23 Juli 2024

Kumpulan Hadits tentang Aqiqah dan Tata Caranya, Simak!

Mulai dari hukum hingga jumlah hewan yang perlu disembelih
Kumpulan Hadits tentang Aqiqah dan Tata Caranya, Simak!

Foto: Orami Photo Stocks

Hadits tentang aqiqah diperlukan untuk memperjelas hukum hingga tata cara dalam pelaksanaan Alquran mengenai aqiqah.

Aqiqah adalah proses pemotongan hewan sembelihan yang dilakukan mulai hari ketujuh setelah bayi dilahirkan.

Tujuannya adalah sebagai bentuk rasa syukur orang tua kepada Allah SWT atas kelahiran anaknya dengan selamat.

Apa saja hadits tentang aqiqah? Yuk, kita simak!

Baca Juga: Tata Cara Menggelar Aqiqah yang Disunahkan Rasulullah SAW

Kumpulan Hadits tentang Aqiqah

Berikut kumpulan hadits tentang aqiqah bisa langsung Moms lihat di bawah ini!

1. Hadits tentang Aqiqah dan Hukumnya

Aqiqah Anak
Foto: Aqiqah Anak (bridestory.com)

Hadits tentang aqiqah banyak yang menjelaskan tentang perihal hukum dan ketentuan dari aqiqah itu sendiri bagi umat muslim.

Berikut beberapa hadits tentang aqiqah yang berkaitan dengan hukumnya, yaitu:

عَنْ سَلْمَانَ بْنِ عَامِرٍ الضَّبِيّ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ ص يَقُوْلُ: مَعَ اْلغُلاَمِ عَقِيْقَةٌ فَاَهْرِيْقُوْا عَنْهُ دَمًا وَ اَمِيْطُوْا عَنْهُ اْلاَذَى

“’an salmaanabni ‘aamiri dhobi qaala: sami’tum Rasulullahi yaquulu ma’al ghulaami ‘aqiiqotun faahriiqu ‘anhu daamaawa amiithuu ‘anhul adzaa.”

Artinya: “Rasulullah bersabda: “Aqiqah dilaksanakan karena kelahiran bayi, maka sembelihlah hewan dan hilangkanlah semua gangguan darinya.” (HR. Bukhari: 5472)

Hadits tentang aqiqah yang harus dilaksanakan pada hari ketujuh setelah kelahiran bayi juga ada pada hadits Abu Dawud dan Tirmidzi, yaitu:

عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدَبٍ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: كُلُّ غُلاَمٍ رَهِيْنَةٌ بِعَقِيْقَتِهِ تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ سَابِعِهِ وَ يُحْلَقُ وَ يُسَمَّى

’an samuratabni jundabin an Rasulullahi qaala: kullun ghulaamin rahiinatun bi ‘aqiqatihi tudzbahu ‘anhu yauma saabi’ihi wa yuhlaqu wa yusaman.”

Artinya: “Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya yang pada hari ketujuhnya disembelih hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.” – (HR. Abu Dawud: 2838, HR. Tirmidzi: 1552)

Dari kedua hadits tersebut, kita bisa mengetahui kalau aqiqah harus dilaksanakan untuk merayakan kelahiran bayi dan seharusnya dilaksanakan pada hari ketujuh setelah bayi lahir.

Baca Juga: 35 Ucapan Aqiqah Anak yang Penuh Doa dan Makna

2. Hadits tentang Jumlah Hewan untuk Aqiqah

Hewan Aqiqah
Foto: Hewan Aqiqah (www.madaninews.id)

Selain membahas tentang hukumnya, hadits tentang aqiqah juga menjelaskan tentang berapa jumlah hewan yang seharusnya dikurbankan untuk aqiqah.

Berikut kumpulan hadits tentang aqiqah yang menjelaskan tentang jumlah hewan yang perlu dikurbankan, yaitu:

أَنَّ عَائِشَةَ أَخْبَرَتْهَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَهُمْ عَنْ الْغُلَامِ شَاتَانِ مُكَافِئَتَانِ وَعَنْ الْجَارِيَةِ شَاةٌ

an ‘aishata akhbarothaa an Rasulullahi sallallohuu alaihi wasallama amarahum ‘anghulaami shaatani mukaafiataani wa man jaariyati shaatun.”

Artinya: “Rasulullah bersabda : “Bayi laki-laki diaqiqahi dengan dua kambing yang sama dan bayi perempuan satu kambing.” (HR. Ahmad (2:31, 158, 251), HR. Tirmidzi (1513), HR. Ibnu Majah (3163))

Baca Juga: Bacaan Doa Menyembelih Hewan Aqiqah Beserta Artinya, Yuk Amalkan!

Dalam hadits tersebut dijelaskan mengenai berapa jumlah hewan aqiqah yang harus disediakan oleh Moms.

Untuk bayi laki-laki adalah dua ekor kambing, sedangkan untuk bayi perempuan adalah satu ekor kambing.


Hadits tentang aqiqah lainnya yang membahas tentang jumlah hewan yang diaqiqah adalah:

عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ اَبِيْهِ عَنْ جَدّهِ قَالَ، قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص مَنْ اَحَبَّ مِنْكُمْ اَنْ يَنْسُكَ عَنْ وَلَدِهِ فَلْيَفْعَلْ عَنِ اْلغُلاَمِ شَاتَانِ مُكَافِئَتَانِ وَ عَنِ اْلجَارِيَةِ شَاةٌ

’an amrahobni shu’aibin ‘an abiihi ‘an jaddihi qaala, qaala Rasulullahi shallallahu ‘alahiwasallam man ahaban minkum an yansuka ‘an waladihi falyaf’al ‘anilghulaami shaataani mukaafiataani mukaafiataani wa ‘anil jaariyati shaatun.”

Artinya: “Dari ‘Amr bin Syu’aib dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah bersabda : “Barang siapa diantara kalian yang ingin menyembelih (kambing) karena kelahiran bayi maka hendaklah ia lakukan untuk laki-laki dua kambing yang sama dan untuk perempuan satu kambing.” (HR. Hasan dan Abu Dawud (2843), HR. Nasa’i (7:162-163), HR. Ahmad (2286, 3176), dan HR Abdur Razaq (4:330))

Baca Juga: Berbagai Contoh Ucapan Aqiqah Nasi Box yang Bisa Digunakan

Lantas bagaimana jika Moms hanya mampu membeli satu ekor kambing, sementara bayi yang harus diaqiqah berjenis kelamin laki-laki? Ternyata ada hadits yang membahas tentang hukumnya, yaitu:

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَقَّ عَنْ الْحَسَنِ وَالْحُسَيْنِ كَبْشًا كَبْشًا

“’an ibni ‘abaashin an rasulullahi sallallahualaihi wasallam ‘aqaan ‘an hasani walhusaini kabshaan kabshaan.”

Artinya: “Mengaqiqahi Hasan dan Husain dengan satu kambing dan satu kambing.” (HR. Abu Dawud (2841), HR. Ibnu Jarud dalam kitab al-Muntaqa (912), dan HR. Thabrani (11/316))

3. Hadits tentang Tata Cara Aqiqah

Tata Cara Aqiqah
Foto: Tata Cara Aqiqah (bengkaliskab.go.id)

Dalam hadits tentang aqiqah, Moms juga bisa mengetahui bagaimana cara melakukan aqiqah yang benar.

Hal ini bisa dilihat dalam hadits riwayat Al-Baihaqi dan Sanad Hasan dijelaskan kalau Moms harus memberikan wewangian yang akan diusap ke atas kepala bayi untuk menggantikan darah aqiqah.

"Dahulu orang jahiliyah mengoleskan kain dengan darah aqiqah di kepala sang bayi.

Lalu, Rasulullah SAW memerintahkan untuk menggantinya dengan wewangian." - (HR. al-Baihaqi, sanad hasan)

Baca Juga: 6 Ide Dekorasi Aqiqah Mewah di Rumah ala Anak Artis, Bisa Dijadikan Inspirasi!

Setelah menyembelih hewan aqiqah, Moms juga diharuskan untuk menyedekahkan dagingnya untuk membagi-bagikan kepada orang lain.

Hal ini ada di dalam hadits tentang aqiqah dari riwayat Al-Baihaqi yang bunyinya seperti ini:

"Timbanglah rambut al-Husain, kemudian bersedekahlah dengan perak (seberat rambut yang ditimbang) dan berikanlah bagian kaki hewan aqiqah kepada wanita yang membantu proses kelahiran." (HR. al-Baihaqi)

Dari hadits tersebut dijelaskan bahwa sebaiknya Moms menyedekahkan daging aqiqah dan memberikan bagian kaki hewan aqiqah kepada orang yang membantu proses kelahiran.

Itulah beberapa kumpulan hadits tentang aqiqah yang bisa memperjelas hukum dan tata cara pelaksanaan aqiqah menurut ajaran Rasulullah SAW.

Semoga informasi di atas bisa berguna untuk Moms!

  • https://sahabataqiqah.co.id/5-hadits-tentang-aqiqah-dalam-islam/
  • https://www.mumtazaqiqah.com/2020/01/04/dalil-dalil-hadits-tentang-ibadah-aqiqah/
  • https://almanhaj.or.id/856-ahkamul-aqiqah.html

FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.