5 Contoh Kerajinan Serat Alam yang Artistik dan Fungsional
Kerajinan serat adalah salah satu kerajinan potensial di Indonesia.
Pasalnya, keanekaragaman hayati dan ekosistem alam di Indonesia amat tinggi.
Itu artinya, sumber kerajinan ini dari bahan-bahan alami dapat dengan mudah dijumpai dan dimanfaatkan.
Apa saja contoh kerajinan serat dan bagaimana cara membuatnya? Simak selengkapnya berikut ini, Moms!
Pengertian Kerajinan Serat
Sebelum lebih jauh membahas, tahukah Moms apa itu kerajinan serat?
Kerajinan serat alam adalah kerajinan yang menggunakan bahan dari alam. Contohnya sayuran, buah-buahan, hingga hewan.
Karena murni dari alam, jenis kerajinan ini tergolong ke dalam bahan organik yang mudah terurai kembali.
Saat digunakan sebagai bahan baku tekstil, serat ini memiliki peran penting dalam proses pembuatan benang dan kain.
Oleh karena itulah, tidak bisa sembarangan memilih jenis serat yang dipakai, sebab akan memengaruhi sifat benang atau kain yang dihasilkan.
Bahan-bahan yang digunakan dalam kerajinan serat biasanya tidak diolah kembali melalui proses dan penambahan bahan kimia sehingga keasliannya tetap terjaga.
Proses persiapan serat alam akan dikeringkan secara alami dengan bantuan sinar matahari langsung.
Agar tidak berjamur, bahan serat alam harus direndam terlebih dahulu selama beberapa waktu sehingga lebih awet dan tetap apik sebelum diolah.
Baca Juga: 10+ Kerajinan Bahan Lunak Alam dan Buatan untuk Kreasi Anak!
Jenis Bahan untuk Membuat Kerajinan Serat
Kerajinan serat bisa dibuat dengan 2 jenis serat, yaitu serat dari tumbuhan maupun hewan.
Serat dari tumbuhan bisa dilihat dari bagian-bagian tertentu pada tumbuhan.
Pasalnya, tidak semua jenis dan bagian tumbuhan bisa diolah menjadi serat alam.
Serat yang digunakan sebagai bahan baku produk tekstil harus memenuhi kriteria kuat, tahan lama, dan bentuknya tetap (tidak susut).
Tekstur permukaan yang halus atau bertekstur akan disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis barang yang akan dibuat.
Selain serat tumbuhan, kerajinan alam juga bisa dibuat dari serat hewan.
Beda dengan sebelumnya, serat hewan memiliki tekstur yang lebih lembut dan halus.
Itulah kenapa orang-orang yang tinggal di musim dingin kerap memanfaatkan serat hewan yang mampu menghangatkan tubuh.
Biasanya, serat yang digunakan berasal dari bulu hewan.
Beberapa jenis bahan yang bakal sering Moms jumpai kerajinan serat antara lain:
- Serat kulit jagung
- Serat kapas
- Serat rotan
- Serat goni
- Serat daun pandan
- Serat pelepah pisang
- Serat sabut kelapa
- Serat kulit sapi
- Serat serat wol
- Serat rami
- Serat eceng gondok
- Serat daun nanas
- Serat akar-akaran
Teknik dalam Membuat Kerajinan Serat
Pembuatan kerajinan serat pada umumnya minim proses kimia.
Biasanya, para pengrajin menggunakan cara-cara tradisional atau konvensional untuk menghasilkan barang kerajinan yang diinginkan.
Beberapa teknik pengerjaan yang sering dilakukan itu antara lain:
1. Membuat Simpul
Simpul merupakan teknik ikatan tertentu pada tali atau benang.
Sementara itu, simpul dalam pembuatan kerajinan dikenal dengan istilah makrame.
Makrame berarti kerajinan simpul tali.
Teknik keahlian ini meliputi menyimpul tali baik dua buah tali, empat buah tali, dan sebagainya sehingga menghasilkan sebuah karya kerajinan.
Keahlian ini bisa menghasilkan benda pakai dan bermanfaat yang juga punya nilai seni yang tinggi.
Baca Juga: Unik! Kerajinan Tangan dari Getah Nyatu dan Cara Membuatnya
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.