13 Cara Memuaskan Wanita di Ranjang saat Berhubungan Intim
Bukan hanya Moms yang perlu memahami cara memuaskan pria. Dads juga perlu tahu cara memuaskan wanita di ranjang.
Bercinta adalah aktivitas yang penting dan menjadi kebutuhan setiap pasangan yang sudah menikah. Hal ini penting untuk “memuaskan” pasangannya.
Dengan demikian hubungan asmara antara Moms dan Dads pun menjadi lebih harmonis, kuat, dan langgeng.
Manfaat Hubungan Seks yang Memuaskan
Kehidupan seks yang sehat juga bisa membantu meningkatkan kesehatan mental, meningkatkan rasa percaya diri, menurunkan stress.
Pada akhirnya, hal ini juga berpengaruh membantu kualitas tidur menjadi lebih nyenyak.
Melansir studi di The Journal of Sexual Medicine, bahkan menyatakan lebih lanjut tentang manfaat aktivitas bercinta yang sehat, yaitu:
- Membantu meningkatkan rasa percaya, keintiman, dan cinta suatu hubungan asmara.
- Meningkatan kemampuan untuk mengidentifikasi, menerima, dan mengekspresikan emosi.
- Membantu menurunkan tekanan stres.
Baca Juga: Manfaat dan Topik Deep Talk dengan Pasangan, Biar Makin Lengket dan Harmonis!
Cara Memuaskan Wanita yang Perlu Dads Pahami
Tak dapat dipungkiri, wanita memang makhluk yang unik dan “kaya” akan perasaan.
Bukan hanya soal fisik yang bisa membuat seorang wanita bisa “melayang”.
Ada berbagai hal yang membuat wanita bisa merasakan kepuasan dari sebuah hubungan.
Lalu, bagaimana cara memuaskan wanita yang perlu diketahui oleh para Dads?
Simak beberapa hal penting berikut ini:
1. Tingkatkan Komunikasi yang Erat antar Pasangan
Bukan hanya soal ranjang, komunikasi yang baik dan benar adalah langkah awal yang perlu diketahui pria sebagai kunci cara memuaskan wanita.
Komunikasi secara terbuka membuat Moms dan Dads bisa menyampaikan setiap keinginan, ketakutan, hingga rasa baru yang timbul setelah menikah.
Melansir MedicalNews Today, Prof. Cynthia Graham, dari Centre of Sexual Health Research, di Universitas Southampton, Inggris, menyatakan bahwa 34% wanita yang sudah menikah mengalami penurunan gairah bercinta. Sedangkan pria hanya 15% saja.
Apa yang membuat gairah bercinta seorang wanita menurun?
Studi yang dilakukan oleh tim Prof. Graham menyatakan bahwa hadirnya anak, hamil, tampilan fisik setelah melahirkan, hidup dan tinggal bersama pasangan yang sama setiap hari.
Akhirnya, tidak saling terbuka atau berbagi keinginan dan tujuan yang sama (baik dalam rutinitas harian hingga kehidupan bercinta) dapat menurunkan gairah wanita.
Selain beberapa hal di atas, kondisi rasa cemas, tidak merasa dekat dengan pasangannya saat bercinta, hingga kurangnya durasi atau sesi bercinta secara regular bisa memicu menurunnya gairah bercinta antar pasangan.
Itulah sebabnya, komunikasi penting dan perlu dibangun oleh setiap pasangan yang sudah menikah.
Dengan demikian, isu-isu yang berkaitan dengan kehidupan cinta dan seksual dapat diatasi bersama.
2. Bisikkan Kalimat Romantis
Sebenarnya, setiap wanita sangat menyukai romantisme.
Maka selain komunikasi yang lancar, tak ada salahnya Dads untuk membisikkan kalimat romantis di telinga Moms seperti yang pernah dilakukan saat pacaran.
Ini menjadi cara memuaskan wanita yang tak kalah penting.
Dads bisa melakukannya saat beraktivitas sehari-hari, atau bahkan saat memulai sesi bercinta dan setelah sesi bercinta usai.
Tak hanya membisikkan kalimat cinta nan romantis saja.
Dads bisa mengirimkan pesan singkat via aplikasi WhatsApp, mengirim pesan SMS, atau menelepon hanya untuk mengucapkan kalimat “I love you” kepada Moms.
Dijamin, Moms akan “melayang” mendengarnya.
3. Bangun Keintiman
Cara memuaskan wanita selanjutnya adalah dengan membangun keintiman setiap hari, terutama sebelum memulai dan sesudah sesi bercinta.
Mulailah secara perlahan, seperti ciptakan suasana relaks dengan memeluk pasangan, mencium keningnya, memberi pijatan ringan di area pundak atau tengkuk.
Lalu, lanjutkan dengan membelai berbagai area favoritnya. Lakukan secara lembut dan penuh rasa sayang hingga Dads dan Moms mencapai orgasme.
4. Pakai Parfum atau Nyalakan Aromaterapi di Kamar
Setiap jengkal tubuh kita pastinya kaya akan saraf yang akan memberi rangsangan tertentu pada tubuh.
Jadi, saat bercinta atau membangun keintiman, beri stimulasi pada setiap panca indra Moms.
Ini menjadi kunci cara memuaskan wanita yang tak kalah penting.
Libatkan indra penciuman dengan menyalakan aromatherapy dan pastikan aroma tubuh Dads tetap wangi.
Tutup mata, buka mata, matikan lampu, atau nyalakan lampu saat sesi bercinta juga membantu pasangan menikmati koneksi emosional saat bercinta.
5. Hindari Ciuman yang Terlalu Basah
Melansir Live Science, Helen Fisher, selaku Antropolog dari Rutgers University, air liur manusia mengandung sejumlah testosteron yang dapat dikirimkan ke pasangannya dengan cara berciuman.
Hal ini membantu memberi rangsangan tingkat tinggi pada wanita.
Meski demikian, dikatakan lebih lanjut oleh Fisher, jika pria menyukai berciuman dengan mulut terbuka dan “panas”.
Wanita lebih menyukai ciuman yang lebih terasa “manis”, tidak membuka mulut terlalu lebar, dan tidak terlalu basah.
Baca Juga: Lebih dari Ungkapan Sayang, Ini Dia 11 Manfaat Ciuman yang Tak Disangka!
6. Putar Musik untuk Sensasi yang Berbeda
Tahukah Dads bahwa cara memuaskan wanita juga bisa melalui indra pendengarannya?
Sebuah penelitian Scientific Reports menyatakan bahwa, ketika pasangan mendengarkan musik dengan lirik yang sugestif, hal ini bisa membantu memberi sensasi berbeda saat bercinta.
Jadi, tak ada salahnya untuk memutarkan lagu yang menggoda atau memutarkan lagu nostalgia saat masih pacaran untuk membangun memori saat Dads beraksi merayu Moms.
Lakukan sambil memberi sentuhan lembut pada setiap jengkal kulit tubuh Moms. Kulit adalah salah satu organ paling sensitif yang bisa menampung berbagai jenis saraf.
Ketika kulit disentuh, sel saraf pada kulit akan mengaktifkan berbagai sensorik di otak untuk mengenali sensasi tersebut.
Lalu, mengubahnya menjadi kebahagiaan.
Sentuhan lembut dan ringan pada area favorit pasangan membantu tubuh melepaskan hormon oksitosin (dikenal juga sebagai hormon cinta).
Hormon ini yang akan membantu meningkatkan nikmatnya sesi bercinta Moms dan Dads.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.