Serba-serbi Rontgen: Persiapan, Prosedur, hingga Biaya

1. Sebelum Foto

Jika pemeriksaan ini menggunakan zat kontras, Moms dianjurkan untuk berpuasa atau menghentikan konsumsi obat-obatan.

Selain itu, Moms juga diminta untuk melepaskan semua perhiasan atau aksesoris yang berbahan logam karena bisa menghalangi gambar yang ditampilkan.

Sebaiknya gunakan baju yang nyaman dan mudah dibuka saat pemeriksaan, atau gunakan baju khusus yang disediakan oleh pihak rumah sakit.

Baca Juga: 7+ Rekomendasi Tempat Romantis di Bandung, Intip yuk!

2. Prosedur Foto

Saat pelaksanaan pemeriksaan ini biasanya Moms diminta berbaring atau berdiri.

Termasuk mengikuti instruksi dokter untuk melakukan posisi tertentu untuk memudahkan pengambilan gambar.

Tahan napas dan jangan bergerak selama pemeriksaan agar gambar tidak blur, kecuali diminta untuk berpindah posisi.

Selama pemeriksaan, Moms tidak merasakan apa pun, kecuali pada pengidap patah tulang yang merasa nyeri saat memindahkan posisi tubuh.

Pemeriksaan ini hanya berlangsung selama beberapa menit, kecuali untuk tindakan tertentu (seperti penggunaan zat kontras) yang bisa memakan waktu hingga 1 jam.

3. Sesudah Foto

Moms bisa pulang dan kembali beraktivitas setelah pemeriksaan dilakukan.

Bila menggunakan zat kontras, sebaiknya minum air putih untuk membantu pembuangan zat kontras dari dalam tubuh.

Hasil pemeriksaan dipelajari oleh dokter radiologi, tapi fotonya diberikan langsung setelah dicetak.

Kecepatan hasil bervariasi tergantung pihak rumah sakit, tapi dalam keadaan darurat, biasanya tersedia dalam hitung menit.

Baca Juga: 8 Manfaat Tidur Tanpa Bantal untuk Kesehatan, Ada Risikonya Juga!

Persiapan sebelum Melakukan Rontgen

Umumnya tidak ada persiapan khusus yang harus dilakukan sebelum melakukan pemeriksaan ini.

Beberapa informasi di bawah ini dapat Moms cermati sebelum melakukan foto rontgen:

• Memakai pakaian yang nyaman dan longgar agar mudah untuk membukanya.
• Mencopot perhiasan, jam atau alat-alat yang mengandung logam pada tubuh.
• Lapor jika pasien memiliki implantasi metalik di dalam tubuh dari operasi sebelumnya.
• Pada pemeriksaan organ abdomen (perut) pasien diharuskan berpuasa beberapa jam.
• Sebelum pemeriksaan saluran kemih, pasien akan diminta untuk meminum banyak air atau dan menahan kencing.
• Saat melakukan pemeriksaan dada dengan proyeksi posterior anterior (PA) pasien akan diminta untuk menahan napas.
• Jika pemeriksaan ini dilakukan pada daerah tengkorak, penjepit atau hiasan rambut, kacamata, dan gigi palsu harus dipindahkan.
• Pastikan tidak sedang hamil karena radiasi dapat menyebabkan gangguan pembentukan organ pada janin.

Baca Juga: Ini 20 Inspirasi Kado Natal Kekinian, Langsung CO!

Biaya Rontgen

Biaya pemeriksaan ini umumnya cukup bervariasi, tergantung dari jenis yang dipilih dan tempat di mana Moms melakukannya.

Berikut ini jenis-jenis rontgen serta kisaran biaya pemeriksaannya di rumah sakit maupun klinik.

• Biaya x-ray gigi: Rp120.000 - Rp330.000
• Biaya x-ray dada: Rp65.000 - Rp100.000 di puskesmas dan Rp145.000 - Rp300.000 di rumah sakit
• Biaya x-ray tangan: Rp200.000-Rp320.000 di klinik
• Biaya x-ray pinggang: Rp83.000
• Biaya x-ray tulang: mulai dari Rp200.000
• Biaya x-ray paru: Rp170.000 - Rp130.000
• Biaya x-ray kaki: Rp200.000 - Rp320.000
• Biaya x-ray perut: Rp250.000 - Rp900.000 di rumah sakit, Rp30.000 - Rp50.000 di puskesmas
• Biaya x-ray thorax: Rp80.000 - Rp300.000
• Biaya x-ray kepala: hingga Rp3 juta di rumah sakit

Baca Juga: Bagaimana Tanda Kanker Serviks dari Telapak Kaki? Yuk Simak!

Itu dia Moms penjelasan mengenai foto rontgen. Semoga membantu, ya!