18 Juli 2023

Kanker Lambung: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Bisa menyebabkan kematian
Kanker Lambung: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Berbagai Tahap atau Stadium Kanker Lambung

Ilustrasi Obat (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Obat (Orami Photo Stock)

Banyak pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengobati kanker lambung.

Namun, dokter akan melakukan pengobatan tergantung waktu Moms menderita penyakit kanker ini atau seberapa banyak penyakit tersebut telah menyebar di tubuh.

Nah, berikut ini pengobatan kanker lambung sesuai dengan stadium yang dialami:

1. Tahap 0

Tahap ini terjadi ketika lapisan dalam perut memiliki sekelompok sel tidak sehat yang dapat berubah menjadi kanker.

Umumnya, dokter akan melakukan pembedahan atau operasi sebelum kanker lambung menyebar ke seluruh tubuh.

Dokter akan mengangkat kanker di lambung, serta kelenjar getah bening di dekatnya.

2. Tahap I

Pada tahap ini, Moms memiliki tumor di lapisan perut dan mungkin telah menyebar ke kelenjar getah bening.

Seperti pada tahap 0, Moms mungkin akan menjalani operasi dan mengangkat kelenjar getah bening di sekitarnya.

Moms juga akan mendapatkan kemoterapi atau kemoradiasi.

Perawatan ini dapat digunakan sebelum operasi untuk mengecilkan tumor dan setelah itu untuk membunuh semua kanker yang tersisa.

Kemoterapi menggunakan obat-obatan untuk menyerang sel kanker.

Kemoradiasi adalah terapi kemo plus radiasi, yang menghancurkan sel kanker dengan sinar berenergi tinggi.

3. Tahap II

Kanker telah menyebar ke lapisan perut yang lebih dalam dan mungkin ke kelenjar getah bening di dekatnya.

Pembedahan untuk mengangkat kanker di lambung, serta kelenjar getah bening di sekitarnya, dan masih menjalankan kemo seperti sebelumnya.

4. Tahap III

Kanker sekarang mungkin ada di semua lapisan perut, serta organ lain di dekatnya, seperti limpa atau usus besar.

Moms akan menjalani operasi, serta kemo dan melakukan radiasi untuk meredakan gejala.

5. Tahap IV

Pada tahap terakhir ini, kanker telah menyebar jauh dan luas ke organ-organ seperti hati, paru-paru, atau otak.

Ini jauh lebih sulit untuk disembuhkan, tetapi dokter dapat membantu mengelolanya dan memberi pengobatan.

Baca Juga: Kanker Prostat: Gejala, Penyebab, hingga Pencegahannya

Tata Laksana Pengobatan

Konsultasi dengan Dokter
Foto: Konsultasi dengan Dokter (Orami Photo Stock)

Setelah penentuan stadium kanker, maka pendekatan tata laksana akan ditentukan oleh tim dokter dari berbagai ahli/multidisiplin.

Kelompok tim dokter ini meliputi dokter spesialis gastroenterohepatologi, dokter spesialis onkologi, dokter spesialis patologi anatomi, dokter spesialis radiologi, dokter spesialis radioterapi, perawat, ahli gizi, tim paliatif, dan juga tenaga kesehatan lainnya.

Pasien juga akan diajak diskusi bersama untuk menentukan tata laksana yang terbaik.

Berikut tata laksana pengobatan kanker pada lambung menurut dr. Kaka Renaldi.

  • Endoskopi

Pada kanker stadium awal, di mana sel kankernya masih terbatas pada lapisan paling dangkal dari dinding lambung, maka terapi endoskopi menjadi pilihan utama.

Dengan menggunakan alat endoskopi, jaringan kanker akan dipotong.

Tata laksana selanjutnya tergantung dari pemeriksaan patologi anatomi jaringan tersebut.

  • Pembedahan

Jika memungkinkan, maka jaringan kanker akan diangkat melalui operasi. Operasi dapat dilakukan secara terbuka atau menggunakan alat laparoskopi.

Operasi ini disebut gastrektomi, yaitu pengangkatan lambung, untuk memastikan tidak adanya jaringan kanker yang tersisa.

Pengangkatan jaringan lambung dapat hanya sebagian saja atau seluruhnya, tergantung luasnya kanker.

Selain itu, akan diangkat juga beberapa kelenjar getah bening di sekitarnya untuk mencari adanya penyebaran tumor.

Umumnya hanya dilakukan pada tumor yang belum menyebar luas dan pada pasien yang masih memiliki status fungsional yang baik.

  • Obat

Ada tiga kelompok obat yang digunakan, yaitu kemoterapi, terapi target (targetted therapy), dan imunoterapi. Jenis obat yang digunakan tergantung dari pemeriksaan profil tumor.

Obat ini diberikan pada berbagai stadium kanker, termasuk pada pasien yang kankernya sudah menyebar.

Selain itu, obat juga dapat diberikan dengan tujuan untuk mengecilkan ukuran tumor sehingga memungkinkan untuk dilakukan operasi.

Obat yang diberikan untuk tujuan ini disebut terapi neoadjuvan.

Sementara itu, obat juga dapat diberikan setelah operasi untuk mengurangi risiko kanker untuk tumbuh kembali.

Selain terapi obat, dapat juga dikombinasikan dengan radioterapi yang disebut kemoradiasi.

Menggunakan energi radiasi untuk membunuh sel-sel tumor, dapat dikombinasikan dengan terapi lain.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb