04 April 2024

Ini Cara Mengetahui Selaput Dara Sudah Robek atau Belum

Selaput dara bisa robek karena aktivitas fisik
Ini Cara Mengetahui Selaput Dara Sudah Robek atau Belum

Mitos-Mitos Selaput Dara dan Keperawanan

Ilustrasi Kepuasan Seksual Pria
Foto: Ilustrasi Kepuasan Seksual Pria (Medicalnewstoday.com)

Membicarakan keperawanan, tentunya tidak lepas dari selaput dara.

Banyak orang akhirnya berdebat untuk mengetahui keperawanan dari cara berjalan seseorang.

Banyak mitos yang menyebutkan bahwa selaput yang robek menandakan seorang wanita sudah tidak perawan.

Sedangkan, seperti yang sudah dijelaskan oleh dr. Putri Deva, robeknya selaput dara tidak ditentukan dengan keperawanan seseorang.

Fungsi selaput ini adalah untuk mencegah dan menyaring kotoran agar tidak langsung masuk ke dalam vagina.

Selaput ini juga akan bertumbuh seiring bertambahnya usia. Jadi, berikut mitos-mitos yang harus ditepis.

1. Selaput Dara Indikator Keperawanan

Nah, sudah disebutkan di atas, bagian tubuh ini sering disalahpahami. Organ ini tidak memiliki kaitannya dengan kegiatan seksual.

Sama dengan anggota tubuh lainnya seperti mata, hidung, dan payudara, tidak memiliki kaitan dengan hubungan seksual.

Biasanya jika timbul rasa sakit saat berhubungan seksual, itu diakibatkan kekurangan cairan lubrikasi yang mengakibatkan vagina menjadi kering.

2. Tidak Mengeluarkan Darah Artinya Tidak Perawan

Mitos ini juga sering terdengar di telinga masyarakat, nih, Moms.

Sebenarnya, banyak selaput dara wanita yang menipis dari waktu ke waktu, bahkan robek dengan sendirinya.

Saat berhubungan seksual, tidak jarang akan menyebabkan pendarahan, tapi banyak juga yang tidak.

Ini bukan merupakan tanda wanita tidak perawan lagi, ya, Moms.

Sebab, hal ini tergantung dari tingkat ketebalan dan kekakuan selaput dara.

3. Menggunakan Tampon Merusak Keperawanan

Selama menstruasi, selain penggunaan pembalut, penggunaan tampon juga umum digunakan.

Bahkan penggunaannya bisa berhari-hari ketika masa menstruasi perempuan datang setiap bulannya.

Menggunakan tampon mungkin bisa membuat selaput dara meregang, tapi tidak memengaruhi keperawanan.

Bahkan banyak perawan yang tidak memiliki selaput dara utuh. Selain itu, banyak perempuan yang dilahirkan tanpa selaput dara.

Baca Juga: Terlihat Mirip, Ternyata Ini Perbedaan Selaput Dara dan Darah Haid

Cara Mengetahui Selaput Dara Sudah Robek atau Belum

Ilustrasi Vagina Wanita
Foto: Ilustrasi Vagina Wanita (Orami Photo Stock)

Selaput dara yang rusak dapat diketahui melalui beberapa tanda, seperti terdapat luka kecil atau berdarah.

Lalu, terdapat rasa tidak nyaman atau nyeri di sekitar lubang vagina dan terdapat kulit robek sekitar 1-2 cm di dalam lubang vagina.

Biasanya, selaput dara akan menipis secara alami seiring waktu dan seringnya tidak disadari.

Sedangkan, guna mengetahui selaput sudah robek apa belum bisa dilakukan secara mandiri atau pemeriksaan ke dokter kandungan.

Alternatif pemeriksaan mandiri, Moms hanya memerlukan 3 alat untuk memeriksanya, yaitu cermin, kursi, dan jari tangan.

Berikut langkah dan persiapan untuk mengetahui selaput dara sudah robek atau belum:

  1. Cuci tangan sampai bersih.
  2. Ambil cermin kecil dan pegang di salah satu tangan.
  3. Duduk dan buka kaki Moms.
  4. Oleskan pelumas alami ke jari Moms (hal ini perlu dilakukan agar Moms merasa nyaman saat memasukan jari).
  5. Pegang cermin di depan vagina kemudian arahkan ke atas agar Moms dapat melihat pembukaannya.
  6. Gunakan jari telunjuk atau jari tengah untuk membuka labia (bibir vagina).
  7. Jika Moms melihat ada selaput tipis berbentuk bulan sabit, tandanya selaput dara masih utuh dan belum robek.

Moms perlu ingat, tidak semua orang memiliki bentuk selaput dara yang sama.

Namun, saat Moms memasukan jari dan merasakan daging yang tidak beraturan di sekitar dinding vagina tanpa mengalami hambatan, kemungkinan selaput dara tersebut sudah robek.

Ketika melihat bahwa selaput dara sudah robek, tidak perlu khawatir karena itu adalah hal normal.

Jika memang Moms ingin melakukan pemeriksaan secara mandiri, ingat untuk melakukannya dengan sangat hati-hati dan higienis.

Meskipun pemeriksaan mandiri dapat dilakukan, ada baiknya tetap berkonsultasi dengan dokter jika ada pertanyaan atau kekhawatiran.

Sebab, menangani bagian tubuh yang sensitif seperti vagina, harus dilakukan dengan sangat hati-hati untuk mencegah iritasi atau infeksi.

Selain itu, Moms sebaiknya tidak perlu melakukan pemeriksaan mandiri jika merasa tidak nyaman.

Baca Juga: Kandidiasis, Jamur Vagina yang Pengaruhi Kesuburan?

Tanda Selaput Dara Robek

Kesehatan Organ Intim Wanita
Foto: Kesehatan Organ Intim Wanita (Orami Photo Stock)

Selaput dara memang bisa robek karena alasan tertentu seperti beraktivitas berat.

Namun, untuk mengetahuinya pastikan Moms berkunjung ke dokter, ya.

Sebelum berkunjung ke dokter, Moms juga bisa mengenali tanda selaput dara robek. Berikut tanda-tandanya.

  • Bercak ringan atau berdarah
  • Adanya perasaan tidak nyaman atau rasa sakit di sekitar lubang vagina
  • Kulit robek di bagian selaput sekitar 1 sampai 2 cm di dalam lubang vagina

Biasanya, selaput yang robek kerap tidak disadari, sehingga normal jika selaput ini bisa robek secara alami seiring waktu.

Namun, penting untuk digarisbawahi bahwa gejala-gejala ini mungkin tidak selalu menunjukkan selaput dara robek.

Misalnya, bercak atau pendarahan dapat disebabkan oleh berbagai kondisi lainnya, termasuk menstruasi atau kondisi medis tertentu.

Demikian pula, rasa sakit atau ketidaknyamanan di sekitar vagina juga bisa disebabkan oleh berbagai faktor lain.

Jadi, jika Moms mengalami gejala-gejala ini dan tidak yakin apa penyebabnya, harus segera datang ke dokter, ya.

Baca Juga: Pusar Bayi Berdarah, Ketahui Penyebab dan Cara Penanganannya

Terlebih, saat selaput ini sudah robek dan terjadi pendarahan ringan, hal ini dapat diatasi dengan...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb