5 Masjid di Jakarta Pusat, Tak Hanya Masjid Istiqlal
3. Masjid Sunda Kelapa
Lokasi: Jl. Taman Sunda Kelapa No.16, Menteng, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat
Masjid Sunda Kelapa adalah masjid pertama yang dibangun di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, setelah Indonesia merdeka.
Pembangunan masjid ini dimulai pada tahun 1960-an dengan dukungan dari Ir. Gustaf Abbas dan para jenderal yang tinggal di daerah Menteng.
Proses pembangunannya tidaklah mudah karena menghadapi berbagai tantangan, seperti masalah perizinan, peristiwa G30 SPKI, dan keterbatasan pendanaan.
Namun, setelah melalui perjuangan yang panjang, masjid ini akhirnya selesai dibangun pada tahun 1970.
Ali Sadikin, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, meresmikannya pada tanggal 31 Maret 1971.
Keunikan dari Masjid Sunda Kelapa adalah tidak adanya kubah dan pilar di dalam ruang utama masjid.
Hal ini memberikan kesan lapang dan memungkinkan para jamaah untuk melihat dengan jelas saat menghadap kiblat.
Selain itu, masjid Sunda Kelapa dilengkapi dengan layar di ruang ibadah luar yang memungkinkan para jamaah untuk melihat kegiatan di dalam ruangan utama.
Masjid Sunda Kelapa juga memiliki fasilitas ramah disabilitas, seperti lift prioritas untuk menghubungkan lantai dasar dengan ruang utama masjid.
Jadi, siapa pun yang berkunjung bisa beribadah dengan nyaman di sini.
Baca Juga: 10 Urutan Gerakan Sholat dan Manfaatnya untuk Kesehatan
4. Masjid Al Ma’mur
Lokasi: Jl. K.H. Mas Mansyur No.6, RT.14/RW.7, Kb. Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10240
Masjid Al Ma’mur merupakan salah satu masjid di Jakarta Pusat yang memiliki sejarah yang panjang.
Awalnya, masjid ini merupakan surau sederhana yang terletak di rumah Raden Saleh, yang luasnya dari Cikini hingga Tugu Tani, Menteng.
Namun, setelah Raden Saleh meninggal, masjid ini mengalami beberapa kali perpindahan kepemilikan.
Pada tahun 1930, warga sekitar bersama-sama merenovasi masjid secara permanen dengan bantuan dari Sarekat Islam.
Setelah proses renovasi selesai, Masjid Al Ma'mur diresmikan kembali oleh KH. Agus Salim pada tahun 1932.
Meskipun telah mengalami beberapa kali perubahan dan sengketa lahan, Masjid Al Ma'mur masih tegak kokoh hingga kini.
Bangunannya masih mempertahankan arsitektur lama dengan ukiran kayu yang khas.
Baca Juga: 4 Bacaan setelah Wudhu serta Arti dan Keutamaannya
5. Masjid Al I’tisham
Lokasi: Jl. H. Abdul Jalil No.9, RT.10/RW.9, Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat
Masjid Al-I'tisham adalah masjid di Jakarta Pusat yang besar dan megah di tengah-tengah gedung pencakar langit di Kawasan Karet dan Sudirman.
Masjid ini resmi dibuka pada tanggal 15 November 1991 oleh Gubernur DKI Jakarta saat itu, yaitu Wiyogo Atmodarminto.
Ciri khas dari masjid ini adalah kubah besar berwarna putih yang serasi dengan warna bangunannya.
Dengan penampilan yang unik ini, masjid ini mudah dikenali oleh siapa pun.
Baca Juga: 20+ Menu Takjil Favorit untuk Kudapan Buka Puasa Ramadan
Itulah daftar masjid di Jakarta Pusat yang memiliki desain indah dan kaya akan sejarah menarik.
Apakah Moms dan Dads sudah pernah mengunjungi salah satunya?
- https://istiqlal.or.id/webpage/halaman/sejarah.html
- https://duniamasjid.islamic-center.or.id/125/masjid-istiqlal/
- https://masjid-sundakelapa.id/sejarah/
- https://masjidcutmeutia.com/service/sejarah-masjid-cut-meutia/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.