30+ Rangkaian Kata-Kata untuk Ibu yang Sudah Meninggal

Mengunggapkan kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal tentu bukan hal mudah.

Kepergian ibu untuk selamanya menjadi salah satu pengalaman paling sulit dan memilukan yang bisa dialami seseorang.

Dalam satu survei yang dilakukan The National Epidemiologic, antara 20% hingga 30% peserta menyatakan bahwa kehilangan orang yang dicintai adalah peristiwa paling traumatis dalam hidup mereka.

Untuk kelompok itu, 22% masih menempatkan kehilangan orang yang dicintai sebagai peristiwa paling traumatis mereka.

Sulit untuk anak yang ditinggalkan menyampaikan kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal.

Baca Juga: 103 Kata-Kata Gombal Maut, Bikin Pasangan Berbunga-bunga!

Saat kita kecil atau masih muda, ibu adalah tangan lembut yang menuntun kita menjalani hidup dan menyambut kita setiap pulang. Kenangan bersamanya tidak tergantikan.

Saat almarhumah masih hidup, justru kita kesulitan menemukan kata-kata bijak untuk mengungkapkan rasa sayang.

Ketika ia telah berpulang, tersimpan sejuta rindu kepadanya, sehingga berharap kesempatan bersama akan ada lagi.

Berikut sejumlah kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal yang bisa Moms jadikan sebagai inspirasi

Baca Juga: 75 Kata-kata Hujan, Setiap Katanya Membawa Kenangan

Ungkapan Kata-kata untuk Ibu yang Sudah Meninggal tentang Rindu

Ada banyak ungkapan kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal yang bisa Moms ucapkan saat mengunjungi makamnya.

Tapi terkadang, kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal tersebut sangat sulit untuk kita rangkai dan ucapkan.

Oleh karena itu dibutuhkan inspirasi kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal.

Dengan mencari tahu apa saja kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal yang bisa diucapkan, maka Moms bisa terus mengingatnya dalam ingatan.

Berikut ini beberapa kata-kata untuk ibu yang sudah meninggal tentang rindu, yaitu:

1.“Bu...Tanpamu, aku (tidak) baik-baik saja."

2. “Ibu tahu, aku kangen sama Ibu. Kapan datang lagi ke mimpiku? Aku ingin cerita banyak kepadamu.”

3. "Aku Sayang Ibu. Baik-baik di sana, tunggu aku. Untaian doa yang aku kirim akan menemani Ibu.”

Baca Juga: 40 Kata-Kata Sindiran Mengambil Hak Orang Lain

4. “Bu, aku cuma mau bilang terima kasih atas pengorbananmu, kasih sayangmu, dan pernah merawatku hingga embusan napas terakhirmu.”

5. “Sekarang aku sadar, dunia terasa hampa dan sepi semenjak ibu pergi ke surga Allah. Ibu pasti bahagia di sana karena tidak ada yang menyakiti Ibu lagi.”

6. “Bu, semoga malam ini kau kembali datang ke mimpiku lalu aku dapat mendengar suaramu kembali.”

7. “Terkadang ingin kembali ke masa sebelum ibu meninggal, di mana semua tidak sehancur saat ini.

8. “Setiap hari raya tiba, yang kusiapkan bukanlah pakaian atau makanan terbaik. Tapi bagaimana sikap terbaik menerima bahwa kali ini hari raya tidak bersama Ibu.”

9. “Mah, aku kangen. Semoga kita dapat bertemu di surga-Nya. Terima kasih atas bimbingan dan kesabaranmu.”

Baca Juga: 135 Kata-Kata Cinta, Bikin Hubungan Lebih Romantis

10. “Ketika ibu meninggal kita menangis sepuasnya, dan jika tangisan sudah berlalu akan digantikan rasa sedih. Ketika sedih berlalu, digantikan rasa rindu. Di sanalah kita sadar bahwa sangat sakit merindukan orang yang telah tiada.”

11. "Ma, ingatanku tentangmu adalah harta yang akan selalu kusimpan dalam hatiku hingga akhir masa."

12. "Ibu, kau telah memberikanku cinta yang tidak akan bisa digantikan dengan siapapun di dunia ini."

13. "Mom, kau akan selalu menjadi orang yang dicintai, tidak akan pernah dilupakan, dan selalu dirindukan olehku."

14. "Ibu, aku sudah tidak lagi mendengar suaramu selama bertahun-tahun, tapi mengapa hatiku masih tetap terus berbicara setiap hari denganmu?"

15. "Ibu, setiap kali aku merindukanmu, aku selalu memikirkan semua kenangan yang kita buat bersama."

16. "Waktu memang berlalu, tapi satu pun hari di mana aku tidak mengenang ibu dalam hidupku."

17. "Untuk Ibuku tersayang yang sudah bahagia di Surga, terima kasih telah menjadi ibuku. Ibu selalu ada di hatiku sampai kapan pun."

Baca Juga: 80 Kata-Kata Bijak Sunda Penuh Makna dan Motivasi