13 Tokoh Konferensi Meja Bundar yang Sangat Berpengaruh!

4. Ali Sastroamidjojo, Anggota KMB

Ali Sastroamidjojo adalah seorang tokoh Konferensi Meja Bundar yang tidak kalah penting dengan tokoh lainnya.

Ia merupakan anggota dari delegasi Indonesia yang berperan dalam perundingan KMB.

Setelah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia, Ali Sastroamidjojo diangkat menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.

Selain itu, Ali Sastroamidjojo juga pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Indonesia pada periode yang berbeda, yaitu antara tahun 1953 sampai 1955 dan 1956 hingga 1957.

Perannya dalam KMB dan kontribusinya dalam diplomasi serta urusan luar negeri menunjukkan pentingnya peran Ali Sastroamidjojo.

Baca Juga: Biografi Ratna Sari Dewi, Istri Soekarno Berdarah Jepang

5. Dr. Johannes Leimena, Anggota KMB

Tokoh Konferensi Meja Bundar lainnya adalah Dr. Johannes Leimena, yang lahir pada 6 Maret 1905 di Lateri, Ambon, Provinsi Maluku.

Ia adalah seorang dokter, politisi, dan pahlawan nasional Indonesia.

Dr. Johannes Leimena terlibat dalam perundingan-perundingan penting seperti Linggarjati, Renville, Roem-Roijen, dan Konferensi Meja Bundar.

Pada KMB, Dr. Johannes Leimena diangkat sebagai salah satu anggota delegasi RI.

Dr. Johannes Leimena juga memiliki peran penting dalam bidang kesehatan.

Ia memperjuangkan pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang kemudian dijadikan contoh negara-negara lain.

6. Kolonel TB Simatupang, Anggota KMB

Tokoh Konferensi Meja Bundar selanjutnya adalah Kolonel TB Simatupang, atau Tahi Bonar Simatupang.

Ia adalah tokoh militer di Indonesia yang pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Perang Republik Indonesia (KASAP).

Dalam jabatannya tersebut, Simatupang mewakili TNI dalam delegasi Republik Indonesia dengan menghadiri Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda.

Meskipun tidak terlibat secara langsung dalam perundingan KMB, peran Simatupang sebagai KASAP sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan di Indonesia.

Setelah KMB, Simatupang terus berperan dalam mempertahankan kedaulatan Indonesia dan memperkuat TNI sebagai kekuatan pertahanan negara.

Baca Juga: Candi Singosari: Sejarah, Fakta, Lokasi, dan Tiket Masuknya

7. Tokoh Konferensi Meja Bundar Lainnya

Tokoh Konferensi Meja Bundar ada 13, Moms dan ini tujuh tokoh lainnya.

1. Suyono Hadinoto, anggota KMB.
2. Dr. Sumitro Djojohadikusumo, anggota KMB.
3. Abdul Karim Pringgodigdo, anggota KMB.
4. Dr. Muwardi, anggota KMB.
5. Sultan Hamid II, pimpinan delegasi BFO (Bijeenkomst voor Federal Overleg) yang merupakan kumpulan negara federal bentukan Belanda di Indonesia.
6. Johannes Henricus van Maarseveen, Menteri Wilayah Seberang Laut dan pemimpin delegasi Belanda.
7. Tom Critchley, perwakilan Komisi PBB untuk Indonesia atau United Nations Commission for Indonesia (UNCI).

Baca Juga: Perjanjian Roem Royen: Latar Belakang dan Isi Perjanjiannya

Itulah 13 tokoh Konferensi Meja Bundar dan beberapa sejarahnya. Semoga membantu, Moms!