14 September 2023

Apakah Kentut Membatalkan Wudu? Ini Jawaban Beberapa Mazhab

Jika kentut, apakah harus wudu lagi?
Apakah Kentut Membatalkan Wudu? Ini Jawaban Beberapa Mazhab

Bagaimana dengan Kentut Vagina atau Queef?

Kentut
Foto: Kentut

Bagi wanita, angin juga bisa keluar dari lubang vagina. Keluarnya angin dari lubang vagina disebut dengan queef

Sebelumnya perlu diketahui, ada empat macam angin yang keluar dari tubuh manusia dan menjadi perhatian oleh agama Islam. 

Pertama, kentut yang keluar dari jalan belakang atau dubur. Kedua dari qubul dari jalan depan atau lubang kencing.

Ketiga sendawa yang keluar dari mulut. Keempat bersin, angin yang keluar melalui rongga hidung.

Dari keempat macam angin tersebut, ada diketahui dengan jelas bahwa kentut dari dubur yang membatalkan wudu. 

Angin yang keluar dari jalan depan (qubul) atau vagina umumnya tidak mengandung bau. Bahkan, keluarnya angin ini sering tidak disadari. 

Menurut mazhab Al-Hanafiyyah dalam pendapat mereka yang paling Shahih, queef tidak dianggap sebagai hadas atau membatalkan wudu. 

Pasalnya, queef adalah merupakan kondisi yang muncul bukan dari tempat najis seperti dubur. 

Kendati demikian, pendapat Al-Mufdhat mengajarkan wudu kembali bagi para penganut pahamnya.  

Dalam satu riwayat Al-Hanabilah mazhab Asy-Syafi'iyyah mengatakan:

"Sungguh segala yang keluar dari zakar atau kemaluan perempuan adalah hadats yang mewajibkan wudu karena sabda Nabi Muhammad SAW yang menyatakan tidak wajib wudu  kecuali jika mendengar suara atau mencium bau.’’

Hadis tersebut dilansir dari Wizaratul Auqaf was Syu’unul Islamiyah Kuwait, Al-Mausu’ah al-Fiqhiyyah al-Kuwaitiyyah, juz XVII, halaman 112.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa queef membatalkan wudu menurut Mazhab Syafi'i .

Sementara, ulama lainnya mengatakan tidak wajib berwudu kecuali jika mendengar suara atau mencium bau.

Tata Cara Berwudu yang Benar

Wudu
Foto: Wudu

Ada tata cara atau urutan wudu yang benar. Salah satunya wajib membaca niat:

نَوَيْتُ الْوُضُوءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْأَصْغَرِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul wudhuu-a liraf'll hadatsil ashghari fardhal lilaahi ta'aalaa.

Artinya: Saya niat berwudu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah.

  • Membaca bismillah dan membasuh tangan 3 kali.
  • Membersihkan mulut dengan berkumur 3 kali.
  • Membersihkan hidung tiga kali.
  • Membasuh wajah 3 kali.
  • Membersihkan tangan kanan dari ujung jari sampai siku lalu dilanjutkan tangan kiri, masing-masing sebanyak 3 kali. 
  • Mengusap kepala dan rambut sebanyak 3 kali.
  • Membasuh dua telinga sebanyak 3 kali.
  • Membersihkan kaki kanan dan kiri dari ujung kaki sampai mata kaki 3 kali..      

Selanjutnya, Moms dan Dads bisa membaca doa sesudah wudu berikut ini:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ، وَاجْعَلْنِي مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ، وَاجْعَلْنِي مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ


Asyhadu alla ilaaha illallah, wahdahuu laa syariika lahu, wa asyhadu anna muhammadan abduhuu wa rasuuluhu allahummaj’alnii minat tawwabiina, waj’alnii minal mutathahhiriina waj’alnii min ibaa dikash shalihiina

Artinya: Aku bersaksi bahwa tiada tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan-Nya.

Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusannya.

Ya Allah, jadikanlah aku orang yang ahli bertobat, jadikanlah aku orang yang suci, dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang saleh.”

Itu dia penjelasan apakah kentut membatalkan wudu atau tidak. Semoga bermanfaat!

  • https://islam.nu.or.id/thaharah/apakah-kentut-dari-kemaluan-depan-dapat-membatalkan-wudhu-nGmxs
  • https://islam.nu.or.id/thaharah/hanya-kentut-yang-batalkan-wudhu-6naVO
  • https://islamqa.info/id/answers/8910/keluar-angin-terus-menerus-apakah-membatalkan-wudhu
  • https://kalteng.kemenag.go.id/palangkaraya/artikel/42953/Tanya-Jawab-Haruskah-istinja-jika-kentut? 
  • https://onesearch.id/Record/IOS3325.slims-10486/TOC

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb