9 Makanan Khas Ponorogo yang Menggugah Selera

Makanan khas Ponorogo adalah salah satu dari banyak kuliner lezat yang dapat ditemui di Indonesia.

Terletak di Jawa Timur, Ponorogo terkenal dengan berbagai hidangan tradisional yang memikat lidah dan mengundang selera.

Makanan khas Ponorogo tidak hanya memiliki rasa yang mantap, tetapi juga mencerminkan warisan budaya yang kaya dan sejarah yang panjang.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa hidangan ikonik Ponorogo yang telah menjadi favorit banyak orang, serta merinci makna makanan dan cara pembuatannya yang unik.

Baca Juga: 10 Makanan Khas Indramayu Terenak, Cicipi Moms!

1. Pecel Tumbuk

Tidak hanya Madiun yang dikenal memiliki hidangan pecel, tetapi Ponorogo juga memiliki versi uniknya yang disebut "pecel tumbuk."

Keistimewaan dari makanan khas Ponorogo ini terletak pada sambal pecel yang memiliki rasa kacang yang sangat khas dan tingkat kepedasan yang menggugah selera.

Pecel tumbuk ini juga ditemani oleh berbagai jenis sayuran seperti kecambah, lamtoro, bayam, mentimun, dan kemangi yang melengkapi hidangan tersebut.

Hidangan ini sangat cocok dinikmati sebagai sarapan, lho.

Ini karena berbagai jenis sayuran yang ada dalam pecel tumbuk memberikan energi dan stamina yang dibutuhkan untuk memulai aktivitas.

2. Rujak Petis Welirang

Pada kesan pertama, rujak petis welirang tampak serupa dengan rujak cingur khas Surabaya.

Keduanya menggunakan campuran sayuran dan sambel kacang yang dicampur dengan petis.

Namun, jika diperhatikan lebih dalam, terdapat beberapa perbedaan antara keduanya.

Rujak cingur asli Surabaya menggunakan cingur sapi, sementara rujak petis welirang menggunakan kikil sapi.

Meskipun demikian, kikil sapi yang digunakan dalam rujak petis welirang sudah direbus hingga empuk sehingga tidak keras saat dinikmati.

Untuk isi rujak petis welirang, terdiri dari lontong, sayuran rebus seperti kacang panjang dan tauge, dengan tambahan irisan kikil sapi dan disiram dengan sambal khasnya.

3. Sate Ponorogo

Meskipun mirip dengan sate madura, sate Ponorogo memiliki beberapa perbedaan khas. Salah satunya terletak pada potongan dagingnya.

Jika sate madura menggunakan potongan daging ayam yang dipotong dadu, sate Ponorogo menggunakan potongan daging yang lebih tipis dan pipih, sehingga lebih mudah dikunyah.

Selain itu, makanan khas Ponorogo ini juga memiliki ciri khas lainnya, yaitu dibumbui terlebih dahulu sebelum dibakar, sehingga bumbu dapat meresap dengan sempurna pada daging.

Baca Juga: Icip Lezatnya Sate Jando, Kuliner Bandung yang Kekinian

4. Sego Tahu

Makanan khas Ponorogo ini meskipun terbilang sederhana, memiliki rasa yang sangat istimewa yang mampu menghipnotis para pecinta kuliner.

Namanya adalah "sego tahu," di mana "sego" merujuk kepada nasi dan "tahu" adalah makanan yang terbuat dari kedelai.

Hidangan ini terbuat dari bahan dasar tahu yang dicampur dengan nasi putih, kemudian disajikan dengan rempah-rempah khas dan diberi tambahan kecap.

Cara sederhana untuk menghasilkan hidangan lezat ini adalah dengan mencampur tahu putih dengan telur yang telah diratakan antara putih dan kuningnya.

Kemudian, tahu ini digoreng sesuai selera, bisa setengah matang atau hingga kering.

5. Tiwul Goreng

Apakah Moms kangen makanan tradisional? Salah satu pilihan makanan khas Ponorogo yang dapat Moms nikmati adalah nasi goreng tiwul.

Meskipun bahan dasarnya berasal dari singkong gaplek yang diolah menjadi tiwul, tiwul goreng ini tak kalah lezatnya dengan nasi goreng pada umumnya.