
Sebagian besar guru dan orang tua percaya bahwa pekerjaan rumah atau PR dapat membantu anak membangun keterampilan dan mengulang konsep yang sudah dipelajari di sekolah. PR juga bisa menjadi alat yang sangat kuat untuk mendorong keterlibatan orang tua dalam proses pembelajaran anak.
Apalagi di musim pandemi dan new normal seperti sekarang ini, tentunya Si Kecil di rumah akan selalu mendapatkan PR dari gurunya di sekolah. Di mana PR tersebut nantinya akan dikirimkan melalui e-mail atau ditunjukkan saat school from home melalui aplikasi conference call, seperti Zoom dan sebagainya.
Dikutip dari situs Edutopia, pekerjaan rumah bisa membuka wawasan orang tua mengenai bakat dan minat anak. Selain itu proses orang tua membantu Si Kecil mengerjakan PR akan mendorong percakapan mengenai kehidupan anak di sekolah. Keterbukaan antara anak dan orang tua ini sangat penting dalam proses pendidikan.
“Selain itu, jika orang tua memiliki pandangan positif mengenai pekerjaan rumah, kecenderungan anak juga akan memiliki pandangan yang sama dengan orang tua. Hal ini akan membantu mendukung keberhasilan akademis anak,” ujar Youki Terada, seorang peneliti untuk perpustakaan digital STEM dan program teknologi pendidikan di UC Berkeley.
Membantu anak mengerjakan PR bukan berarti menghabiskan waktu berjam-jam di meja belajar. Orang tua bisa mendukung dengan mendemonstrasikan kemampuan belajar dan berorganisasi, menjelaskan masalah yang rumit, atau mengajak Si Kecil untuk beristirahat.
Ada beberapa cara efektif yang bisa dilakukan orang tua untuk membantu Si Kecil mengerjakan PR.
Foto: 5 Cara Efektif Bantu Si Kecil Mengerjakan PR (https://www.eehealth.org/-/media/images/modules/blog/posts/2018/8/hdmomshomeworkcrop.jpg)
Foto: eehealth.org
Agar proses mengerjakan PR tidak terganggu, sediakan tempat yang tepat dengan peralatan yang mudah dijangkau. Misalnya, Moms bisa ajak Si Kecil untuk mengerjakan PR di ruang belajar dimana kertas dan semua alat tulis tersedia.
Dengan begini, Si Kecil tidak memiliki alasan tidak mengerjakan PR karena peralatan yang tidak tersedia. Selain itu, ada baiknya untuk mengatur waktu yang teratur untuk mengerjakan PR. Biasanya, anak bisa mengerjakan PR nya dengan baik di sore hari setelah waktu snack sore dan bermain.
Namun, ada juga anak yang bisa lebih berkonsentrasi mengerjakan PR setelah waktu makan malam. Oleh karena itu, Moms harus ketahui terlebih dahulu waktu belajar yang paling efektif untuk Si Kecil dan pilih waktu tersebut untuk jadi waktu mengerjakan PR secara rutin setiap hari.
Moms juga harus membantu untuk menjaga agar waktu mengerjakan PR efektif dengan menjauhkan hal-hal yang bisa mengalihkan perhatian, seperti misalnya televisi, musik yang terlalu keras, atau gadget lainnya.
Baca Juga: Tips Agar Anak Bisa Mengerjakan PR Sendiri
Foto: 5 Cara Efektif Bantu Si Kecil Mengerjakan PR (https://letgrow.org/wp-content/uploads/2018/06/adobe-kid-doing-homework-1200x900.jpeg)
Foto: letgrow.org
Saat anak memiliki banyak PR, Moms harus membantu membuat perencanaan agar semua PR dapat dikerjakan dengan baik.
Ingatkan untuk mengambil beberapa menit untuk beristirahat, misalnya 15 menit setiap jam. Waktu ini digunakan untuk mengistirahatkan otak yang sudah bekerja keras agar siap untuk melanjutkan pekerjaan rumah selanjutnya.
Akan tetapi, Moms harus tetap pastikan mereka mengerjakan PR sendiri karena anak tidak akan belajar jika tidak melakukan kesalahan dan berpikir sendiri.
Orang tua boleh memberi masukan dan bantuan berupa arahan dalam membantu Si Kecil mengerjakan PR, tetapi pokok pemikiran harus berasal dari Si Kecil.
Foto: 5 Cara Efektif Bantu Si Kecil Mengerjakan PR (https://www.parentmap.com/sites/default/files/styles/1200x1200_scaled/public/2020-03/iStock-1154944719_0.jpg?itok=uqdGePl6)
Foto: parentmap.com
Anak kebanyakan lebih mengikuti perilaku orang tua ketimbang mendengarkan nasihat. Karena itu, daripada menasihatinya untuk rajin mengerjakan pekerjaan rumah, akan lebih baik kalau orang tua menunjukkan sikap rajin karena anak akan mengikutinya.
Selain itu, Moms juga harus selalu memotivasi Si Kecil saat mengerjakan pekerjaan rumah. Secara aktif, tanyakan tugas yang harus dikerjakannya dan juga kuis serta tes yang akan dihadapi. Moms juga harus selalu siap untuk menerima dan menjawab pertanyaan serta pemikiran dari Si Kecil.
Baca Juga: Yuk Ikuti 5 Cara Ini Agar Anak Rajin Mengerjakan PR!
Foto: 5 Cara Efektif Bantu Si Kecil Mengerjakan PR (https://www.thoughtco.com/thmb/RiYoiTVZty4N_zr-EiI3xV57xmQ=/1139x854/smart/filters:no_upscale()/200312720-001-56a939b03df78cf772a4ee72.jpg)
Foto: thoughtco.com
Kenali lebih jauh tentang guru Si Kecil dengan cara datang ke acara sekolah atau rapat orang tua. Tanyakan mengenai peran yang diharapkan guru untuk orang tua.
Lebih dari itu, jika Moms menjalin komunikasi dan hubungan yang baik dengan guru, hal itu akan membantu orang tua dalam mengevaluasi Si Kecil.
Misalnya, beberapa anak membutuhkan bantuan kacamata untuk membaca tulisan di papan tulis atau beberapa anak mungkin membutuhkan bantuan dalam proses belajar.
Foto: 5 Cara Efektif Bantu Si Kecil Mengerjakan PR (https://www.wisdomprocounseling.com/wp-content/uploads/2014/01/children-self-esteem.jpg)
Foto: wisdomprocounseling.com
Pujian memang tidak harus selalu dalam bentuk kata-kata. Moms bisa siapkan daftar tugas yang harus diselesaikan Si Kecil hari itu.
Apabila sudah terselesaikan semua, beri pujian untuk Si Kecil. Moms juga bisa beri penghargaan jika Si Kecil selalu bersemangat dalam mengerjakan pekerjaan rumahnya.
Sekali lagi, PR adalah salah satu media untuk anak belajar di rumah dan peran orang tua sangat dibutuhkan dalam proses belajar tersebut.
Baca Juga: Moms, Ikuti 4 Cara Menyenangkan agar Anak Mau Mengerjakan PR Tanpa Disuruh
Oleh karena itu, Moms harus mau berperan aktif untuk membantu Si Kecil mengerjakan PR. Selain merasa terbantu, kemungkinan Si Kecil meraih kesuksesan akademis pun akan semakin besar.
Copyright © 2023 Orami. All rights reserved.