Mitos & Fakta Influencer Marketing, Brand Harus Tahu!

Fenomena influencer saat ini memang cukup booming. Banyak sekali brand yang memanfaatkan jasa influencer marketing untuk mempromosikan produknya. Bisa dikatakan, influencer merupakan salah satu kebutuhan brand untuk meningkatkan sales. 

Namun dalam eksekusinya, brand perlu melakukan riset mendalam pada influencer. Riset ini dibutuhkan untuk mengetahui kualitas si influencer. Brand tidak bisa hanya menilai dari permukaan saja, seperti jumlah followers. Tentu diperlukan riset seperti insight yang dihasilkan, hingga pengalaman-pengalaman si influencer. Apakah influencer benar-benar bisa menghasilkan engagement yang baik? Reach yang tinggi? Hal-hal tersebut perlu diperhatikan oleh brand. 

Sebelum melakukan riset lebih dalam, setidaknya ada beberapa mitos dan fakta tentang influencer yang perlu brand kamu ketahui terlebih dahulu. 

Jumlah Followers di Social Media

Banyak anggapan yang muncul bahwa influencer yang berkualitas adalah influencer yang punya banyak pengikut atau followers di sosial media mereka. Nyatanya, ini adalah mitos saja ya. Followers dengan jumlah yang banyak tidak bisa menentukan influencer tersebut bisa memberikan hasil yang baik bagi brand. Bisa saja, followers tersebut adalah followers bodong yang dibeli oleh si influencer. Faktanya, engagement dan kualitas konten merupakan hal yang lebih perlu diperhatikan dari seorang influencer marketing. Ketika dia posting tentang produk, sebesar apa dampak yang bisa ia berikan secara insight bagi brand. 

Budget yang dikeluarkan 

Influencer marketing biasanya memiliki rate card masing-masing. Namun masih banyak orang beranggapan bahwa rate card influencer pasti dipatok dengan harga yang mahal. Apalagi jika influencer bisa menghasilkan reach atau viewers yang tinggi, dan sudah punya nama di masyarakat. Ternyata, penggunaan budget besar untuk influencer adalah mitos. Faktanya, tidak semua influencer dipatok dengan harga yang mahal. Ada banyak kategori influencer yang bisa dipilih brand sesuai dengan budget yang dipersiapkan. Kamu bisa memilih influencer nano atau mikro dengan harga yang lebih terjangkau. Banyak platform yang menyediakan jasa nano dan mikro influencer, seperti IbuSibuk. 

Hasil yang diberikan 

Masih banyak brand yang mengira bahwa penggunaan influencer dapat memberikan hasil instan bagi brand. Tidak semua influencer bisa memberikan hasil baik dalam waktu yang singkat. Semuanya butuh proses. Bahkan, influencer marketing dengan followers besar sekalipun. Hasil instan adalah mitos. Faktanya, influencer juga butuh waktu untuk membangun brand awareness, kepercayaan konsumen dan meningkatkan penjualan brand. Karena semua hal yang baik lahir dari proses yang panjang. 

Itu dia beberapa mitos dan fakta dari influencer marketing yang perlu kamu ketahui. Jangan sampai salah pilih influencer ya! 

Kalau gak mau salah pilih influencer marketing, kamu bisa mencari platform penyedia jasa influencer marketing terpercaya. Salah satunya ya IbuSibuk! Di IbuSibuk kamu bisa memilih 92.000+ momfluencer dengan berbagai kategori. Dijamin berkualitas dan gak bikin kamu pusing mikirin budget. Untuk info lebih lanjut,klik disini ya.