03 Agustus 2022

7 Manfaat Akar Wangi untuk Kesehatan, Dapat Mencegah Infeksi Jamur hingga Iritasi Lambung

Bermanfaat untuk kesehatan tubuh, lho!
7 Manfaat Akar Wangi untuk Kesehatan, Dapat Mencegah Infeksi Jamur hingga Iritasi Lambung

Disebut juga Vetiveria zizanioides L., tanaman akar wangi merupakan anggota famili Graminae yang menjadi penghasil minyak atsiri penting di dunia. Tanaman ini sebenarnya berasal dari India.

Jika melihat dari studi yang diungkapkan dalam Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, disebutkan bahwa Indonesia merupakan salah satu dari tiga produsen minyak akar wangi dunia.

Pada saat ini, kebutuhan minyak akar wangi dunia mencapai 300 ton tiap tahunnya. Namun, Indonesia hanya mampu memenuhi sekitar 28% saja dari kebutuhan tersebut.

Alasannya, karena produktivitas akar wangi yang masih rendah.

Jika ingin melihat lebih dalam, sebenarnya ada banyak manfaat tanaman akar wangi yang berhubungan dengan kesehatan.

Selain itu, penting untuk memahami cara menanamnya untuk dijadikan tanaman kesehatan.

Baca Juga: Mengenal Tanaman Catnip, dari Manfaat Hingga Efek Sampingnya

Manfaat Akar Wangi untuk Kesehatan

Ada banyak manfaat akar wangi yang bisa berpengaruh pada kesehatan tubuh secara keseluruhan, di antaranya:

1. Mencegah Infeksi Kandidiasis

Mencegah Infeksi Kandidiasis.jpg
Foto: Mencegah Infeksi Kandidiasis.jpg

Foto: Vetiveria zizanioides (manmatters.com)

Manfaat akar wangi untuk kesehatan yang pertama, yaitu mencegah terjadinya infeksi kandidiasis (candidiasis).

Ini adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh jamur Candida albicans.

Kondisi ini dapat menyerang selaput lendir, kulit, mulut, vagina, dan saluran pencernaan.

Disebutkan dalam studi pada Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau, akar wangi bermanfaat untuk mencegah terjadinya infeksi kandidiasis.

Ada beberapa hal yang memicu matinya bakteri baik sehingga membuat candida tumbuh bebas.

Di antaranya, seperti penggunaan antibiotik secara berlebihan, konsumsi makanan tinggi gula, alergi, serta mengalami tingkat stres yang tinggi.

Seseorang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah akibat penyakit, seperti HIV atau AIDS, juga rentan untuk terinfeksi kandidiasis.

Baca Juga: 9+ Manfaat Tanaman Krokot, Ternyata Tinggi Nutrisi!

2. Mengobati Iritasi Lambung

Hal ini diperoleh dari senyawa alami Pirazolin pada minyak atsiri akar wangi dapat membantu mengobati iritasi lambung.

Kandungan ini disebut sebagai obat inflamasi lambung yang mirip dengan senyawa kimia yang biasa digunakan sebagai obat, yaitu Celecoxib.

Hal ini diungkapkan dalam Jurnal Ilmiah FKIP Universitas Lampung. Disebutkan juga bahwa ekstrak tanaman akar wangi mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, dan tanin.

Hal inilah yang sebabkan tanaman tersebut juga bermanfaat untuk mengatasi sakit perut.

Akar wangi juga terbukti memiliki aktivitas antimikroba terhadap beberapa bakteri patogen seperti Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Salmonella typhi, Vibrio cholera, dan Klebsiella pnemoniae.

3. Mencegah Terjadinya Demam Berdarah Dengue

Mencegah Terjadinya Demam Berdarah Dengue.jpeg
Foto: Mencegah Terjadinya Demam Berdarah Dengue.jpeg (https://www.preventionweb.net/go/53918)

Foto: nyamuk (Orami Photo Stock)

Tanaman akar wangi memiliki aroma yang khas, serta wangi semerbak. Bisa dibilang, aromanya hampir mirip dengan citrus.

Disebabkan aromanya yang menyengat, apabila Moms menaruh tanaman ini di rumah, secara tidak langsung akan mengusir nyamuk penyebab DBD.

Simak juga penelitian yang diungkapkan dalam Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Penelitian ini menyebutkan bahwa losion yang memiliki aroma dari tanaman akar wangi juga mampu mengusir nyamuk Aedes Aegypti, yang menjadi penyebab DBD.

4. Meningkatkan Fungsi Kerja Otak

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan kinerja dan fungsi dari otak.

Salah satunya dengan menghirup aromaterapi. Moms bisa menyediakan berbagai aromaterapi di rumah.

Tak hanya mampu menjadikan tubuh lebih rileks, aromaterapi juga mampu meningkatkan kinerja dan fungsi otak.

Dilansir dari Journal of Intercultural Ethnopharmacology, aromaterapi yang terbuat dari akar wangi atau minyak atsiri mampu meningkatkan konsentrasi, fokus, dan tingkat kewaspadaan seseorang.

Baca Juga: Mengenal Tanaman Herbal Fenugreek, dari Manfaat hingga Dosisnya

5. Meningkatkan Kualitas Tidur

Meningkatkan Kualitas Tidur.jpg
Foto: Meningkatkan Kualitas Tidur.jpg (istockphoto.com)

Foto: perempuan tidur (Orami Photo Stock)

Dikutip dari Chemical Senses, menggunakan minyak akar wangi dalam diffuser saat tidur membantu Moms memperbaiki pola pernapasan.

Minyak akar wangi juga meningkatkan kualitas pernapasan dan menurunkan inhalasi ketika kita sedang tidur. Ini yang dapat membantu tidur menjadi lebih nyenyak.

6. Kaya akan Antioksidan

Manfaat akar wangi berikutnya bisa didapatkan karena kaya akan antioksidan.

Antioksidan mampu menjaga sistem tubuh dan mengusir radikal bebas yang bisa mengganggu fungsi organ dalam tubuh.

Sehingga dapat berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh seseorang.

Moms juga bisa mendapatkan manfaatnya, dengan menggunakan krim kulit yang mengandung minyak akar wangi, atau menggunakannya dalam bentuk minyak esensial murni.

7. Bermanfaat untuk Kecantikan

Bermanfaat untuk Kecantikan.jpg
Foto: Bermanfaat untuk Kecantikan.jpg

Foto: minyak esensial (doterra.com)

Aromanya yang semerbak, membuat tanaman akar wangi bisa dijadikan sebagai bahan baku produk parfum.

Tentunya, wangi yang semerbak akan menambahkan rasa percaya diri Moms, ya.

Selain itu, akar wangi yang kaya antioksidan juga disebut-sebut mampu mengatasi masalah penuaan dini.

Banyak produk skincare yang memiliki kandungan dari minyak atsiri. Saat dipakai, ini juga menjadikannya sebagai aromaterapi yang ampuh mengatasi stres.

Cara Menanam Akar Wangi di Rumah

Cara Menanam Akar Wangi di Rumah.jpg
Foto: Cara Menanam Akar Wangi di Rumah.jpg

Foto: tanaman vetiver (earthtokathy.com)

Melihat banyaknya manfaat akar wangi yang bisa didapatkan, apakah Moms tertarik untuk menanam akar wangi di rumah?

Perlu dipahami, ciri-ciri fisik tanaman ini ditandai dengan bentuk batang panjang, serta daun tipisnya yang panjang, kaku, dan keras.

Bagian bunganya berwarna cokelat keunguan, dengan tekstur akar yang kuat.

Berikut ini langkah untuk menanam akar wangi sendiri di rumah, yaitu:

  • Pertama, buatlah lubang di bawah tanah berukuran 20 cm.
  • Pastikan kedalamannya tidak melebihi dari 4 cm.
  • Lalu, isilah lubangnya tersebut dengan pupuk kompos.
  • Setiap lubangnya dapat Moms isi dengan dosis sebanyak 2 kg. Proses penanamannya sudah selesai dilakukan.

Biasanya, tanaman ini akan bertumbuh paling cepat 8 bulan.

Baca Juga: Benarkah Minyak Esensial Bantu Tingkatkan Kesuburan?

Jangan lupa untuk menyiram secara rutin guna memaksimalkan pertumbuhannya, ya.

Nah, itulah fakta mengenai manfaat akar wangi dan cara menanamnya di rumah. Jadi, tertarik untuk merasakan manfaatnya?

  • http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/4060/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19917590/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4805151/
  • https://journal.ipb.ac.id/index.php/bulagron/article/view/8216/pdf
  • http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/JBT/article/view/18373/pdf
  • https://ejurnal.umri.ac.id/index.php/PCST/article/download/265/166/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb