13 Bianglala Tertinggi di Indonesia dan Dunia, Berani Coba?

Bianglala merupakan salah satu permainan yang disukai oleh semua kalangan usia.

Uniknya, wahana satu ini tidak hanya dinikmati saat berkunjung ke taman bermain.

Karena di beberapa negara termasuk Indonesia, bianglala hadir di pusat perbelanjaan atau pusat kota.

Baca juga: 10+ Tempat Wisata Kuningan Terfavorit, Ada Gunung Ciremai, Curug Bangkong, dan Sukageuri View

Sejarah Bianglala

George W.G. Ferris Jr merupakan penemu pertama bianglala.

Wahana ini ia bangun pertama kali untuk Pameran Dunia 1893, di Chicago, Illinois.

Saat itu, Ferris yang memiliki perusahaan penguji besi dan baja untuk rel kereta api dan jembatan mencoba merancang struktur baja yang akan memukau para pengunjung pameran.

Ia mencoba membangun sesuai dengan pengetahuannya tentang baja structural.

Bianglala pertama ditopang oleh dua menara baja setinggi 140 kaki, dengan poros sepanjang 45 kaki di antaranya.

Roda memiliki diameter 250 kaki, dan memiliki 36 mobil kayu yang masing-masing dapat menampung hingga 60 pengendara.

Wahana tersebut diterangi oleh 3000 bola lampu baru Thomas Edison.

Karena kesuksesannya, bianglala masuk dalam daftar penemuan di bidang teknik terbaik di dunia.

Baca juga: 7 Rekomendasi Klinik Perawatan Wajah di Bandung, Ada Treatment Kecantikan ala Korea Juga, Moms!

Bianglala Tertinggi di Indonesia

Moms yang suka dengan pemandangan dari ketinggian, bisa menjajal bianglala tertinggi di Indonesia berikut ini.

1. J-Sky Ferris Wheel

J-Sky Ferris Wheel di AEON Mal Jakarta Garden City ini merupakan bianglala tertinggi di Indonesia.

Berada di lantai teratas pusat perbelanjaan yang ada di kawasan Cakung Jakarta Timur ini memiliki tinggi 69 meter dengan 32 gondola dengan empat gondola khusus difabel.

2. Mata Legenda TMII

Moms juga bisa mencoba bianglala Mata Legenda yang ada di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) jika ingin melihat pemandangan dari ketinggian.

Wahana ini terdiri dari 24 gondola tertutup dengan jendela kecil yang terbuka.

3. Ferris Wheel Jungle Land

Jika Moms ingin melihat keindahan alam Sentul dan Gunung Pancar dari ketinggian, bisa coba Ferrish Wheel atau bianglala di Jungle Land.

Wahana dengan tinggi 40 meter ini memiliki gondola tipe terbuka. Jadi, Moms harus berhati-hati saat mengajak di kecil ya.

Baca juga: 6 Wisata Alam di Bogor yang Cocok Dikunjungi Bersama Anak

4. Bianglala Dunia Fantasi

Warga DKI Jakarta mungkin tidak asing dengan wahana ferrish wheel atau kincir ria yang ada di Dunia Fantasi, Ancol, Jakarta Utara.

Bahkan, sebutan bianglala yang saat ini dikenal juga diambil dari wahana ini lho Moms.

Bianglala memiliki kapasitas 180 orang dengan ketinggian 30 meter.

Untuk menikmati wahana ini sebaiknya Moms naik di sore hari menjelang malam karena dapat melihat matahari tenggalam dan keindahan pantai Ancol.

5. Bianglala Alun-alun Malang

Moms yang ingin menjajal bianglala di tengah kota bisa datang ke kota Malang, Jawa Timur.

Karena di alun-alun kota apel ini terdapat bianglala dengan 17 gondola untuk menikmati keindahan kota Malang.

Selain bianglala, terdapat playground dan juga air mancur serta taman yang sangat asri untuk dinikmati bersama keluarga.

6. Grand Esia Studio View Trans Studio Makassar

Kalau Moms ingin merasakan sensasi naik bianglala di dalam ruangan, bisa coba Grand Esioa Studio View yang ada di Trans Studio Makassar.

Walaupun di dalam ruangan, wahana ini memiliki ketinggian yang cukup ekstrim lho Moms.

Baca juga: Hemat, Ini 8 Tempat Wisata di Bali yang Gratis

Bianglala Tertinggi di Dunia

Selain di Indonesia, beberapa negara di dunia juga memiliki wahana bianglala yang sangat tinggi lho Moms.

Uniknya, kincir raksasa yang ada di negara-negara ini tidak berada di taman bermain lho Moms. Penasaran? Berikut daftarnya.

7. Ain Dubai (The Dubai Eye), Dubai, Uni Emirat Arab

Ain Dubai atau The Dubai Eye menjadi bianglala tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai 250 meter.

Pasalnya, kincir raksasa ini lebih tinggi dari High Roller Coaster di Las Vegar dan juga London Eye di Inggris.

Selain itu, wahana ini juga 211 persen lebih besar dari kincir ria pertama yang dibangun oleh George WG Ferris pada 1893 untuk Chicago World Fair.

Kincir raksasa ini diklaim mampu membawa 1400 penumpang dengan jumlah 48 gondola.

Moms yang menjajal wahana ini dapat menikmati pemandangan kota Dubai termasuk Burj Al Arab, Palm Jumeirah, Dubai Marina dan Burj Khalifa.

Tak hanya itu, para wisatawan juga bisa melihat keindahan lampu-lampu LED yang sepanjang 80 meter yang akan dipasang di roda-roda tersebut.

8. The High Roller, Nevada, Amerika

The High Roller di Las Vegas sempat dinobatkan sebagai bianglala terbesar di dunia.

Wahana ini memiliki ketinggian 550 kaki dengan durasi 30 menit sekali putaran.

Kincir raksasa yang terkenal ini memberi pengunjung kesempatan untuk mendapatkan pemandangan Lembah Las Vegas dan The Strip yang menakjubkan.

Para tamu juga dapat membeli tiket yang mencakup minuman selama Happy Hour, atau tiket VIP yang dapat disesuaikan untuk acara-acara.

High Roller dibuat oleh Arup Engineering, perusahaan yang sama yang membuat Singapore Flyer.

9. Singapore Flyer

Singapore Flyer merupakan bianglala tertinggi di Asia yang dibangin pada 2008 silam.

Wahana dengan tinggi 165 meter ini sempat dinobatkan sebagai kincir raksasa tertinggi di dunia.

Saat menjajal wahana ini, Moms tidak hanya melihat pemandangan Singapura, tetapi juga Indonesia dan Malaysia.

Selain itu, ketika berada di atas, Moms juga dapat menikmati pemandangan Marina Bay Sands yang sangat indah lho.

Baca juga: 6+ Kuliner Kebumen, dari yang Mengenyangkan Hingga yang Enak Jadi Camilan

10. Star of Nanchang, Jiangxi, Cina

The Star of Nanchang adalah bianglala raksasa setinggi 160 meter yang terletak di kota Nanchang, China timur, ibu kota Provinsi Jiangxi.

Wahana ini memiliki 60 gondola tertutup ber-AC dengan kapasitas masing-masing 8 orang untuk kapasitas maksimum 480 penumpang.

Satu putaran membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

Karena kecepatan putaran yang lambat penumpang dapat degan mudah naik dan turun tanpa harus menunggu roda berhenti berputar.

Jangan lupa mencoba wahana ini saat berkunjung ke Cina ya Moms. Dijamin seru banget dan enggak akan nyesel deh.

11. London Eye, Inggris

London Eye atau dikenal juga dengan Milleniun Eye adalah roda observasi kantilever yang berada di South Bank of the River Thames di London, Inggris.

Kincir raksasa dengan tinggi 135 meter ini merupakan observasi kantilever tertinggi di Eropa dan merupakan objek wisata berbayar paling populer di Inggris dengan lebih dari 3 juta pengunjung setiap tahunnya.

Nama Millenium Eye diambil karena wahana ini dibuka untuk umum pada tahun 2000 dan menjadi yang paling tinggi di dunia saat itu.

Wahana ini juga menjadi salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi saat Moms ke London.

12. Suzhou Ferris Wheel, Jiangsu, Cina

Suzhou Ferris Wheel adalah bianglaa setinggi 120 meter (394 kaki) di tepi timur Danau Jinji di Suzhou, Jiangsu, Cina.

Wahana ini memiliki 60 kabin penumpang, kapasitas maksimum 300 penumpang, dan membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk menyelesaikan setiap putaran.

Proses pengerjaan kincir raksasa ini selesai pada tahun 2009.

Wahana ini menjadi salah satu dari empat bianglala dengan tinggi 120 meter di Cina.

Sementara, tiga lainnya adalah Changsha Ferris Wheel (selesai 2004), Tianjin Eye (selesai 2008), dan Zhengzhou Ferris Wheel (selesai 2003).

Baca juga: Ngemil Santai Hingga Berwisata, Ini 5 Kegiatan di Akhir Pekan yang Asyik

13. Melbourne Star

Melbourne Star atau sebelumnya disebut South Star adalah bianglala raksasa di kawasan Waterfront City, Docklands Melbourne, ibu kota negara bagian Victoria, Australia.

Wahana ini disebut sebagai satu-satunya kincir raksasa yang ada di belahan bumi selatan.

Bianglala ini memiliki tinggi 120 meter dengan tujuh jeruji yang mencerminkan bintang berujung tujuh dari bendera Australia.

Walaupun sudah dibuka sejak 2008 silam, tetapi wahana ini sempat mengalami gangguan structural sehingga harus menjalani perbaikan besar-besaran.

Roda yang ada telah dihilangkan dan diganti, tetapi struktur pendukung asli dan kabin penumpang tetap dipertahankan.

Awalnya diperkirakan bahwa rekonstruksi akan selesai pada akhir 2010, tetapi penundaan berulang kali berarti tidak dibuka kembali sampai 23 Desember 2013.

Dalam satu putaran membutuhkan waktu 30 menit dan, menurut situs web Star, memberikan pemandangan 360 derajat tanpa gangguan hingga 40 kilometer (25 mil) meliputi kawasan Docklands, CBD Melbourne, Port Phillip Bay dan sejauh Gunung Makedonia, Arthur's Seat, dan Pegunungan Dandenong.

Baca juga: 8+ Tempat Wisata di Tomohon yang Seru, Ada Danau Linow dan Gunung Lokon

Demikian rangkuman bianglala tertinggi di Indonesia dan dunia. Semoga bermanfaat untuk rekomendasi liburan Moms ya!