11 April 2022

Mengenal Phasmophobia, Rasa Takut Berlebih pada Hantu

Kenali ciri-ciri phasmophobia juga ya Moms!
Mengenal Phasmophobia, Rasa Takut Berlebih pada Hantu

Moms pernah mengenal phasmophobia? Phasmophobia adalah salah satu jenis phobia yang banyak dialami oleh anak-anak hingga orang dewasa.

Selayaknya phobia atau ketakutan pada sesuatu secara berlebihan, phasmophobia ini juga membuat penderitanya akan memiliki permasalahan susah tidur, merasa gelisah, takut ditinggal sendirian, hingga yang paling parah bisa mengalami serangan panik (panic attacks).

Phobia pasti disebabkan oleh suatu hal dan akan selalu ada pemicunya yang bisa membuat phobia seseorang jadi terpancing.

Baca Juga: Nomophobia, Rasa Takut Berlebihan Ketika Jauh dari Ponsel

Apa itu Phasmophobia?

Phasmophobia
Foto: Phasmophobia (www.goodfon.com)

Foto: www.goodfon.com

Sebelum pembahasan mengenai phasmophobia ini berjalan lebih dalam lagi, kita akan membahas terlebih dahulu apa itu phasmophobia.

Phasmophobia adalah rasa takut terhadap hantu. Rasa takut akan hantu ini akan mencapai tahapan tidak wajar karena bisa membuat orang tersebut sampai berhalusinasi dan menjadi tidak rasional terhadap apa yang sedang terjadi.

Biasanya phasmophobia kebanyakan akan dialami oleh anak-anak, tapi jika tidak diobati maka bisa berlanjut hingga mereka dewasa. Tak jarang ada orang dewasa yang mengalami phasmophobia.

Penyebab seseorang mengalami rasa takut yang berlebihan pada hantu ini bisa dikarenakan banyak hal.

Mulai dari disebabkan oleh faktor traumatis pada saat masih kecil seperti pernah melihat langsung penampakan hantu, sering ditakut-takuti oleh orang-orang sekitar, pernah melihat orang lain ketakutan melihat hantu, hingga terlau percaya dengan hal-hal yang sifatnya gaib.

Dari beberapa faktor di atas, faktor traumatis lebih banyak terjadi dan menjadi pemicu seseorang terkena phasmophobia.

Hal ini dikarenakan, trauma sangat sulit untuk dihilangkan dan biasanya akan membekas hingga bertahun-tahun lamanya jika tidak diobati.

Baca Juga: Merasa Takut dengan Boneka? Jangan-jangan Moms Alami Pediophobia

Ciri-Ciri Phasmophobia

Untuk mengetahui orang yang menderita orang yang mengalami ketakutan akan hantu, Moms bisa mengenalinya melalui ciri-cirinya.

Dilansir dari situs Verywellmind, ada beberapa cara untuk mengidentifikasi penderita phasmophobia, yaitu:

1. Sangat Takut Terhadap Ruangan Gelap

Selalu Takut Pada Gelap
Foto: Selalu Takut Pada Gelap (hips.hearstapps.com)

Foto: hips.hearstapps.com

Ciri pertama dari orang yang mengalami ketakutan akan hantu adalah sangat takut terhadap ruangan gelap. Mulai dari lemari gelap, kamar yang gelap, ruangan gelap di bawah furniture, hingga bioskop.

Ruangan gelap bisa membuat mereka berfantasi dan berpikir hal yang aneh-aneh.

Orang yang menderita phasmophobia ini juga tidak berani keluar malam-malam, apalagi keluar sendirian meski jam baru menunjukkan pukul 17.00 hingga 20.00.

Walaupun di luar rumah ada banyak cahaya lampu, tapi tetap saja bagi mereka spot-spot gelap di malam hari akan lebih banyak dan hal tersebut bisa memicu rasa takut mereka. Misalkan saja saat melihat pojokan rumah atau bayangan dibalik tiang listrik yang gelap.

Umumnya, mereka akan pulang sebelum senja dan menghindari untuk pergi di malam hari.

Baca Juga: Mengenal Claustrophobia, Ketakutan Akan Ruang Tertutup dan Cara Mengatasinya

2. Menghindari Film Horor

Orang yang mengalami rasa takut berlebih pada hantu tidak akan mau pergi menonton film horor.

Sebenarnya hal ini terdengar wajar, tapi untuk orang yang tidak menderita phasmophobia, mereka akan memiliki rasa penasaran akan film horor tersebut.

Lain halnya dengan orang yang punya rasa takut berlebihan pada hantu. Mereka tidak akan merasa penasaran dengan film horor tersebut, apalagi melihat posternya saja sudah membuat mereka ketakutan.

Rasa takut yang diperlihatkan ini terlihat tidak normal karena mereka bisa sampai berkeringat dingin, badan yang gemetar, hingga jantung yang mulai berdegub kenjang.

Jika dipaksakan untuk menonton film horor, mereka bisa sampai terkena serangan panik yang mengakibatkan sesak nafas.

3. Tidak Pernah Ingin Sendirian

Tidak Mau Sendiri
Foto: Tidak Mau Sendiri (miro.medium.com)

Foto: miro.medium.com

Salah satu ciri untuk mengenali orang yang punya rasa takut berlebih pada hantu adalah mereka tidak akan pernah mau sendirian.

Sendirian akan membuat mereka merasa ketakutan. Bahkan jika harus pergi ke toilet umum di siang hari, mereka akan mengajak seseorang untuk menemaninya.

Berhubung mereka tidak ingin sendirian, bahkan ketika mereka terbangun tengah malam dan ingin buang air besar atau kecil, mereka akan menahannya karena sangat tidak ingin pergi ke kamar mandi sendirian, meskipun itu di rumah sendiri.

4. Selalu Kurang Tidur

Berhubung orang yang menderita phasmophobia akan merasa lebih cemas di malam hari, mereka akan selalu kurang tidur karena tidak bisa tidur nyenyak.

Saat memejamkan mata, pikiran mereka selalu terbayang-bayang sesuatu dan merasa takut serta gelisah sehingga menyebabkan kurangnya waktu tidur.

Kurang tidur inilah yang juga bisa menyebabkan produktivitas orang phasmophobia menjadi menurun. Ketika diajak berbicara, mereka juga seperti tidak fokus karena kurang tidur dan pikirannya sedang tertuju pada hal lain.

Baca Juga: Mengenal Tokophobia, Ketakutan Berlebih akan Hamil dan Melahirkan

5. Merasa Takut dan Cemas Seolah sedang Diawasi

Selalu Merasa Diawasi
Foto: Selalu Merasa Diawasi (health.clevelandclinic.org)

Foto: health.clevelandclinic.org

Ciri orang yang punya rasa takut berlebihan pada hantu adalah mereka selalu merasa takut dan cemas seolah sedang diawasi, padahal kenyataannya mereka tidak pernah diawasi oleh siapapun.

Rasa takut dan cemas ini timbul dari khayalannya akan hantu yang selalu saja mengikuti kemanapun mereka pergi sehingga memunculkan halusinasi yang berlebihan.

Orang yang terkena phasmophobia juga kerap kali merasa was-was saat bepergian karena merasa sedang diawasi sehingga biasanya mereka lebih suka berada di dalam rumah.

Cara Mengatasi Phasmophobia

Terapi Phasmophobia
Foto: Terapi Phasmophobia (www.communitycare.co.uk)

Foto: www.communitycare.co.uk

Sama seperti phobia-phobia lainnya, phasmophobia ini bisa di atasi dan juga diobati. Ada beberapa cara untuk mengatasi phasmophobia, yaitu:

1. Self Control dan Mencoba Mendoktrin Diri Sendiri

Cara yang pertama untuk mengatasi ketakutan berlebih pada hantu adalah dengan self control alias mencoba untuk mengontrol diri sendiri dalam menghadapi rasa takut.

Ketika kita bisa mengontrol diri sendiri, maka tak hanya rasa takut, tapi juga rasa panik bisa Moms atasi dengan baik. Tanamkan motivasi dalam diri sendiri untuk terus maju dan berjuang supaya phasmophobia bisa diatasi.

Jadikan rasa takut yang muncul sebagai kekuatan untuk berjuang atau bertindak melawan kelemahan Moms ini.

Baca Juga: Inilah 13 Jenis Phobia yang Paling Banyak Diderita Orang, Salah Satunya Digigit Anjing!

2. Melakukan Terapi

Terapi untuk Phasmophobia
Foto: Terapi untuk Phasmophobia (Essence.com)

Foto: www.essence.com

Menurut jurnal penelitian dari The Canadian Journal of Psychiatry yang berjudul Phobia: Types, Dynamics and Treatments, hampir semua jenis phobia bisa diatasi, termasuk phasmophobia.

Tapi tentu saja cara penangannya berbeda-beda tergantung jenis phobianya. Sebenarnya cara termudah untuk mengatasi phasmophobia adalah dengan melalukan terapi yang dilakukan oleh psikiater karena bagaimanapun juga, kita harus mempercayakan pengobatan tersebut kepada ahlinya.

Orang yang menderita phasmophobia bisa diberikan tiga jenis terapi, yakni:

  • Exposure Therapy

Exposure therapy yang merupakan terapi dengan cara mendekatkan penderita kepada sumber ketakutannya.

  • Cognitive Behavioral Therapy (CBT)

Cognitive behavioral therapy guna mengubah pola pikirnya dari hal yang tidak rasional mejadi rasional.

Baca Juga: Mengenal Pistanthrophobia, Rasa Takut Mempercayai Orang dan Menjalin Hubungan Baru

  • Reality Therapy

Reality therapy adalah terapi yang nantinya akan mengajak penderita untuk kembali dalam kondisi nyata di dalam kehidupannya.

Di sinilah penderita phasmophobia akan disadarkan kalau tidak ada siapapun yang mengawasinya selama ini, kecuali orang-orang yang berada di sekitarnya seperti keluarga dan teman.

Sebenarnya selain dua cara di atas, masih ada cara lainnya yang juga sering digunakan yakni mengonsumsi obat antidepresan, tapi hal ini sangat tidak disarankan karena bisa berdampak pada ketergantungan obat. Jadi sebaiknya, lakukan dua cara di atas ya Moms!

Itulah sekilas mengenai phasmophobia, mulai dari penjelasan, ciri, hingga cara mengatasinya. Semoga informasi di atas bisa membantu Moms nantinya ya.

  • https://www.healthline.com/health/mental-health/phasmophobia#symptoms
  • https://journals.sagepub.com/doi/abs/10.1177/070674376801300216
  • https://www.healthline.com/health/mental-health/phasmophobia#when-to-see-a-doctor
  • https://www.verywellmind.com/what-is-a-phobia-2795454
  • https://en.wikipedia.org/wiki/Fear_of_ghosts
  • https://doktersehat.com/phasmophobia-takut-hantu/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb