan.

Ambeien adalah salah satu kelainan fungsional yang terjadi di anus yang biasanya dapat diatasi dengan operasi ketika mencapai stadium 3 atau 4. Prosedur ini disebut juga sebagai hemorrhoidectomy.

Pada penelitian, pasien ambeien yang juga menderita disfungsi ereksi dibagi menjadi dua kelompok, mereka yang mengatasi ambeien dengan hemorrhoidectomy dan yang tidak sebagai kelompok kontrol.

Walaupun masih memerlukan penelitian lebih lanjut dan dengan sampel yang lebih luas, kesimpulan dari penelitian menyatakan adanya peningkatan fungsi ereksi setelah pasien menjalani hemorrhoidectomy.

Penelitian ini menduga adanya faktor seperti rasa sakit yang mengganggu saat berhubungan dan terganggunya aliran darah akibat pembengkakan pembuluh darah di area anus sebagai faktor terjadinya disfungsi ereksi.

Baca Juga: 6 Jenis Operasi untuk Mengatasi Wasir

4. Memberikan Dampak Psikologis

Foto: Orami Photo Stocks

Selain secara fisik, bahaya ambeien saat berhubungan juga terkait secara psikologis.

Walaupun ambeien adalah salah satu penyakit paling umum yang dapat diderita siapa saja, pengidapnya tidak selalu dapat terbuka tentang kondisi ini dengan pasangannya karena berbagai alasan.

Ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari ambeien juga berperan dalam menimbulkan kecemasan (anxiety).

Seperti yang sudah diketahui, emosi negatif seperti kecemasan juga memengaruhi dorongan seksual seseorang.

Kecemasan terkait ambeien misalnya khawatir ambeien akan pecah, takut pasangan tidak menerima, malu, dan lain sebagainya.

Untuk menyingkirkan kecemasan ini, tidak ada jalan lain selain berkomunikasi dengan pasangan, bisa jadi kekhawatiran dan ketakutan Moms atau Dads memang hanya di kepala saja.

5. Disfungsi Seksual pada Wanita

Foto: Orami Photo Stocks

Walaupun bahaya ambeien saat berhubungan secara vaginal pada wanita cukup rendah, namun tidak sedikit yang memutuskan untuk melakukan operasi karena tingkat keparahan ambeien yang cukup mengganggu.

Berkebalikan dengan hasil penelitian pada pria, tindakan hemorrhoidectomy pada wanita diduga dapat meningkatkan risiko disfungsi seksual, menurut hasil sebuah penelitian di Taiwan.

Dalam penelitian ini, partisipan yang telah melakukan operasi hemorrhoidectomy menunjukkan gejala-gejala disfungsi seksual wanita yang lebih tinggi secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Namun, penelitian ini memang memerlukan skala yang lebih besar dan lebih dalam untuk mengetahui penyebab pasti dan keterkaitan antara prosedur hemorrhoidectomy dengan disfungsi seksual pada wanita.

Baca Juga: 4 Obat Alami Ambeien saat Hamil, Efektif Banget!

Cara terbaik menghindari bahaya ambeien saat berhubungan adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat dengan pola makan yang seimbang, tinggi serat, serta cukup air.

Berolahraga dan aktif bergerak juga membantu mencegah konstipasi, salah satu penyebab utama ambeien.