5+ Perbedaan Es Krim dan Gelato, Apakah Sudah Tahu Moms?
Perbedaan es krim dan gelato mungkin tak banyak orang yang mengatahui.
Hal ini dikarenakan keduanya memiliki bentuk dan rasa yang serupa, bukan Moms?
Es krim menjadi salah satu makanan penutup yang disukai banyak orang, dengan ragam kalangan usia mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Namun, ada juga orang yang memilih untuk mengonsumsi gelato.
Sekilas, baik es krim maupun gelato memiliki bentuk yang serupa. Tetapi, sebenarnya mereka berbeda lho, Moms!
Kira-kira apa perbedaan es krim dan gelato, ya Moms? Simak penjelasannya, ya!
Baca Juga: 7 Resep Es Krim untuk Anak yang Menyehatkan, Dijamin Suka!
Kandungan Nilai Gizi Es Krim dan Gelato
Sebelum mengetahui perbedaan es krim dan gelato, Moms perlu mengetahui kandungan nilai gizi di antara keduanya terlebih dahulu.
Mengutip dari Fatsecret, berikut adalah kandungan nilai gizi es krim dan gelato yang dapat diambil dari beberapa sumber:
Es Krim
- Setiap 100 gram es krim mengandung 125 kalori, 7 gram lemak, dan 14 gram gula
- Terdapat 247 kalori dalam 1 mangkok es krim
- Satu porsi es krim rasa vanilla mengandung 210 kalori dan 16 gram gula
Gelato
- Setiap 100 gram gelato mengandung 90 kalori, 3 gram lemak, dan 10 gram gula
- Gelato memiliki kadar kandungan lemak yang rendah sekitar 4-8%, sedangkan es krim sekitar 10%
Baca Juga: 10 Resep Es Krim Rumahan yang Pasti Disukai Keluarga
Perbedaan Es Krim dan Gelato
Mengutip Reader's Digest, menurut Morgan Morano, CEO dan pendiri Morano Gelato Inc., perbedaan es krim dan gelato ini terdiri dari beberapa perbedaan.
1. Bahan yang Digunakan
Perbedaan es krim dan gelato yang pertama adalah bahwa gelato jauh lebih rendah lemak daripada es krim biasa.
Sementara es krim memiliki kandungan lemak mentega 14-25 persen, kadar lemak gelato hanya berkisar antara 4-9 persen.
MelansirFood Network, meskipun es krim dan gelato sama-sama terbuat dari krim, susu dan gula. Namun, gelato menggunakan lebih banyak susu dan lebih sedikit krim daripada es krim.
Selain itu, gelato juga tidak mengandung kuning telur, yang merupakan bahan umum pada es krim.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Kedai Gelato di Jakarta, Rasanya Enak!
2. Suhu Saat Disajikan
Gelato disajikan 10-15 derajat lebih hangat daripada es krim. Hal ini dapat memberikan pengalaman makan gelato yang lebih baik bagi konsumennya.
"Suhu yang lebih hangat memperkuat tekstur krim gelato dan rasa yang lebih mencolok, karena gelato lebih cepat meleleh di mulut Anda," kata Morano.
Selain itu, karena persentase lemak pada gelato lebih rendah daripada es krim, bahan rasa utama benar-benar akan terasa di mulut.
Baca Juga: 8 Lokasi Gelato Jogja yang Wajib Dikunjungi, Murah dan Nikmat!
3. Proses Pembuatan
Ada perbedaan es krim dan gelato pada proses pembuatan dan peralatan dalam memproduksi gelato maupun es krim.
"Gelato diproduksi dalam apa yang biasanya disebut 'laboratorium' yang berisi pasteurizer, batch freezer khusus untuk pembuatan gelato, dan blender pencelupan," kata Morano.
Di sisi lain, es krim diproduksi menggunakan freezer sepanjang proses pembuatan. Untuk memberikan umur simpan yang lebih lama, produk es krim disimpan di ruangan dingin hingga pada suhu -18°C.
Tak hanya itu, gelato punya kandungan yang lebih padat dari es krim.
Es krim dapat memiliki kadar udara sebesar 50 persen atau lebih, tetapi gelato hanya memiliki kada udara 20-30 persen.
Baca Juga: 9 Resep Waffle yang Lezat, Tambahkan Topping Es Krim Agar Makin Enak!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.