6 Ide Desain Rumah Kontainer yang Unik, Berminat Punya?
Kelebihan Rumah Kontainer
Ketimbang rumah konvensional, rumah kontainer memiliki beberapa kelebihan, seperti:
1. Ketahanan dan Durabilitas
Kontainer pengiriman dibuat untuk tahan terhadap kondisi cuaca ekstrim dan dapat bertahan selama bertahun-tahun dengan perawatan minimal.
2. Mudah Dipindahkan
Jika Moms atau Dads tiba-tiba harus berpindah tempat karena pekerjaan, tidak usah khawatir akan repot pindahan.
Pasalnya, rumah kontainer mudah dipindahkan menggunakan truk kargo.
Namun, perhatikan luas lokasi baru. Jika tidak sesuai dengan ukuran kontainer, rasanya percuma memindahkannya.
3. Waktu Pembangunan yang Lebih Cepat
Jika rumah konvensional membutuhkan waktu 1-2 tahun pembangunan, rumah kontainer hanya membutuhkan waktu 1-3 bulan saja.
Waktu pengerjaannya sendiri disesuaikan dengan seberapa besar rumah yang diinginkan.
4. Desain Fleksibel
Kontainer dapat disusun, dipotong, dan disesuaikan untuk menciptakan desain yang unik dan memenuhi kebutuhan spesifik.
Baca juga: 12 Inspirasi Desain Rumah Minimalis, Cocok untuk Rumah Mungil!
5. Ramah Lingkungan
Menggunakan kontainer bekas untuk membangun rumah dapat dianggap sebagai praktik daur ulang dan ramah lingkungan.
Dengan mengubah barang bekas yang tidak terpakai menjadi struktur hunian, sehingga bisa mengurangi jumlah limbah yang masuk ke tempat pembuangan sampah dan mengurangi kebutuhan akan material baru.
6. Harga yang Terjangkau
Kelebihan lainnya rumah kontainer adalah harga yang relatif terjangkau dibandingkan dengan rumah konvensional.
Kontainer bekas seringkali tersedia dengan harga yang lebih rendah, dan proses konstruksi rumah kontainer juga dapat lebih efisien, menghasilkan biaya keseluruhan yang lebih murah.
Kekurangan Rumah Kontainer
Di samping banyak kelebihan, ini kekurangan rumah kontainer yang perlu Moms pikirkan sebelum membelinya:
1. Menyerap Panas
Ketika udara sedang dingin atau panas, kontainer menyerap suhu di sekitar lingkungan.
Saat musim panas tiba, sepertinya Moms akan terasa sangat pengap dan panas tinggal di rumah kontainer.
Sebagai solusi, mungkin Moms harus memasang pendingin ruangan untuk meminimalisir udara panas di siang hari.
Baca Juga: Cara Memilih Sofa untuk Ruang Tamu Kecil, Bikin Ruangan Jadi Tampak Luas
2. Potensi Karat
Meskipun kontainer dibuat dari baja tahan cuaca, tetapi jika permukaan tergores atau rusak, mereka dapat mulai berkarat.
3. Mengeluarkan Bunyi
Dinding kontainer bisa sedikit "berisik" jika tidak diisolasi dengan baik, terutama saat terkena hujan.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Susu Penambah Berat Badan Terbaik untuk Dewasa
Itulah desain, kelebihan, beserta kekurangan rumah kontainer. Sampai di sini, apakah Moms ingin memilikinya?
Sebaiknya pertimbangkan dengan matang, ya. Meski budget yang keluar tidak sebesar rumah konvensional, baik buruknya tetap perlu dipertimbangkan.
- https://www.rukita.co/stories/inspirasi-rumah-kontainer/
- https://www.99.co/blog/indonesia/denah-rumah-kontainer/
- https://www.casaindonesia.com/article/read/2/2020/1999/5-Inspirasi-Desain-Rumah-Kontainer-Berparas-Modern
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.