23 April 2020

6 Pertolongan Pertama Jika Anak Menelan Mainan

Ketahui penanganan pertama saat anak menelan mainannya. Jangan sampai terlambat penanganan ya Moms!
6 Pertolongan Pertama Jika Anak Menelan Mainan

Umur balita adalah umur dimana anak senang mengeksplorasi sesuatu dengan cara menyentuh dan memakan segala sesuatu yang menurut mereka menarik.

Meski Moms mungkin sudah berusaha semaksimal mungkin menjaga dan memerhatikan Si Kecil, ada kalanya kita lengah dan Si Kecil lepas dari pengawasan kita.

Memasukkan hampir segala sesuatu ke mulut, tentu menjadi hal yang sangat mengkhawatirkan orang tua akan keselamatan dan kesehatan anaknya. Apalagi jika benda yang ia masukkan ke mulut tertelan, dan merupakan benda berbahaya!

Baca Juga: Jangan Panik! Lakukan Ini Sebagai Pertolongan Pertama Saat Anak Keseleo

Penanganan Anak Menelan Mainan

Jika suatu saat hal ini terjadi pada Si Kecil, Moms dapat mengikuti langkah-langkah berikut sebagai pertolongan pertama menangani anak yang menelan mainannya.

1. Observasi Terlebih Dahulu

Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 1.jpg
Foto: Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 1.jpg

Foto: health.clevelandclinic.org

Si Kecil mungkin tidak menunjukkan gejala sama sekali setelah menelan benda aneh.

Namun, biasanya mereka menunjukkan beberapa gejala seperti batuk, mengeluarkan air liur, air liur berdarah, tersedak, demam, menolak makanan, dan muntah. Untuk anak yang lebih besar mereka mungkin akan mengatakan nyeri di leher, dada, atau tenggorokan.

Jika gejala nyeri, berdarah, muncul pada Si Kecil, segera bawa ke Unit Gawat Darurat (UGD) untuk diperiksa lebih lanjut.

Namun, jika Si Kecil tidak menunjukkan tanda apapun selama 24 jam, kemungkinan mereka menelan benda kecil yang tidak berbahaya.

2. Jika Menelan Baterai Kecil

Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 2.jpg
Foto: Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 2.jpg

Foto: thesun.co.uk

Baterai litium, juga dikenal sebagai baterai kancing, memiliki ukuran kecil dan bundar.

Baterai ini biasa terdapat pada jam tangan maupun mainan. Jika Si Kecil diketahui menelan benda ini, maka dapat menyebabkan masalah besar.

Baterai ini berisi bahan kimia yang bisa sangat berbahaya bagi sistem pencernaan anak.

Jika baterai ini tersangkut di kerongkongan, benda ini bisa membakar kerongkongan hanya dalam beberapa jam.

Maka dari itu, segera bawa Si Kecil secepatnya ke UGD jika mereka menelan benda ini.

Jika Si Kecil berumur lebih dari 1 tahun, Moms dapat memberikan 2 sendok teh madu setiap 10 menit sampai tiba di rumah sakit untuk mencegah cedera.

Baca Juga: 3 Pertolongan Pertama Bila Bayi Tersiram Air Panas

3. Jika Si Kecil Menelan Benda Tajam

Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 3.jpg
Foto: Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 3.jpg (https://2rdnmg1qbg403gumla1v9i2h-wpengine.netdna-ssl.com/wp-content/uploads/sites/3/2013/09/153097775-child-choking.jpg)

Foto: health.clevelandclinic.org

Mungkin saja kita lengah dalam menaruh benda-benda tajam di sekitar Si Kecil.

Contoh saja seperti peniti, jarum pentol, atau isi staples. Jika benda tajam berukuran 1 inci atau lebih, benda itu dapat bersarang di kerongkongan dan menghalangi pernapasan.

Bawa segera Si Kecil ke UGD dan jangan coba untuk mengeluarkan benda-benda tersebut sendiri.

Jangan juga membuat anak memuntahkannya karena hal itu dapat merobek kerongkongan mereka.

Jika benda itu besar juga tajam, dan telah bergerak melewati kerongkongan dan masuk ke lambung, dokter mungkin akan mencoba mengeluarkannya melalui mulut.

Bila tidak berhasil juga, dokter mungkin akan merekomendasikan jalur operasi supaya benda tersebut tidak merusak usus Si Kecil.

4. Jika Si Kecil Menelan Magnet

Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 4.jpg
Foto: Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 4.jpg (https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/b/bd/NeoCube.jpg)

Foto: wikimedia.org

Dilansir dari Cleveland Clinic, magnet dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan anak. Jika Si Kecil menelan magnet, Moms harus segera membawanya ke UGD.

"Magnet dapat menembus esofagus ke dalam lambung dan saluran gastrointestinal," kata Dr. Amyna Husain, seorang dokter obat darurat anak di Johns Hopkins Children's Center, kepada CBS News.

"Jika Anda memiliki dua magnet di dalam tubuh Anda, kedua magnet itu akan saling tarik menarik, dan jaringan di tubuh dapat terjepit. Hal ini sangat membahayakan karena Anda dapat kehilangan sirkulasi darah."

5. Jika Si Kecil Tersedak Saat Menelan Mainan

Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 5.jpg
Foto: Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 5.jpg (https://images.ctfassets.net/6m9bd13t776q/2y6oTaSlXuk8kGeQ82k0Q8/fe332bdaf47967784d98c2d3f653536d/infant-cpr-baby-eating-2160x1200_.jpg?q=75)

Foto: thebump.com

Menurut situs Kids Health, ketika seorang anak tersedak itu berarti bahwa suatu benda (biasanya makanan atau mainan), terjebak dalam trakea.

Ketika ini terjadi, udara tidak dapat mengalir secara normal ke paru-paru, sehingga anak tidak dapat bernapas dengan baik.

Jika aliran udara ke paru-paru tersumbat dan otak kekurangan oksigen, tersedak bisa menjadi keadaan darurat yang mengancam jiwa.

Maka dari itu sangat penting untuk seorang ibu, mengetahui tindakan CPR dan metode Heimlich maneuver yang tepat untuk menolong anak yang tersedak.

Jika benda tersangkut di tabung antara mulut dan tenggorokan, dokter biasanya akan mencoba mengeluarkannya dengan alat yang akan dimasukkan melalui mulut (secara endoskopi).

Baca Juga: 5 Langkah Pertolongan Pertama untuk Perawatan Luka Si Kecil

6. Jika Tidak Ada Tanda atau Respon Setelah Menelan

Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 6.jpg
Foto: Ini yang Perlu Dilakukan Jika Anak Menelan Mainannya 6.jpg (https://www.childrenscolorado.org/globalassets/parenting-advice/articles/swallowed-foreign-objects.jpg)

Foto: childrenscolorado.org

Jika Si Kecil menelan sesuatu yang kecil dan tidak menunjukkan tanda-tanda masalah, dokter mungkin hanya akan menyarankan untuk memberi mereka minum air putih dan melakukan observasi 3 x 24 jam.

Mainan yang tidak berbahaya seperti contohnya lego, akan keluar bersamaan dengan feses.

Banyak pula kasus anak yang menelan play-doh, semacam lilin mainan. Jenis ini juga tidak berbahaya, tetapi beberapa anak mungkin akan mengalami diare sebagai efek sampingnya.

Meski kelalaian mungkin terjadi, jagalah selalu anak Moms supaya terhindar dari masalah-masalah seperti ini. Jangan panik, dan lakukan yang terbaik untuk Si Kecil.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb