Intip Pesona Keindahan Laut di Wisata Lampung Pahawang

Apakah Moms pernah mengunjungi wisata Lampung Pahawang?

Indonesia bisa dibilang adalah surga bagi pencinta wisata bahari. Ribuan pulau tersebar dan serasa tak pernah habis untuk dijelajahi.

Salah satu yang bisa memikat hati, yaitu wisata Lampung Pahawang.

Destinasi wisata ini terletak di Pulau Pahawang, Lampung.

Meski tidak sepopuler Pulau Bali, pulau ini memiliki pesona keindahan yang luar biasa.

Lautan biru yang membentang indah, dan taman bawah laut yang mempesona, bisa ditemukan di pulau ini.

Tertarik untuk mengunjunginya? Yuk, simak pembahasan lengkapnya!

Baca Juga: 15+ Wisata Lembang Terbaru dan Terfavorit, Cocok untuk Liburan Bersama Keluarga

Lokasi dan Rute Wisata Lampung Pahawang

Seperti disebutkan tadi, wisata Lampung Pahawang terletak di Pulau Pahawang.

Tepatnya di kecamatan Punduh Pidada, Kabupaten Pesawaran, Lampung Selatan.

Nama Pahawang diambil dari nama suatu desa dan pulau yang letaknya di lepas teluk Punduh.

Pulai ini bisa dijangkau dalam jangka waktu sekitar 2 jam perjalanan kalau dari Kota Bandar Lampung.

Untuk menuju Kota Bandar Lampung, bisa menggunakan jalur udara dan jalur laut.

Jalur udara bisa ditempuh dengan menggunakan pesawat dengan tujuan Bandara Radin Inten II di Bandar Lampung.

Sementara jika menggunakan jalur laut, menggunakan kapal ferry dari Pelabuhan Merak, lalu menuju ke Pelabuhan Bakauheni.

Lalu, perjalanan bisa diteruskan dengan menaiki kendaraan sewa menuju ke Pelabuhan Ketapang dengan jarak waktu tempuh sekitar 3 jam.

Namun bisa juga ditempuh dengan kendaraan umum ataupun kendaraan pribadi.

Jika memilih kendaraan umum, dari Pelabuhan Bakauheni, naiklah bus menuju Bandar Lampung.

Kemudian, lanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkot jurusan Rajabasa – Tanjung Karang.

Berhentilah di Pasar Bawah Ramayana, naik angkot lagi jurusan Tanjung Karang-Teluk Betung.

Berhentilah di Gudang Garam, lanjutkan dengan naik angkutan pick up menuju Dermaga Ketapang, dengan jarak waktu tempuh sekitar 1 jam.

Baca Juga: Mengenal 5 Motif Batik Lampung dan Filosofi di Baliknya

Bisa juga setelah dari Pelabuhan Bakauheni naik bus menuju ke Bandar Lampung dan berhenti di Terminal Rajabasa.

Lalu, dilanjutkan dengan menggunakan Bus Damri dengan jurusan Rajabasa-Piyabung.

Mintalah kepada kondekturnya untuk turun di Dermaga Ketapang.

Namun, bus Damri hanya beroperasi sebanyak 1 kali saja per hari, yaitu pada pukul 7 pagi.

Jika menggunakan kendaraan pribadi, dari Pelabuhan Bakauheni menuju Bandar Lampung, yakni menuju ke Bunderan Gajah maka ambil jalur lurus menuju ke arah Teluk Betung.

Lanjutkan perjalanan menuju ke Padang Cermin atau Way Ratai.

Lalu, akan ada penunjuk jalan yang bisa digunakan sebagai pedoman agar tidak tersesat.

Jalur yang sama dapat juga ditempuh dari Terminal Rajabasa, dengan waktu tempuh sekitar 1 - 1,5 jam tergantung kondisi kepadatan jalan.

Baca Juga: Berencana ke Dieng? Tengok 16 Tempat Wisata Dieng yang Menarik Dikunjungi!

Megenal Wisata Lampung Pahawang

Pahawang sebenarnya adalah gugusan pulau di laut sebelah selatan Lampung.

Area pulau ini terbagi menjadi dua, yakni Pahawang Besar dan Pahawang Kecil.

Pulau Pahawang Besar adalah pulau utama, yang memiliki luas sekitar 1.000 ha.

Pulau ini dihuni oleh sekitar 900 kepala keluarga.

Sementara itu, Pulau Pahawang Kecil memiliki luas sekitar 13 ha saja, dan merupakan milik asing.

Jadi, yang menjadi destinasi wisata adalah Pulau Pahawang Besar saja ya, Moms.

Untuk wisata bawah laut di pulau ini, mulai ada sejak 2010.

Pihak Pemerintah Daerah dan Dinas Kelautan setempat juga mengajak para nelayan untuk membudidayakan terumbu karang, di sejumlah titik di sekeliling pulau ini.

Ditambah dengan gapura, tulisan, hingga candi mini dan sebagainya juga sebagai spot unik snorkeling, spot berfoto di bawah laut.

Hingga akhirnya setahun kemudian, pulau ini mulai siap untuk dijadikan sebagai tempat melakukan snorkeling.

Dulunya, Pulau Pahawang memang jarang terdengar.

Namun, kini destinasi wisata Lampung Pahawang ini mulai digemari dan populer di kalangan wisatawan.

Destinasi wisata ini memang bisa dikunjungi kapan saja.

Namun, waktu paling ideal biasanya adalah antara bulan Mei hingga Agustus.