Filosofi Warna Merah dari Setiap Jenis, Maroon Hingga Pink

2. Meningkatkan Adrenalin

Warna merah maroon secara psikologi dianggap dapat meningkatkan nafsu makan, meningkatkan adrenalin, serta meningkatkan tekanan darah dan detak jantung.

Menggunakan warna merah maroon di dalam rumah bisa menyebabkan perubahan suasana hati dan keinginan untuk makan lebih tinggi.

Pilihan untuk memakai warna merah maroon dikaitkan dengan kemarahan pada tingkat sadar atau bawah sadar.

Baca juga: 5 Manfaat Malic Acid, Baik untuk Kulit dan Energi Tubuh

Selain itu, ini dapat berarti bahwa orang tersebut bersemangat tentang apa yang akan mereka lakukan pada hari itu.

3. Meningkatkan Energi

Warna merah maroon dipercaya dapat meningkatkan energi manusia.

Hal ini karena beberapa orang percaya kalau filosofi warna merah maroon adalah meningkatkan adrenalin, denyut jantung, dan tekanan darah.

Kendati begitu, maroon juga dapat merangsang kenyamanan, kehangatan dan juga mempengaruhi suasana hati dan keinginan.

Warna ini juga bisa meningkatkan rasa semangat dalam diri Moms, lho.

4. Pusat Perhatian

Beberapa orang percaya kalau merah maroon dapat mempengaruhi kepribadian seseorang.

Jangan heran, kalau banyak orang yang menggunakan warna ini untuk pemasaran sebuah produk.

Maroon dapat mendorong orang untuk memperhatikan kesejahteraan dan keamanan fisik mereka.

Maroon pun dikenal dapat mendorong orang untuk segera mengambil tindakan dan melakukan pembelian impulsif.

Bisnis makanan akan menggunakan ini untuk mempengaruhi selera pelanggan mereka.

Baca juga: 10 Inspirasi Hijab Warna yang Cocok dengan Merah Maroon

Contoh-Contoh Warna Merah di Alam Bebas

Merah dikenal manusia sebagai kode warna merah yang identik dengan bahaya, darah, daya tarik dan romansa.

Padahal, di luar itu ada beberapa contoh warna merah yang bisa ditemukan secara alami.

Mulai dari tanaman, hewan, bahkan aneka jenis makanan dengan merah alami mempunyai makna tersendiri.

Berikut sejumlah warna merah alami yang berasal dari alamnya:

1. Ladybird (Kumbang Kepik)

Kumbang dengan bintik-bintik khasnya, bisa berwarna krem, kuning, cokelat, oranye, hitam, dan merah.

Tampak seperti permata berwarna kecil di antara tanaman, serangga ini dicintai oleh tukang kebun, lho.

Hal ini karena banyak dari mereka memakan hama pemakan tanaman. Cangkang merah ceri di tubuhnya berguna terutama untuk perlindungan.

Diketahui, semakin cerah dan mencolok warna kepik, semakin menjadi ancaman bagi sekitarnya.

2. Jamur Amanita Muscaria

Seperti topi merah cerah, dilengkapi dengan bintik-bintik putih, telah membuat jamur Inggris ini menjadi ikonik.

Jamur berwarna merah ini digunakan di beberapa budaya untuk tujuan keagamaan dan sarana hiburan.

Jamur ini mengandung alkaloid psikoaktif yang menyebabkan halusinasi jika dimakan oleh manusia.

Tak hanya itu, racun lain di dalam tubuhnya juga dapat menyebabkan keringat berlebih, muntah, dan dalam kasus yang parah bahkan kematian.

Pada jamur ini, warna merah di atasnya adalah tanda bahaya bagi manusia.

Baca Juga: Tumbuhan Hidrofit: Definisi, Ciri, dan Contoh Tanamannya

3. Laba-laba Black Widow

Laba-laba ini telah mendapatkan reputasi sebagai hewan yang berbahaya di dunia, lho.

Adanya sengatan dan gigitan yang bisa menyebabkan luka dan infeksi jika terkena kulit.

Racun laba-laba biasanya digunakan untuk menaklukkan mangsa atau menggunakan gigitannya.

Sebuah tambalan merah di bagian bawah laba-laba berperan sebagai peringatan musuh untuk menjauh.

Melansir National History Museum, telah mengungkapkan bahwa merah dikaitkan dengan kekuatan pada ikan, reptil, dan burung.