13 Agustus 2018

Waspada Depresi! Kenali 5 Gejalanya Sejak Dini

Sering tidur bisa jadi salah satu gejalanya lho
Waspada Depresi! Kenali 5 Gejalanya Sejak Dini


Depresi merupakan ganguan kejiwaan yang penderitanya merasa sangat tertekan, sedih yang mendalam, bahkan mengalami fase putus asa dalam hidupnya.

Seseorang bisa mengalami depresi karena masalah atau tuntutan hidup yang dianggapnya berat dan terkadang mereka tampak segan untuk curhat atau berbagi keluh kesah dengan orang terdekat.

Depresi sebenarnya masih dapat disembuhkan lewat berbagai macam terapi, tapi jangan anggap sepele lho Moms depresi yang berkepanjangan dapat menimbulkan penyakit-penyakit baru dalam tubuh.

Maka dari itu, Moms perlu tahu nih apa saja gejala depresi, sebagai antisipasi jika ada orang terdekat mengalaminya Moms bisa langsung mengambil tindakan yang tepat.

Nampak Tidak Bergairah

shutterstock 302075804
Foto: shutterstock 302075804

Setiap orang pasti memiliki masalah, dan sangat wajar jika Moms merasa sedih saat tertimpa musibah.

Tapi berbeda jika seseorang yang sedang depresi, biasanya ia akan berlarut-larut dalam kesedihan dalam jangka waktu yang cukup lama.

Tampak tidak bergairah dan selalu mengeluarkan kalimat-kalimat negatif seperti “Saya tidak berguna” “Tidak ada yang peduli dengan saya”.

Moms wajib sekali untuk memotivasi dan mendampinginya sehingga ia tidak merasa sendirian.

Tidur yang Berlebihan

shutterstock 524513014 (1)
Foto: shutterstock 524513014 (1)

Orang depresi merasa tidak memiliki orang yang berpihak dengan dirinya.

Oleh karena itu, ia sering menyendiri dan menghabiskan waktu untuk meratapi masalahnya dan lebih memilih tidur untuk melupakan sejenak beban pikirannya.

Tidak jarang mereka akan lebih memilih tidur daripada berinteraksi dengan orang lain.

Baca Juga : Cemilan Sehat Untuk Hadapi Stress

Pola Makan yang Tidak Normal

shutterstock 1030508326
Foto: shutterstock 1030508326

Penderita depresi tidak mengerti bagaimana meluapkan emosi mereka. Saat kondisi emosi tidak stabil, banyak perilaku yang tidak masuk akal. Seperti tidak makan sama sekali atau makan yang sangat berlebihan.

Jadi kalau ada teman atau orang dekat yang biasanya nafsu makannya tinggi mendadak tidak berselera makan, coba investigasi apakah ia sedang mengalami depresi.

Gampang Tersinggung

shutterstock 727757209
Foto: shutterstock 727757209

Saat depresi adalah saat-saat yang sangat rapuh dan sangat sensitif bagi penderitanya. Moms wajib menjaga sikap jangan sampai mengeluarkan pendapat yang mengandung unsur menyindir apalagi merendahkan.

Orang yang mengalami depresi sangat mudah tersinggung karena dalam isi hatinya sangat ingin mendapatkan dukungan juga semangat.

Apabila ada bahasa yang menurutnya sangat cocok dengan kondisinya saat ini, ia merasa itu ditujukan untuk dirinya.

Reaksi tersinggung penderita depresi bisa macam-macam, bisa marah-marah secara berlebihan atau bisa dengan mengasingkan diri dan menangis atau sampai mencelakai diri sendiri.

Baca Juga : Mengenal Gangguan Psikosomatik, Gangguan Jiwa yang Berpengaruh ke Fisik

Sulit Menerima Nasihat

shutterstock 369223205
Foto: shutterstock 369223205

Bukan saat yang tepat untuk memberikan nasihat kepada orang yang mengalami depresi karena ini hal yang sia-sia Moms.

Orang depresi akan menerjemahkan nasihat itu hanyalah perintah yang merepotkan dan menambah beban dirinya.

Ada baiknya dampingilah orang yang mengalami depresi dan dengarkan semua keluh kesahnya, jika dimintai pendapat berikanlah komentar secukupnya.

Memang depresi dapat dipulihkan kembali , namun alangkah baiknya Moms dan keluarga wajib melakukan tindakan untuk menghindari datangnya depresi dengan cara pengelolaan emosi yang baik juga saling sharing antara Moms, suami, dan anak-anak.

Dengan seperti ini, Moms dapat mewujudkan keluarga yang tidak hanya sehat fisik tapi juga secara mental.

(LMF) 

FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.