16 November 2023

3 Perbedaan Sabun Bayi, Anak, dan Dewasa, Pahami Fungsinya!

Hindari gunakan sabun dewasa untuk anak, ya Moms!
3 Perbedaan Sabun Bayi, Anak, dan Dewasa, Pahami Fungsinya!

Foto: Freepik.com/author/freepik

Mulai dari bayi hingga dewasa, kita semua wajib mandi 2x sehari. Namun, sabun yang digunakan itu berbeda, harus menyesuaikan jenis kulit, usia dan kebutuhannya. Oleh karena itu, penting untuk membedakan sabun untuk bayi, anak atau dewasa. Karena sabun bayi, anak, dan dewasa beda fungsinya, lho!

Sabun, sebagai salah satu produk perawatan tubuh yang untuk membersihkan kulit tapi harus disesuaikan dengan usia dan jenis kulit.

Dalam memilih sabun untuk keluarga di rumah, sebaiknya tidak menggunakan satu jenis sabun yang digunakan untuk seluruh anggota keluarga.

Moms perlu menyediakan sabun bayi, anak, dan dewasa yang berbeda. Karena masing-masing orang perlu perawatan sabun yang berbeda kebutuhannya.

Baca Juga: 10+ Review Sabun Anak yang Aman dan Bagus untuk Kulit Si Kecil

Perbedaan Sabun Bayi, Anak, dan Dewasa

Perbedaan Sabun Anak dan Dewasa (Orami Photo Stock)
Foto: Perbedaan Sabun Anak dan Dewasa (Orami Photo Stock) (Freepik.com/prostooleh)

Sabun bayi, anak, dan dewasa itu berbeda lho Moms, walaupun si kecil sudah bukan bayi lagi tapi tetap tidak boleh pakai sabun dewasa.

Yuk Moms cari tahu bedanya sabun bayi, anak dan dewasa.

1. Bahan Pembersih (Surfaktan)

Dalam memilih sabun bayi, anak, dan dewasa yang perlu diperhatikan adalah kandungan bahan pembersih atau surfaktan yang terdapat di dalam kandungannya.

Bahan pembersih atau surfaktan yang paling banyak ditemukan adalah deterjen Sodium Lauryl Sulfate (SLS) atau Anionik Surfaktan.

Melansir studi di Journal of American Science, kandungan tersebut banyak ditemukan pada produk perawatan tubuh yang ada di pasaran seperti sabun dan sampo, hingga pasta gigi, termasuk sabun bayi & anak.

Penting bagi Moms untuk memilih sabun bayi dan anak yang tidak memiliki kandungan SLS di dalamnya.

Hal ini karena menurut jurnal Contact Dermatitis, paparan SLS bisa menimbulkan iritasi pada kulit, kekeringan, hingga eritema.

Kulit bayi dan anak lebih sensitif dibandingkan kulit dewasa, sehingga membutuhkan produk untuk mandi dengan kandungan bahan lembut, tanpa deterjen sls yang aman digunakan untuk mandi sehari-hari.

Karena menurut studi di Jornal de Pediatria SLS pada sabun jika digunakan pada kulit anak dapat menghilangkan lapisan lipid pelindung kulit yang dapat membuat kulit kering dan bahkan bisa terkelupas.

Itu dapat terjadi karena pada anak, epidermis atau lapisan kulit paling luar pada bayi lebih tipis 20% dari orang dewasa, seperti melansir studi di jurnal Pediatric Dermatology.

2. Pelembap

Perbedaan fungsi sabun bayi, anak, dan dewasa juga terletak pada kemampuan melembapkannya.

Umumnya, sabun bayi dan anak-anak diperkaya dengan kandungan pelembap yang tinggi.

Melansir studi di jurnal Archives of Dermatological Research, kulit bayi dan anak-anak bukan hanya lebih halus dan lembut dibandingkan orang dewasa, tapi juga lebih tipis.

Sehingga karena perbedaan ini, kulit pada anak-anak bisa lebih sensitif terhadap iritasi dan peradangan dibanding pada orang dewasa.

Nah, lapisan kulit yang tipis ini membuat kulit Si Kecil lebih mudah kehilangan kelembapan dan lebih rentan terhadap kekeringan.

Oleh karena itu, pilih sabun untuk anak dengan kandungan extra moisturizer di dalamnya.

Ini akan membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegahnya menjadi kering, gatal atau pecah-pecah.

Pada sabun dewasa mungkin memiliki kandungan pelembap yang lebih sedikit karena kelembapan kulit dewasa biasanya lebih seimbang.

Baca Juga: 12 Rekomendasi Bak Mandi Bayi Lipat, Lengkap dengan Harganya

3. Fungsi Menghilangkan Bakteri

Perbedaan kandungan sabun bayi, anak, dan dewasa berikutnya yakni pada fungsinya dalam menghilangkan bakteri.

Sabun bayi cenderung hanya membersihkan, melembabkan dan bebas dari bahan-bahan yang dapat mengiritasi kulit bayi yang sensitif.

Sabun bayi masih tidak perlu antibakteri karena aktivitas bayi yang masih belum banyak.

Sabun untuk anak-anak berbeda dengan bayi, karena anak-anak sudah banyak aktivitas yang dapat memicu keringat dan terpapar kuman bakteri.

Oleh karena itu sabun untuk anak juga diformulasikan dengan keamanan antibakteri untuk Si Kecil sebagai prioritas utama.

Antibakteri pada sabun anak berbeda dengan dewasa. Antibakteri pada sabun dewasa umumnya menggunakan bahan-bahan seperti triclosan.

Studi di Journal of Antimicrobial Chemotherapy menyebutkan bahwa mayoritas sabun di pasaran mengandung triclosan sebagai antibakteri, dengan kurang lebih 76% pada sabun cuci tangan cair dan 29% pada sabun batang.

Selain triclosan, benzalkonium chloride juga umum ditemukan dalam sabun sebagai antibakteri, seperti disebutkan dalam studi di jurnal Applied and Environmental Microbiology.

Menurut studi Connecticut Department of Public Health dijelaskan bahwa triclosan yang ada dalam sabun dapat meningkatkan risiko alergi pada anak.

Sementara berdasarkan studi di jurnal Pediatrics, benzalkonium chloride bisa menyebabkan iritasi pada kulit dan mata pada anak.

Itulah mengapa sabun antibakteri dewasa tidak boleh digunakan untuk anak. Jika Moms ingin memilih sabun anak antibakteri, pilih yang bebas triclosan dan benzalkonium chloride.

Karena, dalam penelitian di jurnal Revista Paulista de Pediatria, menunjukkan bahwa anak-anak yang menggunakan sabun dewasa dapat menyebabkan perubahan homeostasis pelindung kulit (skin barrier).

Homeostasis ini mengacu pada kemampuan kulit untuk menjaga keseimbangan dan fungsi optimalnya sebagai pelindung terhadap lingkungan eksternal dan sebagai pengatur kondisi internal, termasuk keseimbangan kelembapan.

Sabun antibakteri untuk anak sebaiknya pilih dengan kandungan Symocide C sebagai antibakteri.

Melansir laman SpecialChem, perusahaan database kandungan kosmetik di Paris, Symocide C merupakan kandungan o-Cymen-5-ol yang diproduksi oleh Symrise.

Kandungan ini digunakan secara luas dalam produk perawatan kulit karena dapat membersihkan kulit secara menyeluruh.

Sifat antibakterinya membantu menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan mencegah bau tidak sedap.

Kandungan ini juga aman dan tidak menunjukkan efek samping seperti iritasi kulit.

Ini yang membuatnya jadi pilihan kandungan antibakteri yang lebih aman untuk anak.

Karena itulah, perhatikan kandungan antibakteri dalam sabun yang dipilih, terutama untuk anak.

Pastikan antibakteri dalam sabunnya tidak merusak kulit Si Kecil.

Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Bau Badan pada Anak secara Alami, Yuk Coba Moms!

Pentingnya Anak Pakai Sabun Khusus Anak

Setelah memahami perbedaan sabun anak dan dewasa melalui penjelasan di atas, para orang tua sebaiknya lebih cermat dalam memilih produk perawatan kulit Si Kecil.

Pasalnya, anak-anak memiliki kulit yang belum sempurna jika dibandingkan dengan orang dewasa.

Tapi anak-anak juga sudah tidak bisa pakai sabun bayi karena memiliki kebutuhan yang berbeda untuk membersihkan tubuh.

Mengingat anak-anak pasti sudah jauh lebih aktif dibandingkan saat usianya masih bayi. Tingkat terpapar dengan kuman dan bakteri lebih banyak, sehingga anak harus mandi dengan sabun khusus anak.

Seperti melansir dari laman BabyCenter, anak-anak perlu sabun khusus anak saat mandi guna menghilangkan bau badan dan minyak, yang biasanya tidak dialami oleh bayi.

Nah, salah satu pilihan sabun anak antibakteri terbaik yang bisa digunakan oleh Si Kecil adalah PUREKIDS Natural Shower Bath.

PUREKIDS Natural Shower Bath merupakan sabun mandi anak tanpa kandungan deterjen SLS (Sodium lauryl Sulfate) yang sudah teruji Dermatology.

Selain tanpa deterjen SLS dan Dermatology tested, PUREKIDS Natural Shower Bath mengandung antibakterial Symocide C yang efektif melindungi kulit anak-anak dari kuman dan bakteri.

Melansir laman Symselect, Symocide C merupakan molekul yang diproduksi oleh Symrise, yang menggabungkan khasiat antimikroba dan sifat antioksidan.

PUREKIDS Natural Shower Bath dapat digunakan mulai dari usia 2 tahun ke atas. Sabun anak ini mengandung ekstra moisturizer berupa aloe vera, vitamin E, dan pro vitamin B5.

Melansir studi di Indian Journal of Dermatology, aloe vera efektif dalam membantu menjaga kelembapan kulit.

Sementara itu, studi di Indian Dermatology Online Journal menyebutkan bahwa vitamin E mengandung antioksidan yang bisa melindungi kulit dari potensi kerusakan.

Sedangkan vitamin B5 dijelaskan dalam studi diJournal of Cosmetics, Dermatological Sciences and Applications memiliki aktivitas antibakteri dan dapat melembutkan kulit.

Bahkan, PUREKIDS Natural Shower Bath juga diperkaya dengan olive leaf extract yang kaya dengan antioksidan sehingga skin barrier Si Kecil tetap terlindungi.

Bukti ini diperkuat oleh Journal of Cosmetic Dermatology yang menyebutkan bahwa olive leaf extract dapat memberikan manfaat dalam merevitalisasi kulit.

Kandungan natural fragrance di dalamnya tidak memicu iritasi dan menciptakan aroma segar sepanjang hari.

Jadi, kulit tetap sehat, lembap, dan lembut selama seharian tanpa bau matahari dan keringat.

Moms pun bisa memilih PUREKIDS Natural Shower Bath sebagai sabun favorit Si Kecil karena tersedia dalam dua pilihan aroma menyegarkan yakni lemon fizz dan pineapple breeze.

Cara penggunaannya sangat mudah, cukup usapkan PUREKIDS Natural Shower Bath dengan lembut ke seluruh tubuh & wajah anak, lalu bilas hingga bersih.

Moms dapat membelinya di toko perlengkapan ibu dan anak terdekat atau secara online di berbagai e-commerce.

Yuk, segera lengkapi produk mandi Si Kecil dengan menambahkan PUREKIDS Natural Shower Bath agar ia lebih semangat dalam menjaga kebersihan diri.

(ADV)

  • https://www.healthline.com/health/baby/baby-skin-care-ingredients
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/16283906/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5606948/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7212586/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6773238/
  • https://www.webmd.com/children/features/infant-skin
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19804498/
  • https://publications.aap.org/pediatrics/article/145/4/e20193590/36938/Benzalkonium-Chloride-in-Albuterol-Solutions-Time?autologincheck=redirected
  • https://www.cosmeticsandtoiletries.com/cosmetic-ingredients/actives/news/22862064/symrise-symrise-presents-data-for-tropolonebased-symdiol-68t-and-symocide-pt
  • https://www.babycenter.com/baby/bathing-body-care/when-can-i-start-using-regular-soap-on-my-baby_1368465
  • https://www.symselect.com/preservation/symocide
  • https://www.wsj.com/articles/BL-263B-7123
  • https://cosmetics.specialchem.com/inci-ingredients/o-cymen-5-ol

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb