13 November 2023

Wisata Pecinan Semarang, Berikut Ragam Daya Tariknya

Catat lokasi dan jam bukanya, ya!
Wisata Pecinan Semarang, Berikut Ragam Daya Tariknya

Foto: petualang.travelingyuk.com

Ada banyak sekali destinasi menarik yang bisa dikunjungi di Semarang. Salah satunya adalah Pecinan Semarang.

Tempat wisata ini sarat akan kisah sejarah masa kolonial Belanda.

Di sini, ada banyak hal seru yang bisa dilakukan, lho Moms.

Apalagi jika Moms dan Dads suka kulineran, tempat ini tentu wajib dikunjungi.

Yuk, simak lebih lanjut mengenai wisata Pecinan Semarang!

Baca Juga: 20+ Wisata di Dago Bandung Paling Hits dan Instagramable!

Daya Tarik Wisata dan Aktivitas di Pecinan Semarang

Pecinan Semarang
Foto: Pecinan Semarang (Google/Maps/Stephanie Zhang)

Destinasi wisata Pecinan Semarang dulunya merupakan kawasan yang terbentuk karena campur tangan Belanda, pada abad ke-17.

Kala itu, masyarakat Tionghoa di Batavia yang melakukan pemberontakan dipindahkan ke Semarang.

Kemudian, masyarakat Tionghoa ditempatkan di suatu wilayah dengan pengawasan ketat dari pemerintah Hindia-Belanda saat itu.

Kawasan itulah yang kemudian tumbuh dan berkembang menjadi Pecinan Semarang yang sekarang.

Seiring waktu berlalu, kawasan ini dijadikan destinasi wisata bagi pengunjung yang ingin merasakan suasana budaya Tionghoa di Semarang.

Ada banyak hal yang jadi daya tarik wisata dan aktivitas di sini, yaitu:

1. Wisata Sejarah dan Budaya

Salah satu aktivitas yang bisa dilakukan saat mengunjungi Pecinan Semarang adalah tur sejarah dan budaya.

Tur yang dimaksud adalah berjalan kaki menyusuri setiap sudut yang ada di kawasan ini.

Setiap spotnya memiliki ceritanya masing-masing, lho Moms.

Kawasan ini memiliki banyak gang-gang sempit yang menarik untuk disusuri.

Salah satu yang menarik untuk didatangi adalah Gang Pinggir.

Nama tersebut diberikan karena lokasinya yang berada di pinggir Kali Semarang.

Selain itu, ada juga Gang Lombok yang ternyata dulunya adalah bekas kebun lombok atau cabai dalam bahasa Jawa.

Baca Juga: 10 Wisata Jawa Tengah yang Populer, Wajib Dikunjungi!

Hampir semua bangunan yang ada di kawasan Pecinan Semarang ini sudah ada sejak dahulu, Moms.

Hal ini terlihat dari bangunan dan berbagai ornamen yang ada di sini. Mulai dari bentuk atap, jendela, hingga pintunya yang unik.

Menjelang perayaan Imlek, kawasan ini akan sangat ramai pengunjung.

Banyak pula pedagang yang menjual aneka perlengkapan dan pernak-pernak yang didominasi warna merah dan emas.

Warga setempat pun ikut memeriahkan dengan menggelar kegiatan arak-arakan, barongsai, hingga panggung kesenian tradisional Tionghoa.

2. Wisata Kelenteng

Seperti pecinan pada umumnya, di Pecinan Semarang juga terdapat beberapa kelenteng yang bisa dikunjungi.

Di sini, ada 9 kelenteng yang dibangun dengan jarak yang berdekatan.

Karena itulah, Pecinan Semarang mendapat julukan kawasan 1.001 kelenteng.

Beberapa kelenteng yang ada di kawasan ini ada yang milik pribadi maupun keluarga.

Namun, wisatawan yang datang diperbolehkan mengunjunginya asalkan meminta izin terlebih dahulu.

Selain itu, karena ini adalah tempat ibadah, penting untuk tetap menjaga ketertiban dan kebersihan saat berkunjung, ya Moms.

Bicara soal kelenteng, ada banyak hal yang bisa dipelajari dari ornamen-ornamen yang ada.

Misalnya, Kelenteng See Hok Kiong milik keluarga Lhiem yang memiliki empat patung kera.

Patung-patung ini melambangkan hal-hal yang harus dijaga oleh manusia, yaitu mulut, mata, telinga, dan kesusilaan.

Ada juga Kelenteng Tay Kak Sie yang memiliki koleksi dewa paling banyak di antara kelenteng lainnya di Pecinan Semarang.

Namun, sayangnya kelenteng ini mengalami kebakaran pada awal tahun 2019.

Baca Juga: 10 Makanan Khas Banyumas yang Terkenal, Terbukti Lezatnya!

3. Pasar Semawis

Kalau Moms datang ke sini untuk kulineran, wajib mampir ke Pasar Semawis.

Ini adalah pasar yang hanya buka pada malam hari, di sepanjang Gang Warung.

Perlu dicatat juga bahwa pasar ini hanya buka setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu, ya Moms.

Jika ingin jajan di sini, Moms disarankan untuk datang pada sore menjelang malam.

Sebab mulai pukul 6 sore, tenda-tenda semi-permanen yang didirikan di sepanjang Jalan Gang Warung akan diisi oleh penjual-penjual makanan.

Jenis makanan yang dijual cukup beragam.

Mulai dari makanan tradisional hingga kekinian, makanan berat dan kudapan, hingga oleh-oleh khas Semarang.

Ada cukup banyak kursi dan meja yang disediakan untuk wisawatan yang ingin langsung menikmati aneka kuliner di sini.

Beberapa kuliner yang wajib dicoba adalah pisang plenet, wedang tahu, dan cumi bakar.

Ada juga kuliner non-halal olahan daging babi seperti sate dan bacang isi juga tersedia di sini.

Baca Juga: 9 Gunung di Jawa Tengah, Ada Gunung Slamet dan Gunung Merapi

4. Lumpia Gang Lombok

Semarang memang terkenal dengan julukan Kota Lumpia.

Jadi, saat berkunjung ke kota ini, wajib coba lumpia ya, Moms.

Pecinan Semarang juga punya lumpia legendaris yang telah dijual oleh empat generasi.

Namanya Lumpia Gang Lombok, berlokasi di samping Kelenteng Tay Kak Sie.

Saking terkenalnya, banyak pembeli yang rela antre demi menyicip makanan berbahan utama rebung yang manis dan gurih ini.

Fasilitas di Pecinan Semarang

Kawasan Pecinan Semarang
Foto: Kawasan Pecinan Semarang (Google/Maps/Pctsai pctsai)

Seperti tempat wisata lainnya, di Pecinan Semarang juga terdapat beberapa fasilitas yang sengaja disediakan untuk pengunjung.

Berikut ini beberapa fasilitas wisata yang bisa dinikmati wisatawan saat berkunjung ke Pecinan Semarang:

  • Area parkir kendaraan wisata cukup luas
  • Foodcourt
  • Kelenteng untuk spot foto instagenic
  • Warung barangan menarik khas Cina
  • Pasar tradisional
  • Becak wisata
  • Kuliner legendaris Semarang Pasar Semawis
  • Tempat hiburan

Baca Juga: 10 Pusat Oleh-Oleh Semarang Terkenal dan Harganya Terjangkau

Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk Pecinan Semarang

Pecinan Semarang Malam Hari
Foto: Pecinan Semarang Malam Hari (Google/Maps/Arief Ardy)

Pecinan Semarang berlokasi di Kelurahan Kauman, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Untuk menuju kawasan ini, Moms bisa menempuh melalui dua jalan, yaitu Jalan Pekojan dan Jalan Kranggan.

Jika berkunjung ke sini, sebaiknya gunakan kendaraan pribadi atau becak agar lebih mudah aksesnya.

Tak perlu buru-buru, sebab kawasan wisata Pecinan Semarang buka 24 jam, lho Moms.

Moms juga tak perlu membayar sepeserpun untuk memasuki kawasan Pecinan Semarang, karena gratis dan tidak ada tiket masuk.

Baca Juga: Resep Lumpia Semarang yang Gurih dan Manis, Yuk Coba Buat!

Mulai tertarik ingin wisata malam di Pecinan Semarang? Selamat kulineran, ya Moms!

  • http://direktoripariwisata.id/unit/6964
  • https://travelspromo.com/htm-wisata/pecinan-semarang/
  • https://sikidang.com/pecinan-semarang/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb