09 Maret 2018

Apakah Vitamin E Membantu Cepat Hamil?

Ternyata mengonsumsi vitamin E bisa memengaruhi kesuburan, lho.
Apakah Vitamin E Membantu Cepat Hamil?

Vitamin E dibutuhkan oleh tubuh agar tetap sehat dan dalam kondisi fisik yang baik. Mengonsumsi makanan kaya vitamin E sangat bagus untuk jantung, sistem peredaran darah, sistem pernapasan, dan otak.

Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah berbagai kasus infertilitas meningkat cukup pesat. Setiap satu dari tujuh pasangan sekarang mengalami kesulitan hamil. Dokter sering menganjurkan konsumsi vitamin E untuk memerangi masalah infertilitas pada pria dan wanita. Sebenarnya apa manfaat vitamin E pada kesuburan?

Tentang Vitamin E

Menurut Dr. Rita Bakshi (Senior IVF Specialist & Senior Gynecologist), Ketua International Fertility Center, vitamin E adalah antioksidan yang membantu mempertahankan sel dari radikal bebas yang dapat merusak sel dan membuat Moms menjadi rentan terhadap masalah kesehatan tertentu. Vitamin E juga berperan dalam fungsi penting untuk mendukung kehamilan yang sehat.

Vitamin E telah terbukti sangat efektif untuk melindungi sel saraf, sel darah merah, dan fungsi sistem kekebalan tubuh; membantu dalam pencegahan dan penyembuhan gangguan neurologis, penyakit virus kronis, serta anemia. Beberapa penelitian telah dilakukan sehubungan dengan kesehatan kesuburan, menunjukkan pentingnya vitamin E terhadap fungsi reproduksi dan kesehatan.

Baca juga: Seberapa Besar Peluang Hamil Setelah Usia 35 Tahun?

Manfaat Vitamin E pada Pria

1. Meningkatkan kualitas dan motilitas sperma.

2. Meningkatkan peluang kesuburan pria hingga 18-25%, sehingga membantu meningkatkan keberhasilan IVF alias bayi tabung.

3. Mencegah gangguan fungsi reproduksi normal pada pria. Kekurangan vitamin E dapat menyebabkan kerusakan testis, yang dapat menghambat sekresi hormon normal yang diperlukan untuk reproduksi.

Manfaat Vitamin E pada Wanita

1. Mengandung antibodi yang melindungi telur wanita agar tidak rusak.

2. Meningkatkan kesuburan hingga 20-30%.

3. Meningkatkan lendir serviks.

4. Membantu sperma tetap hidup.

5. Mencegah penurunan ovulasi.

6. Berperan dalam pembentukan dan perawatan plasenta, karena plasenta yang sehat sangat penting untuk menopang kehamilan yang sehat.

7. Membantu meningkatkan ketebalan endometrium pada wanita dengan lapisan uterus tipis, kurang dari 8 mm.

8. Meningkatkan metabolisme glukosa dan aktivitas insulin untuk sindrom ovarium polikistik (PCOS) dan diabetes.

9. Mengurangi gejala menstruasi dan penyakit payudara fibrosistik.

10. Meningkatkan keberhasilan program bayi tabung.

11. Membantu mencegah keguguran pada wanita dengan riwayat keguguran berulang.

12. Membantu mencegah pecahnya selaput ketuban (kantung amniotik) pada kehamilan.

Baca juga: Makanan Sehat Ini Mampu Meningkatkan Kesuburan

Bagaimana Jika Kekurangan Vitamin E?

Kekurangan vitamin E jarang terjadi, namun ada beberapa kondisi di mana tingkat vitamin E yang rendah lazim terjadi yaitu:

- Penyakit celiac

- Cystic fibrosis

- Bayi prematur

- Anemia sel sabit dan gangguan sel darah merah yang serupa

- Penyakit payudara fibrosistik

Meningkatkan Asupan Vitamin E

Jika Moms mengalami infertilitas, bicarakan dengan dokter tentang potensi meningkatkan asupan vitamin E. Sumber vitamin E yang baik adalah sayuran berdaun hijau, brokoli, bibit gandum, biji bunga matahari, kacang almond, hazelnut, selai kacang, kiwi, mangga, telur, pepaya, aprikot, liver, dan lemak sehat.

Namun, jika Moms khawatir tidak mendapatkan cukup vitamin E dari makanan, bicarakan dengan dokter. Biasanya dia akan memberikan suplemen vitamin dengan batasan yaitu 1.000 miligram per hari untuk orang dewasa sehat.

Sudahkah Moms mengonsumsi cukup vitamin E?

(ROS)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb