Sariawan di Lidah, Cari Tahu Penyebab dan Cara Mengatasinya
Cara Mencegah Sariawan di Lidah
Seperti yang diungkapkan di atas, sebagian penyebab sariawan di lidah umumnya tidak dapat dicegah.
Namun, ada beberapa hal yang dapat Moms lakukan untuk mengurangi risikonya, yaitu:
- Menjaga Kebersihan Mulut
Sikat gigi secara teratur dua kali sehari menggunakan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi yang mengandung fluoride. Jangan lupa untuk membersihkan lidah dengan lembut.
Gunakan benang gigi (dental floss) setiap hari untuk menghilangkan plak dan sisa makanan yang mungkin tertinggal di antara gigi.
- Konsumsi Makanan Seimbang
Pastikan asupan makanan yang seimbang dengan cukup vitamin, terutama vitamin B12, zat besi, dan folat. Kekurangan vitamin dan mineral tertentu dapat meningkatkan risiko sariawan.
Hindari makanan yang terlalu pedas, asam, atau keras yang bisa melukai lidah dan memicu sariawan.
- Perbanyak Minum Air Putih
Minum cukup air setiap hari untuk menjaga kelembapan mulut dan mencegah dehidrasi yang bisa memicu sariawan.
- Hindari Kebiasaan Buruk
Hindari menggigit atau mengunyah benda keras seperti pensil atau kuku yang bisa melukai mulut.
Berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alkohol, karena keduanya bisa mengiritasi mulut dan memicu sariawan.
Tak lupa, pastikan asupan vitamin C terpenuhi ya Moms.
Tentunya dengan makan makanan bergizi dapat mengurangi risiko terbentuknya sariawan di lidah.
Cara Mengatasi Sariawan di Lidah
Cara mengatasi sariawan pada lidah sebenarnya cukup mudah. Jadi, Moms tidak perlu khawatir jika mengalami kondisi ini.
Jika sariawan termasuk yang ringan, kondisi tersebut biasanya akan hilang dengan sendirinya.
Maka dari itu, Moms tidak memerlukan obat untuk menghilangkannya.
“Kamu bahkan mungkin tidak memerlukan diagnosis karena sariawan sering hilang dengan sendirinya begitu Anda menghentikan apa pun yang menyebabkan masalahnya,” jelas dr. Tony Reisman.
Beliau juga merekomendasikan untuk selalu menjaga kebersihan mulut dengan baik selama sariawan masih ada di lidah.
Kemudian, tunggulah selama 3 hingga 4 minggu untuk melihat apakah sariawan di lidah dapat sembuh dengan sendirinya.
Kapan Moms sebaiknya harus khawatir dengan kondisi sariawan di lidah?
Hal ini terjadi ketika sariawan di lidah disertai dengan infeksi, ada baiknya Moms segera berkonsultasi dengan dokter secepatnya.
Biasanya dokter akan memberikan resep obat berupa antibiotik atau anti peradangan untuk mengatasi sariawan di lidah tersebut.
Baca Juga: Aloclair Gel (Obat Sariawan): Kegunaan, Aturan Pakai, dan Efek Samping
Obat Sariawan di Lidah yang Alami
Selain memerhatikan kebersihan mulut, beberapa cara mengobati sariawan di lidah secara alami berikut ini juga bisa membantu.
1. Kumur dengan Air Garam
Melansir laman Verywell Health, berkumur dengan air garam bisa jadi salah satu cara mengobati sariawan di lidah secara alami.
Hal ini karena air garam memiliki sifat antiseptik dan antimikroba yang dapat membantu membersihkan area sariawan, mengurangi peradangan, dan mempercepat proses penyembuhan.
Selain itu, larutan air garam yang digunakan untuk berkumur juga dapat membantu menjaga kesehatan gusi dan menjaga kebersihan mulut secara umum.
Cara membuat larutan air garam sangat mudah. Moms hanya perlu mencampurkan satu sendok teh garam dalam satu gelas air hangat.
Kemudian, berkumurlah atau berkumur-kumur dengan larutan ini selama sekitar 30 detik, lalu keluarkan. Lakukan ini beberapa kali sehari sesuai kebutuhan.
2. Gunakan Obat Kumur
Obat kumur yang mengandung bahan-bahan tertentu, seperti antiseptik, dapat membantu mengatasi sariawan di lidah secara alami.
Produk ini bekerja dengan cara membantu membersihkan area sariawan dan meredakan rasa sakit.
Bahan antiseptik dalam obat kumur juga dapat membantu mengurangi jumlah bakteri di mulut, yang dapat mempercepat proses penyembuhan sariawan dan mencegah infeksi tambahan.
Baca Juga: Sariawan HIV, Apa Bedanya dengan Sariawan pada Umumnya?
3. Konsumsi Madu
Madu dikenal karena kemampuannya sebagai antibakteri dan antiinflamasi.
Dalam Journal of Open Life Sciences, dijelaskan bahwa madu efektif dalam penyembuhan luka, yang mungkin termasuk mengurangi nyeri, ukuran, dan kemerahan sariawan.
Madu juga dapat membantu mencegah infeksi sekunder. Jadi, madu bisa digunakan untuk mengobati sariawan dengan cara dioleskan pada bagian yang sakit.
Namun, jangan memberikan madu kepada bayi di bawah usia 12 bulan, Moms, karena dapat berpotensi menyebabkan botulisme pada bayi.
4. Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi
Menghindari makanan yang asam, pedas, atau asin dapat membantu mengatasi sariawan di lidah secara alami.
Sebagai gantinya, coba konsumsi makanan yang lembut dan tidak mengiritasi seperti yogurt, sup, atau smoothie untuk membantu mengurangi ketidaknyamanan yang Moms rasakan akibat sariawan.
Pastikan tetap menjaga kebersihan mulut dan memperhatikan pola makan yang sehat untuk mendukung proses penyembuhan sariawan secara alami.
5. Menggunakan Aloe Vera Gel
Cara mengobati sariawan di lidah secara alami lainnya yang dikutip dari laman Everyday Health yakni dengan menggunakan aloe vera gel.
Lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka.
Selain itu, lidah buaya juga dapat memberikan efek menenangkan pada area sariawan dan meredakan rasa sakit yang disebabkan olehnya.
Namun, penting untuk memastikan bahwa gel lidah buaya yang digunakan adalah murni dan tidak mengandung bahan tambahan yang berpotensi merusak atau menyebabkan iritasi tambahan pada sariawan.
Sebaiknya gunakan gel lidah buaya yang alami atau organik, atau dapat juga menggunakan gel lidah buaya langsung dari tanaman lidah buaya yang tumbuh di rumah.
Jika sariawan terus berlanjut atau menyebabkan ketidaknyamanan yang berat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
Baca Juga: Sariawan di Rahang Belakang, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.