Sinopsis Thirteen Lives, Film yang Diangkat dari Kisah Nyata

Thirteen Lives merupakan sebuah film yang diangkat dari kisah nyata peristiwa misi penyelamatan gua Tham Luang, Thailand pada tahun 2018 lalu.

Film yang rilis pada 2022 ini berhasil menggugah emosi penonton dengan plot berdasarkan kisah nyata yang dramatis sekaligus mengharukan.

Dengan perpaduan cerita yang menarik, pembuatan film yang memukau, dan penggambaran yang autentik dari peristiwa sebenarnya, Thirteen Lives menjadi salah satu film yang patut untuk disaksikan.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Teroris Terbaik di Netflix, Penuh Aksi!

Sinopsis Thirteen Lives

Film Thirteen Lives mengisahkan peristiwa nyata tentang penyelamatan dramatis di dalam gua Tham Luang, Thailand di tahun 2018.

Kisahnya berawal dari sekelompok remaja dari tim sepak bola lokal dan pelatih mereka terperangkap di dalam gua yang tergenang air karena hujan deras.

Penonton pun akan disuguhkan cerita yang menarik di sepanjang film karena menampilkan upaya besar untuk menyelamatkan mereka.

Para penyelamat, dipimpin oleh penyelam berpengalaman Richard Stanton (diperankan oleh Viggo Mortensen), John Volanthen (diperankan oleh Colin Farrell), dan Richard Harris (diperankan oleh Joel Edgerton), berjuang melawan waktu dan kondisi alam yang ekstrem untuk menyelamatkan nyawa anak-anak yang terjebak dalam kegelapan.

Dalam perjalanan yang penuh tekanan dan ketegangan, Thirteen Lives menyoroti perjuangan yang heroik dan keberanian luar biasa dari para penyelamat dan anak-anak yang terjebak.

Di tengah kondisi gua yang terisolasi dan gelap, solidaritas dan kerjasama tim menjadi kunci untuk mengatasi rintangan yang tak terduga.

Film ini tidak hanya menampilkan aksi penyelamatan yang mendebarkan.

Namun, juga menggambarkan ikatan emosional yang terjalin di antara mereka yang terlibat, serta harapan yang tak pernah padam meskipun situasi semakin sulit.

Dengan akting yang mengesankan dan penggambaran yang autentik, Thirteen Lives tidak hanya menyajikan kisah tentang peristiwa dramatis penyelamatan.

Melainkan turut mengajarkan tentang kekuatan kemanusiaan dalam menghadapi situasi paling putus asa.

Melalui film ini, penonton diajak untuk merasakan intensitas dan ketegangan dari penyelamatan yang berlangsung selama berhari-hari, sambil dihadapkan pada pertanyaan tentang arti pengorbanan dan tekad yang tak tergoyahkan dalam menghadapi ujian hidup yang ekstrem.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Film tentang Narkoba, Bisa Nonton di Netflix!

Pemain Film Thirteen Lives

Thirteen Lives dibintangi oleh sejumlah aktor ternama. Beberapa di antaranya yaitu:

• Viggo Mortensen sebagai Richard Stanton, seorang penyelam dan ahli gua yang terlibat dalam misi penyelamatan di Gua Tham Luang.
• Colin Farrell sebagai John Volanthen, seorang penyelam Inggris yang juga terlibat dalam penyelamatan di gua tersebut.
• Joel Edgerton sebagai Richard Harris, seorang ahli anestesi dan penyelam yang turut ambil bagian dalam misi penyelamatan.
• Tom Bateman sebagai tokoh Chris Jewell, seorang penyelam yang turut serta dalam upaya penyelamatan.
• Dan aktor berbakat lainnya yang berhasil membuat film ini semakin menarik untuk disaksikan.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Drakor Kriminal Seru, Banyak Plot Twist!

Fakta Menarik dalam Film Thirteen Lives

Agar Moms dan Dads semakin tertarik untuk menyaksikannya, berikut beberapa fakta tentang film Thirteen Lives yang memiliki alur cerita memukau.

1. Film Berdasarkan Kisah Nyata

Melansir laman Cinema Blend, film Thirteen Lives diadaptasi dari peristiwa nyata penyelamatan dramatis 12 anak dan seorang pelatih sepak bola yang terjebak di dalam gua Tham Luang, Thailand, pada tahun 2018.

Kejadian tersebut mencuri perhatian internasional karena sekelompok anak-anak sepak bola dan pelatih mereka terjebak di dalam gua yang tergenang air selama hampir dua minggu.

Selama proses penyelamatan, tim penyelamat internasional dari berbagai negara, termasuk Inggris, Amerika Serikat, dan Australia, turut berpartisipasi.

Film Thirteen Lives menggambarkan peristiwa tersebut dengan detail dan menghidupkan kembali momen-momen tegang serta penuh haru dari misi penyelamatan yang berlangsung.

2. Penggambaran Peristiwa yang Autentik

Para pembuat film Thirteen Lives berusaha untuk meneliti dan merekonstruksi kejadian seakurat mungkin.

Mulai dari memerhatikan detail-detail kejadian sehari-hari di dalam gua, upaya penyelamatan yang dilakukan, serta emosi dan perasaan yang dirasakan oleh para tokoh yang terlibat.

Mereka juga berupaya untuk memperoleh masukan dan informasi dari sumber-sumber yang terlibat langsung dalam peristiwa tersebut, seperti penyelamat, keluarga korban, dan tokoh-tokoh terkait lainnya.

Baik sutradara maupun penulis naskah, mereka berusaha untuk mempresentasikan kejadian secara autentik tanpa dramatisasi yang berlebihan.

3. Memakan Biaya Produksi yang Besar

Film Thirteen Lives melibatkan lokasi pengambilan gambar yang rumit, termasuk pembuatan gua buatan dan set yang menyerupai kondisi asli gua Tham Luang di Thailand.

Selain itu, film ini juga melibatkan penggunaan efek khusus dan teknologi tinggi untuk mereplikasi kondisi gua yang gelap dan sempit serta untuk memvisualisasikan adegan-adegan penyelamatan yang dramatis.

4. Para Aktor Berlatih secara Intensif

Viggo Mortensen, Colin Farrell, Joel Edgerton, dan aktor-aktor lainnya yang terlibat dalam film ini menjalani latihan menyelam dan pelatihan khusus untuk menguasai teknik-teknik penyelaman yang diperlukan dalam film.

Mereka bekerja sama dengan para penyelam profesional dan instruktur penyelaman untuk mempelajari teknik-teknik dasar serta prosedur keselamatan yang relevan.

Selain itu seperti yang dikutip laman Newsweek, para aktor juga berlatih untuk menghayati peran mereka dengan memahami karakter, latar belakang, dan emosi tokoh yang mereka perankan.

Para aktor Thirteen Lives melakukan riset mendalam tentang kejadian nyata yang menjadi latar belakang film ini, bertemu dengan tokoh-tokoh yang terlibat, dan bahkan belajar langsung dari mereka untuk menggambarkan kisah ini secara autentik dan mendalam.

Baca Juga: 14 Rekomendasi Drama Korea tentang Jaksa, Banyak Misteri!

Pesan Moral dalam Film Thirteen Lives

Ada banyak sekali pesan moral yang dapat diambil saat Moms dan Dads menyaksikan film Thirteen Lives.

Apalagi, film ini diangkat dari kisah nyata yang penuh haru.

Film ini menyoroti betapa pentingnya solidaritas dan kerja sama antara individu dan negara-negara dalam menghadapi situasi darurat.

Misi penyelamatan yang berhasil dilakukan tidak hanya berkat usaha tim penyelamat lokal.

Namun, turut melibatkan bantuan dari berbagai negara lain yang bekerja bersama untuk menyelamatkan nyawa para anak-anak yang terperangkap di dalam gua.

Para penyelamat dan relawan yang terlibat dalam misi penyelamatan juga menunjukkan pengorbanan dan kepahlawanan yang luar biasa.

Mereka rela menghadapi risiko dan kesulitan yang besar demi menyelamatkan nyawa orang lain, tanpa memikirkan diri sendiri.

Selain itu, film Thirteen Lives menggambarkan bagaimana masyarakat lokal bersatu dan bekerja sama dalam menghadapi krisis.

Mereka saling membantu dan mendukung satu sama lain tanpa memandang perbedaan sehingga menciptakan keharmonisan dan kekuatan kolektif dalam menghadapi tantangan yang dihadapi bersama.

Pesan-pesan moral ini dapat menginspirasi penonton untuk menghargai pentingnya solidaritas, pengorbanan, ketabahan, dan keharmonisan dalam menghadapi berbagai cobaan dan tantangan dalam kehidupan.

Baca Juga: 7 Film Jepang yang Dilarang Tayang, Ada Adegan Tidak Lulus Sensor!

Itulah sinopsis film Thirteen Lives beserta fakta menariknya yang patut untuk disimak karena bisa menginspirasi.

Bagi Moms dan Dads yang ingin menyaksikannya, bisa menonton film Thirteen Lives di aplikasi streaming online Amazone Prime Video.