8 Pakaian India Wanita, Transformasi Tradisional ke Modern

Pakaian India merupakan salah satu busana paling indah dan elegan di dunia.

Keindahannya terlihat dari desainnya yang dihiasi manik-manik dan payet, serta bentuknya yang memperlihatkan lekuk badan, sangat khas India.

Moms mungkin sudah familiar dengan pakaian India berupa sari, karena sering melihatnya di film dan televisi.

Selain sari ternyata ada beberapa busana lain yang sering dikenakan oleh perempuan India, lho.

Transformasi Pakaian India dari Gaya Tradisional ke Modern

Selain mengulas tentang tipe-tipe busana khususnya yang dikenakan kaum perempuan India, lewat artikel ini Moms juga akan melihat transformasi busana-busana itu dari gaya tradisional menjadi modern.

Mari disimak!

Baca Juga: 7 Pakaian Tradisional Korea, Bisa Dipakai Wisatawan!

1. Sari atau Saree

Sari adalah pakaian India untuk perempuan yang paling populer.

Sari terdiri dari kain dengan panjang sekitar 5,5 meter dan lebar sekitar 1 meter yang dilingkarkan pada tubuh, seperti layaknya rok yang besar dengan ujung yang disilangkan ke atas bahu.

Dipakai dengan choli atau celana pendek, juga baju atasan yang serasi. Bahannya sendiri memiliki banyak detil. Bahkan ada yang menggunakan benang emas atau benang perak asli.

Dari segi pemilihan warna, kebanyakan sari yang dipakai berwarna gelap seperti merah, biru, hijau dan ungu. Warna-warna ini lebih menarik untuk sari yang dipakai pada musim perayaan.

Pemilihan corak pula juga sesuai dengan selera. Ada yang lebih suka bercorak tumbuh-tumbuhan dan ada juga yang lebih suka bercorak hewan.

Namun yang paling disukai adalah sari dibuat dari berbagai jenis manik yang berkilat, karena membuat perempuan yang memakainya terlihat lebih anggun dan berkelas.

2. Ghagra Choli

Ghagra Choli merupakan salah satu jenis pakaian India yang umum dikenakan oleh kaum perempuan. Model busananya berupa kombinasi ghagra atau lehenga, choli, serta dan dupatta.

Ghagra adalah rok yang bersulam dan berlipit yang panjangnya hingga pergelangan kaki.

Sementara choli adalah blus atau atasan berlengan pendek, berleher rendah dan ketika dikenakan akan memperlihatkan bagian pusar.

Dupatta adalah syal yang menyerupai selendang. Ketika dikenakan, satu ujung dupatta diselipkan pada pinggang depan ghagra.

Sementara ujung lainnya yang lebih longgar dililitkan secara diagonal pada tubuh bagian atas, agar jatuh menjuntai ke bagian bahu, atau menutupi kepala.

Secara tradisional, dupatta dimaknai sebagai simbol kesopanan, karena tujuan utama pemakaiannya berfungsi sebagai kerudung.

Ghagra Choli biasanya dikenakan kaum perempuan India untuk menghadiri acara-acara formal, seperti pernikahan.

Baca Juga: 6 Jenis Pakaian Adat Sulawesi Selatan dan Keunikannya

3. Lancha

Lancha merupakan model lain ghagra choli atau lehenga choli. Perbedaannya yang paling mencolok terletak pada bentuk choli dan lehenga-nya.

Choli atau blus pada lancha lebih panjang dan menutupi sebagian lehenga. Ketika mengenakan pakaian ini, bagian dupatta atau syal digunakan sebagai kerudung untuk menutupi kepala.

Dari tampilan busananya, dapat disimpulkan bahwa lancha merupakan bentuk bersahaja dari lehenga choli.

Melansir Utsavpedia.com, Lancha umumnya terbuat dari kain brokat, chiffon, crepe, satin dan sutra. Sementara untuk pilihan warnanya terdiri dari pink, oranye, biru toska, hijau, atau warna sesuai selera pemakainya.

Lancha paling sering dikenakan oleh pengantin perempuan dan pengiringnya karena desainnya yang menawan sekaligus lebih nyaman dikenakan.