Ini Pengertian Hamil Anggur yang Sebenarnya
Apa Moms pernah mendengar istilah hamil anggur? Ya, istilah hamil anggur memang benar adanya. Hamil anggur menjadi istilah untuk Moms yang memiliki tumor jinak pada rahim atau dalam bahasa medisnya disebut mola hydatidosa.
Moms yang mengalami hamil anggur akan mengalami tanda-tanda seperti kehamilan. Meski mengalami tanda-tanda kehamilan, seperti bagian perut yang membesar, itu bukan menandakan adanya janin Moms melainkan adanya tumor di area rahim. Bila tidak ditangani dengan serius, kondisi ini bisa sangat membahayakan, Moms.
Baca Juga : Kehamilan yang Gagal, Kenali Ciri-ciri Hamil Anggur
Apa Penyebab Hamil Anggur?
Foto: Health Reflect
Berdasarkan penelitan yang dilakukan National Library of Medicine, Amerika Serikat, tentang pregnancy loss, hamil anggur disebabkan karena adanya kesalahan genetik selama proses pembuahan yang mengarah pada pertumbuhan jaringan abnormal di dalam rahim.
Terjadi produksi jaringan berlebihan yang kemudian justru membentuk bulatan menyerupai anggur-anggur kecil di dalam rahin, padahal seharusnya produksi tersebut membentuk plasenta. Pertumbuhannya sangat cepat dibandingkan pertumbuhan janin normal.
Apakah Hamil Anggur Ada Tipe Khusus?
Penelitian dari National Library of Medicine juga mengatakan kalau kondisi hamil anggur memiliki dua tipe yang dipengaruhi oleh prosesnya.
Baca Juga : Bisakah Periode Pembuahan Sel Telur Dideteksi?
- Hamil Anggur Lengkap
Foto: Today's Parents
Sebelum kromosom berubah menjadi janin, dibutuhkan 46 pasang kromosom yang terdiri dari sperma dan sel telur dengan perbandingan 50:50. Ketika Moms mengalami hamil anggur, itu artinya terdapat kegagalan dalam proses pembuahan.
Sel sperma yang berasal dari ayah ternyata membuahi sel telur kosong atau mati. Jadi, sel yang terbentuk hanya dari gen ayah sehingga janin tidak bisa terbentuk sempurna. Sayangnya, plasenta tetap akan tumbuh, tetapi tidak normal.
Pertumbuhannya bisa berkembang dan berbahaya sampai membentuk kista berisi cairan seperti buah anggur.
- Hamil Anggur Parsial
Foto: Flo
Beda dengan hamil anggur lengkap, jenis hamil anggur parsial diakibatkan dari gagalnya pembuahan. Bila hamil anggur lengkap disebabkan dari kurangnya jumlah sel telur yang dibutuhkan, hamil anggur parsial menjadi kebalikannya. Hamil anggur parsial adalah kondisi saat jumlah sperma lebih banyak pada saat proses pembuahan.
Sebenarnya kondisi hamil anggur parsial bisa tetap membuahkan janin, tetapi janin yang terbentuk memiliki kelebihan sperma yang berubah menjadi trofoblas sehingga bisa menjadi penghambat janin tumbuh atau membuat bayi terlahir cacat.
Baca Juga : 6 Tips Atasi Kesedihan Saat Program Hamil Gagal
Untuk pengobatannya, hamil anggur harus segera diberi penanganan dengan cepat untuk mencegah terjadinya komplikasi yang lebih berbahaya pada Moms. Tindakan yang bisa dilakukan adalah kuret atau histerektomi. Nantinya sel abnormal tersebut akan hilang dalam beberapa bulan dan Moms kembali sehat.
(NA/KM)
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.