08 July 2023

Rangkaian Doa Setelah Azan dan Maknanya, Yuk Amalkan!

Membaca doa setelah azan disunahkan dan dapat mendatangkan pahala.
Rangkaian Doa Setelah Azan dan Maknanya, Yuk Amalkan!

Doa setelah azan adalah salah satu bentuk bakti umat Muslim kepada Allah SWT.

Azan sendiri adalah sebuah pertanda telah masuknya waktu salat sekaligus menjadi panggilan untuk melakukan salat berjemaah.

Sebelum membahas doa setelah azan, tahukah Moms kalau ternyata ada banyak sekali pahala yang dijanjikan oleh Allah SWT terkait dengan azan?

Pahala tersebut bisa hadir bagi mereka yang melafalkannya ataupun yang mendengarkannya.

Seperti ketika muadzin melafalkan azan, yang mendengarnya pun disunahkan untuk menjawab azan yang tengah dikumandangkan.

Hal yang menjadi sunah terkait azan dan iqamah sendiri adalah beberapa amalan serta doa sesudah azan.

Jadi, apa saja yang perlu diketahui mengenai amalan dan doa sesudah azan? Yuk, simak selengkapnya!

Baca Juga: 5 Doa Mengusir Setan, Baca Doa Ini Saat Jin Mulai Mengganggu

Doa setelah Azan

doa setelah azan
Foto: doa setelah azan (Instagram.com/vander_armando)

Dilansir dari Islam NU, dalam kitab Asna Al-Mathalib karya Imam Zakaria Al-Anshari, Juz II hal. 456 disebutkan bahwa setelah azan selesai, disunahkan bagi muadzin dan yang mendengar untuk membaca selawat.

Doa setelah azan yang paling pertama adalah membaca selawat Ibrahimmiyah.

Bunyi selawat Ibrahimiyyah adalah:


اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْت عَلَى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ إنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Allâhumma shalli ‘alâ sayyidinâ Muhammad wa ‘alâ `âli sayyidinâ Muhammad kamâ shallaita ‘alâ sayyidinâ Ibrâhîm, wa ‘alâ `âli sayyidinâ Ibrâhim, wa bârik ‘alâ sayyidinâ Muhammad wa ‘alâ `âli sayyidinâ Muhammad kamâ bârakta ‘alâ sayyidinâ Ibrâhim, wa ‘alâ `âli sayyidinâ Ibrâhîm, innaKa Hamîdun Majîdun

Artinya: “Ya Allah, berilah rahmat pada Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaiman Engkau merahmati Nabi Ibrahim dan keluarganya, serta berkatilah Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau berkatilah Nabi Ibrahim dan keluarganya.

Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung”

Nah, setelah membaca selawat Ibrahimiyyah, Moms dan Dads juga bisa membaca doa setelah azan yang ini:


اللّٰهُمَّ رَبَّ هٰذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ سَيِّدَنَـامُحَمـَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَالدَّرَجَةَ الرَّفِيْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا المَحْمُودًا الَّذِيْ وَعَدْتَهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيْعَادَ

Allâhumma Rabba hâdzihid-da‘wati at-tâmmati, wash-shalâtil-qâimati, âti sayyidanâ Muhammad al-washilah wal fadlîlah, wad-darajatar rafî’ah wab’atshu maqâman mahmûdan alladzî wa’adtah, innaka lâ tukhliful-mî‘âd

Artinya: “Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan salat yang tetap didirikan, karunialah Nabi Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan kelebihan serta kemuliaan dan derajat yang tinggi dan tempatkanlah dia pada kependudukan yang terpuji yang telah Engkau janjikan, sesungguhnya Engkau tiada menyalahi janji, wahai dzat yang paling Penyayang.”

Membaca doa setelah azan ini disunahkan seperti yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW dalam hadits shahih riwayat Imam al-Bukhari, Imam Ibnu Hibban, Imam Abu Dawud, Imam al-Tirmidzi, Imam al-Nasai, Imam Ibnu Majah, Imam al-Baihaqi, dan Imam Ahmad bin Hanbal):

من قال حين يسمع النداء: اللَّهُمَّ رَبِّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ وَابْعَثْهُ الْمَقَامَ الْمَحْمُوْدَ الَّذِي وَعَدْتَهُ، حلت له الشّفاعة يوم القيامة

Artinya:   “Barangsiapa yang yang berucap ketika mendengar panggilan (adzan): “Allahumma rabbi hadzihid da’watit tammah washshalâtil qâ’imah âti muhammadan al-wasîlata wal fadlîlata wab’atshul maqâmal mahmûdal ladzî wa’adtah”

(Ya Allah, Tuhan [pemilik] panggilan sempurna dan [pemilik] shalat yang didirikan ini, anugerahilah Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan fadhilah (keutamaan), bangkitkanlah dia pada kedudukan yang terpuji [sebagaimana] yang telah Engkau janjikan)

Maka ia (orang yang membacanya) akan mendapatkan syafaat di hari kiamat.” (Imam Abû al-Qâsim Sulaimân bin Ahmad al-Thabrâniy, Kitâb al-Du’â, 2007, h. 161).

Baca Juga: Bacaan Zikir Paling Dahsyat, Yuk Amalkan setelah Sholat!

Selain doa setelah azan umum, terdapat pula doa setelah azan yang dikhususkan setelah azan magrib.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb