09 Mei 2024

7 Ciri-Ciri Orang Naif dan Kelemahannya, Mudah Dimanipulasi!

Ketahui juga bedanya naif dengan munafik

Ciri-ciri orang naif sangat mudah untuk dikenali. Biasanya, orang yang memiliki sifat ini dikenal polos, lugu, dan kekanak-kanakan.

Sementara itu, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjelaskan naif adalah banyak tingkah, sangat bersahaja, lugu (karena kurang pengalaman), sederhana, celaka, bodoh, dan tidak masuk akal.

Jika melihat dari pengertian tersebut, naif adalah sifat orang yang melihat segalanya dalam satu sisi dan biasanya semua terlihat baik.

Baca Juga: 5 Tanda Kepribadian Narsistik yang Selalu Butuh Dikagumi!

Ciri-ciri Orang Naif

Perempuan Bicara dengan Teman
Foto: Perempuan Bicara dengan Teman (Freepik.com/freepik)

Jika Moms ingin tahu termasuk orang naif atau bukan, simak ciri-ciri orang naif berikut ini.

1. Kurangnya Pengalaman Hidup

Orang naif seringkali kurang memiliki pengalaman hidup yang luas dan pengetahuan yang mendalam tentang dunia di sekitar mereka.

Mereka mungkin belum terpapar dengan berbagai situasi atau tindakan yang dapat mengajarkan mereka untuk menjadi lebih skeptis atau waspada.

2. Sangat Mudah Percaya

Kamus Cambridge menjelaskan ciri-ciri orang naif adalah sangat mudah untuk percaya bahwa seseorang mengatakan yang sebenarnya.

Moms yang memiliki sifat naif akan menganggap bahwa semua orang adalah baik.

Hal ini memang terlihat baik, tetapi akan menjadi boomerang untuk hidup Moms.

Karena bisa jadi Moms akan terlalu percaya dengan orang lain, meskipun mereka terlah membohongi Moms secara berulang-ulang.

Sifat ini tentu akan memberikan efek negatif bagi Moms dan lingkungan sekitar Moms.

Salah satu cara menghilangkan ciri-ciri orang naif ini Moms sebaiknya jangan menilai orang dari luarnya saja.

3. Tidak Mudah Curiga

Orang naif sering kali kurang memiliki rasa curiga atau kehati-hatian terhadap niat jahat orang lain.

Mereka mungkin tidak menduga bahwa orang lain dapat memiliki motif tersembunyi atau dapat memanipulasi mereka.

Seringnya mereka berasumsi bahwa semua orang memiliki niat baik.

4. Terlalu Mudah Berbagi Informasi Pribadi

Orang naif cenderung memiliki kecenderungan untuk terlalu percaya dalam berbagi informasi pribadi.

Mereka mungkin tidak menyadari risiko penyalahgunaan informasi pribadi mereka oleh orang lain atau kurang memahami pentingnya menjaga privasi.

5. Mudah Tertipu

Ciri-ciri orang naif lainnya adalah mudah tertipu. Moms yang mudah percaya akan rentan dengan penipuan.

Karena sifat naif bisa membuat Moms lebih mudah menjadi sasaran para penipu, khususnya di dunia digital seperti saat ini.

Jika Moms mengalami hal ini, sebaiknya mulai berhati-hati dalam pergaulan.

Moms juga harus berpikir ulang terhadap tindakan yang akan dilakukan.

6. Mudah Dipengaruhi

Karena kekurangan pengalaman dan pengetahuan, orang naif lebih rentan terhadap pengaruh orang lain.

Mereka cenderung lebih mudah dipengaruhi oleh opini, saran, atau pandangan orang lain tanpa melakukan evaluasi yang mendalam atau pemikiran kritis.

7. Sering Dimanfaatkan Orang Lain

Karena mudah percaya dan tertipu, Moms mungkin akan dimanfaatkan orang lain.

Biasanya, orang akan senang memanfaatkan dua kelemahan Moms tersebut demi keuntungan mereka masing-masing.

Penting untuk Moms selalu memilih pergaulan.

Karena jika Moms bertemu dengan orang yang salah, hidup Moms mungkin akan sengsara karena selalu dimanfaatkan.

Baca Juga: 10+ Tes Kesehatan Mental untuk Mendeteksi Masalah Kejiwaan

Perbedaan Naif dan Munafik

Ciri-Ciri Orang Munafik
Foto: Ciri-Ciri Orang Munafik (Orami Photo Stock)

Orang naif sering disamakan dengan orang munafik. Ini karena ciri-ciri orang naif memang terlihat mirip dengan munafik.

Lalu, apa saja perbedaan naif dan munafik? Simak penjelasannya berikut ini.

1. Percaya dan Pura-pura Percaya

Munafik adalah sifat orang yang berpura-pura percaya atau setia pada orang lain.

Sifat ini terntu berbeda dengan naif.

Hal ini karena orang dengan sifat naif memang benar-benar percaya dengan orang lain.

2. Bermuka Dua

Orang munafik cenderung bermuka dua. Mereka akan bersikap baik di depan orang lain, tetapi tidak di belakangnya.

Sifat ini juga berbeda dengan orang naif.

Ciri-ciri orang naif adalah selalu menganggap semua orang baik, sehingga mudah dimanfaatkan dan juga tertipu.

3. Selalu Berbohong

Perbedaan sifat munafik dan naif berikutnya adalah soal ucapannya.

Orang munafik cenderung mudah mengatakan hal yang tidak benar atau berbohong.

Bahkan, berbohong sudah menjadi kebiasaan orang-orang yang munafik lho, Moms!

Mereka dapat dengan mudah mengatakan hal dusta baik kecil maupun besar.

Sementara orang naif selalu mengatakan hal yang jujur karena sifat mereka yang selalu memandang segala hal dari satu sisi saja, Moms.

Baca Juga: Kenali 6 Ciri Sifat Childish dan Cara Menghadapinya

Kelemahan Menjadi Orang Naif

Kelemahan Orang Naif
Foto: Kelemahan Orang Naif (Freepik.com/benzoix)

Menurut Chris MacLeod, seorang terapis dan penulis buku The Social Skills Guidebook (2016) dalam laman Succeed Socially, menjadi orang naif memiliki kelemahan antara lain dipandang rendah dan dianggap sebagai orang yang tidak tahu apa-apa.

Seperti yang dijelaskan pada ciri-ciri orang naif, di mana mereka mudah dimanfaatkan, tentunya ini akan menjadi hal yang berbahaya bagi orang tersebut.

Ini bisa membuatnya jadi kurang waspada terhadap orang-orang yang berniat buruk atau bermaksud jahat padanya.

Untuk menghindari menjadi naif, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Moms ambil:

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.