05 Agustus 2023

19 Dampak Game Online dari Sisi Positif dan Negatif

Pastikan lindungi anak dari efek negatifnya
19 Dampak Game Online dari Sisi Positif dan Negatif

13. Menurunkan Tingkat Konsentrasi Anak

Melansir dari Parenting First Cry, kecanduan bermain game online bisa membuat anak mengalami gangguan konsentrasi.

Ketika anak senang bermain game, akan terjadi perubahan pada struktur dendrit sel-sel di dalam otaknya.

Hal ini mengakibatkan konsentrasi anak menurun, sehingga ia mudah lupa dan gagal fokus.

Paparan radiasi dari perangkat elektronik juga bisa melemahkan konsentrasi anak.

Sehingga, hal ini akan sangat mengganggu proses belajar Si Kecil, baik itu saat di sekolah atau di rumah.

14. Mengalami Gaming Disorder

Anak Perempuan Bermain Game
Foto: Anak Perempuan Bermain Game (Freepik.com/lifestylememory)

Dampak game online secara negatif lainnya adalah membuat anak mengalami gaming disorder.

Dalam jurnal General Psychiatry, dijelaskan bahwa gaming disorder ditandai dengan hilangnya kendali atas game.

Mereka biasanya hanya menghabiskan waktu untuk bermain game.

Bahkan, anak-anak yang mengalami gaming disorder hanya akan menghabiskan waktunya untuk bermain game.

Hal ini disebabkan karena ada perubahan fungsional dan struktural dalam sistem saraf.

Terutama pada sistem yang mengatur perasaan senang, belajar, dan motivasi.

Ternyata, perubahan otak yang dialami oleh pecandu game online sama dengan perubahan yang terlihat pada kelainan kecanduan lainnya.

Dilansir dari Psychology Today, jalur yang ada di otak depan, tepatnya neurotransmitter yang menghasilkan dopamin, menjadi aktif ketika seseorang bermain video game. 

Nah, reaksi ini sama seperti orang yang menggunakan obat-obatan seperti heroin.

Pada pecandu game online, mereka mengalami peningkatan dopamin 2 kali lipat.

Sedangkan pada pengguna heroin, kokain, atau amfetamin, peningkatan dopamin terjadi sekitar 10 kali lipat.

15. Masalah Komunikasi

Dampak game online lainnya adalah membuat anak kesulitan dalam berkomunikasi.

Ingat, komunikasi adalah kegiatan yang melibatkan dua orang.

Seseorang yang kecanduan game online mungkin akan sulit memberikan respons yang tepat pada lawan bicaranya.

Sebab, anak-anak yang keseringan bermain game onlin lebih sering berinteraksi satu arah dengan lawan mainnya.

Nah, efek negatif inilah yang sebaiknya diperhatikan oleh Moms.

Jangan sampai Si Kecil akan mengalami gangguan komunikasi dan sosialiasi di kehidupan sehari-hari.

16. Merasa Kelelahan

Biasanya, anak-anak yang kecanduan bermain game online sering menghabiskan waktu untuk bermain tanpa mengenal waktu.

Sehingga, meski jam istirahatpun, mereka tetap bermain tanpa rasa lelah.

Hal tersebutlah yang membuat anak menjadi kelelahan dan menghabiskan waktu di siang hari hanya dengan tidur.

Bahkan, hal itu juga mengganggu mereka ketika melakukan proses belajar di sekolah.

17. Menjadi Sasaran Pelecehan

Platform game online menjadi salah satu tempat yang sempurna bagi predator untuk menemukan korban-korbannya.

Anak-anak yang polos dan naif pada umumnya selalu terbuka untuk komunikasi ketika mereka berada di antara orang-orang yang berpikiran sama dengan mereka.

Inilah yang membuat pelaku pelecehan melancarkan aksinya.

Nantinya para pelaku pelecehan akan berpura-pura berteman dan mencari tahu informasi tentang mereka, lalu mulai memanipulasi mereka.

Dalam kasus terburuk, pelaku dapat melecehkan anak-anak dalam waktu yang cukup lama hingga anak-anak memiliki keberanian untuk memberi tahu orang tuanya atas eksploitasi yang mereka alami.

Maka dari itu, selalu perhatikan hal-hal yang dilakukan dan permainan yang selalu dimainkan Si Kecil ya, Moms.

18. Prestasi Anak Menurun

Mengutip Institute for Educational Advancement prestasi anak-anak dapat menurun jika terlalu banyak main game online.

Hal ini biasanya terjadi pada anak-anak yang terlalu sering menghabiskan waktunya untuk bermain game.

Dalam penelitian yang sama, para siswa mengakui bahwa kebiasaan video game mempengaruhi nilai di sekolah.

19. Resiko CTS (Carpal Turner Syndrome)

Dampak negatif dari game online berikutnya adalah carpal turner syndrome (CTS).

Ini gangguan neurologis umum yang terjadi ketika saraf median, yang membentang dari lengan bawah ke telapak tangan, tertekan atau terjepit di pergelangan tangan.

Gejala sindrom ini akan terjadi secara bertahap, mulai dari ringan hingga berat.

Beberapa gejala ringan yang mungkin disarakan adalah mati rasa atau kesemutan di jari, terutama ibu jari dan telunjuk serta jari tengah.

Kondisi ini biasanya akan dialami oleh orang yang sering melakukan pekerjaan dengan jari tangan.

Anak-anak yang sering bermain game online akan lebih banyak menggunakan jarinya untuk menekan keyboard dan mouse.

Jika tidak diistirahatkan, anak-anak mungkin akan memiliki risiko terkena CTS yang lebih tinggi.

Ketika membahas cara melindungi anak-anak dari dampak negatif game online, pilihan membatasi...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb