5 Keterampilan Anak Sebelum Masuk TK yang Perlu Dikuasai
Sekolah zaman sekarang terlihat lebih sulit dibanding zaman Moms dulu, ya? Karena itu, Si Kecil perlu menguasai beberapa keterampilan anak sebelum masuk TK.
Playgroup biasanya menjadi tempat untuk balita bermain. Namun, beberapa playgroup sudah mengajarkan baca, tulis, dan berhitung. Konon ini dilakukan sebagai persiapan Si Kecil kuliah kelak. Wow, masih lama sekali, ya, Moms?
Sebagian anak mungkin sudah siap memelajari itu semua. Namun, memaksakan keterampilan tersebut pada anak yang belum siap bisa berakibat buruk.
Keterampilan anak sebelum masuk TK yang akan dibahas kali ini adalah kemampuan yang sesuai dengan usia prasekolah dan tingkat perkembangan anak, berdasarkan riset dan teori yang sudah terbukti.
Baca Juga: 3 Cara Mengembangkan Keterampilan STEM Anak Sejak Dini
Keterampilan Anak Sebelum Masuk TK
Inilah lima keterampilan anak usia prasekolah yang Moms dan guru PAUD bisa bantu kembangkan agar Si Kecil bisa menjalani sekolah TK dengan baik nantinya, seperti tercantum di situs web American College of Education:
1. Keterampilan Motorik Halus
Foto: Gloria Kaye from Pixabay
Banyak anak tidak bisa menggunakan gunting dengan benar. Padahal, penelitian menunjukkan bahwa keterampilan ini sangat penting untuk pembelajar muda.
Meronce, menggunakan krayon, menyendok, menggunakan capit, dan kegiatan lain bisa membangun keterampilan motorik halus. Kelak, Si Kecil akan siap menulis jika waktunya sudah tiba.
Baca Juga: 7 Aktivitas Ini Dapat Merangsang Kemampuan Motorik Halus Anak
2. Kemampuan Mendengarkan
Foto: freestock-photos from Pixabay
Guru dan orang tua sering mengeluh bahwa murid dan anak mereka tidak mau mendengarkan, padahal keterampilan ini penting agar Si Kecil bisa fokus dan mengikuti arahan di sekolah nanti.
Moms bisa melatih keterampilan anak sebelum masuk TK ini dengan:
- Memberikan contoh yang baik dengan mendengarkan anak
- Berikan petunjuk dalam beberapa langkah pendek
- Bacakan cerita dengan topik yang disukai Si Kecil
- Ajarkan seluruh anggota tubuh ikut fokus saat mendengarkan
Baca Juga: 5 Manfaat Mendengarkan Musik Bagi Perkembangan Balita
3. Kebutuhan Dasar
Foto: Barrie Taylor from Pixabay
Belajar memenuhi kebutuhan dasar sendiri dapat memupuk kemandirian pada anak-anak usia prasekolah. Contohnya adalah memakai jaket sendiri dan bahkan mengikat tali sepatu sendiri.
Menurut Early Childhood Educational Journal, TK di Norwegia memasukkan kegiatan rutin sehari-hari sebagai bahan pengajaran. Sebab, aktivitas tersebut dianggap penting bagi perkembangan dan pembelajaran Si Kecil.
Kegiatan seperti menyiapkan makanan, minum dan makan sendiri, memakai dan membuka pakaian sendiri, serta BAK dan BAB di toilet membutuhkan keterampilan motorik.
Menurut penelitian di jurnal tersebut, anak perempuan usia 30-33 bulan memiliki kemampuan motorik lebih baik daripada anak laki-laki, sehingga anak perempuan lebih menguasai kegiatan sehari-hari.
Anak laki-laki juga bisa, kok, Moms, hanya mungkin tak secepat anak perempuan dalam menguasainya.
Baca Juga: 5 Kemampuan Dasar Anak yang Perlu Moms Ajarkan
4. Keterampilan Sosial dan Resolusi Konflik
Foto: Bill Kasman from Pixabay
Usia prasekolah adalah waktu yang tepat untuk mendorong perkembangan sosial dan emosional Si Kecil. Contohnya adalah belajar bergaul, berbagi, bergantian, dan menyelesaikan konflik secara damai.
5. Bermain Bebas dan Tak Berstruktur
Foto: Hai Nguyen Tien from Pixabay
Benda sehari-hari seperti kardus, kertas, dan gelas plastik bisa dijadikan rumah, pesawat, dan sebagainya oleh anak-anak. Biarkan Si Kecil bereksplorasi tanpa batasan.
Kira-kira, keterampilan anak sebelum masuk TK apa lagi, ya, yang perlu diajarkan di rumah dan di playgroup?
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.