Apa Itu Haji Furoda? Yuk, Simak Info Selengkapnya di Sini!

Sebagian Umat Islam kini tengah menjalankan ibadah haji. Ternyata selain ibadah haji reguler terdapat pula ibadah haji furoda.

Namun, tahukah kamu informasi mengenai ibadah haji furoda? Jika belum mengetahuinya, yuk simak informasi selengkapnya mengenai ibadah haji furoda di sini!

Beberapa waktu lalu Moms dan Dads mungkin pernah mendengar kisah puluhan jemaah haji asal Indonesia yang tidak bisa menjalankan ibadah haji lantaran mereka tertahan di Imigrasi Arab Saudi.

Puluhan calon jemaah ini tertahan karena persoalan administrasi yaitu tidak adanya visa resmi haji furoda yang mereka kantongi.

Hal ini terjadi karena biro travel yang memberangkatkan puluhan calon jemaah haji furoda ini tidak memiliki izin dari Pemerintah Arab Saudi secara resmi.

Lantas, apa ya pengertian tentang haji furoda? Bagi Moms dan Dads yang penasaran, mari simak penjelasannya di sini.

Baca Juga: 3 Macam-macam Ibadah Haji dalam Islam dan Pengertiannya

Apa Itu Haji Furoda?

Foto ilustrasi Haji Furoda (Sumber: Orami Photo Stock)

Tak banyak masyarakat Indonesia yang mengetahui tentang salah satu jenis ibadah haji ini.

Padahal ibadah haji furoda ini memiliki legalitas hukum yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh.

Jika dilihat dari penjelasannya, haji furoda adalah ibadah haji yang berada di luar kuota haji dan diatur oleh pemerintah Indonesia.

Atau haji furoda juga bisa diartikan sebagai pelaksanaan haji yang visanya diperoleh melalui undangan dari pemerintah Arab Saudi.

Dengan begitu bagi calon jemaah haji furoda tidak perlu menunggu antrean jemaah haji di Indonesia.

Meski diatur secara langsung oleh pemerintah, haji furoda bisa dilakukan oleh biro travel.

Namun hanya biro travel yang mendapatkan izin dari pemerintah Indonesia saja yang bisa memberangkatkan calon jemaah haji furoda.

Sehingga, untuk para calon jemaah yang hendak menjalankan haji furoda perlu lebih berhati-hati dalam memilih biro travel guna mencegah adanya masalah yang menimpa puluhan calon jemaah yang tertahan.

Banyak pertanyaan dari calon jemaah perihal bagaimana hukum dari pelaksanaan haji furoda. Ternyata hukum haji furoda di Indonesia adalah legal atau resmi.

Maka dari itu, jika menjalankan haji furoda setiap orang perlu memiliki visa furoda yang bersifat resmi dan legal dalam perspektif imigrasi pemerintah Arab Saudi.

Baca Juga: Serba-Serbi Haji, Ibadah Umat Islam ke Tanah Suci Mekah

Biaya Haji Furoda

Foto ilustrasi biaya Haji Furoda (Sumber: Orami Photo Stock)

Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa selain mendapatkan undangan dari pihak Arab Saudi, haji furoda juga bisa dilakukan oleh biro travel resmi yang memiliki izin.

Sehingga terdapat beberapa travel yang memiliki izin resmi Pemerintah Indonesia yang menyediakan layanan haji furoda.

Umumnya para biro traveli ini mencatumkan harga layanan biaya haji furoda di katalog mereka.

Karena tidak harus menunggu atrian ibadah haji, layanan ibadah haji furoda lebih mahal dibandingkan haji reguler.

Jika melihat dari laman Hajifuroda.id, terdapat dua jenis paket haji furoda yang disediakan yakni Paket Masyair dan Paket Gold.

Kedua layanan ini memiliki kisaran biaya sebesar USD15.000 atau sekitar Rp224,34 juta.

Biaya haji furoda yang mahal ini dikarenakan jemaah ahrus membayar paket program haji reguler dan haji plus dengan kuota pemerintah.

Mengutip dari Kementerian Agama Indonesia, setiap calon jemaah furoda yang hendak melaksanakan ibadah haji harus menggunakan 2 jenis visa.

Visa pertama adalah visa haji, kemudian visa haji undangan kerajaan untuk ibadah haji furoda yang dibagi ke dalam dua jenis visa.

Dua jenis visa haji furoda itu visa yang diberikan kepada para calon jamaah secara umum seluruh negara dan visa undangan yang benar-benar khusus untuk tamu istimewa kerajaan.

Baca Juga: Ibadah Haji: Hukum, Rukun, Niat, Doa, Syarat serta Waktu Pelaksanaannya

Program Haji Resmi di Indonesia

Foto ilustrasi ibadah haji (Sumber: Orami Photo Stock)

Bagi Masyarakat Indonesia yang berencana untuk melaksanakan ibadah haji perlu dipahami bahwa di Indonesia terdapat tiga program haji resmi, yaitu:

• Haji Reguler. Program haji resmi di Indonesia yang pertama adalah haji reguler. Haji reguler merupakan program pelaksanaan haji menggunakan kuota pemerintah yang umumnya harus menunggu antrean maksimal 30 tahun.
• Haji Khusus. Program haji resmi selanjutnya adalah program haji khusus. Program ini masih berada pada kuota pemerintah Kemenag dengan menunggu antrean 5-9 tahun.
• Haji Furoda. Program haji resmi Indonesia yang terakhir adalah haji furoda. Haji furoa adalah program pelaksanaan haji di luar kuota Kementerian Agama yang tidak memerlukan antrean.

Baca Juga: Rincian Biaya Haji 2022 dan Aturan Keberangkatannya, Catat!

Itulah informasi mengenai haji furoda yang bisa Moms dan Dads ketahui.

Kira-kira apakah Moms dan Dads tertarik untuk memilih haji jenis furoda ini?