13 Oktober 2022

Mengenal Transeksual, Mengubah Gender Melalui Prosedur Medis

Punya perbedaan khusus dengan transgender
Mengenal Transeksual, Mengubah Gender Melalui Prosedur Medis

Istilah transeksual (transsexual) mungkin sudah tidak asing di telinga Moms. Transeksual adalah satu dari beberapa istilah dalam kelompok LGTB (lesbian, gay, bisexual, dan transgender).

Meski tidak jelas disebut dalam singkatan LGBT, transeksual masuk di dalamnya, bahkan kerap disamakan dengan transgender.

Padahal, transeksual dan transgender tidak sama, Moms.

Agar tidak salah, yuk pahami pengertian transeksual dan perbedaannya dengan transgender melalui artikel ini, Moms!

Baca Juga: Sejarah Lambang Gender Pria dan Wanita, Berkaitan dengan Mars dan Venus!

Pengertian Transeksual

Ilustrasi Transeksual
Foto: Ilustrasi Transeksual (differencebetweenz.com)

Transeksual adalah istilah yang dipakai untuk menjelaskan jenis kelamin seseorang saat lahir yang berbeda dengan identitas gendernya saat ini.

Secara spesifiknya, seseorang yang lahir dengan jenis kelamin pria, kemudian mengubah identitas dirinya menjadi wanita.

Begitu pula sebaliknya, seseorang yang lahir berjenis kelamin wanita bisa saja mengubah identitas gender dirinya menjadi seorang pria.

Hanya saja, identitas gender yang berubah ini tidak hanya dari tingkah laku dan kebiasaan seseorang, tetapi juga dari alat kelamin dan perawakan fisiknya.

Ya, ciri utama dari seorang transeksual adalah seseorang yang sudah menjalani prosedur medis untuk mengubah jenis kelaminnya.

Perubahan tersebut biasanya melalui operasi penggantian alat kelamin dari pria menjadi wanita atau sebaliknya.

Sementara, tujuan seseorang menjadi transeksual adalah untuk mencocokkan identitas gender dirinya dengan penampilan fisik mereka.

Lebih rincinya begini, seseorang yang terlahir sebagai pria tetapi merasa identitas dirinya adalah seorang perempuan, mungkin memilih untuk menempuh prosedur medis guna mengubah anatomi dan penampilan tubuhnya.

Sebaliknya, seseorang yang lahir dengan jenis kelamin wanita tetapi merasa identitas dirinya adalah pria, mungkin memilih menjalani operasi untuk mengubah anatomi tubuhnya.

Prosedur medis yang bisa dilakukan biasanya berupa operasi maupun pemberian hormon sesuai gender yang diinginkan.

Baca Juga: Cari Tahu Fakta Mendasar tentang Non Binary dan Identitas Gender dalam Lingkupnya

Perbedaan Transeksual dan Transgender

Sosok Transeksual
Foto: Sosok Transeksual (dailyrecord.co.uk)

Serupa dengan transeksual, transgender adalah istilah untuk menjelaskan seseorang yang lahir dengan jenis kelamin tertentu, misalnya laki-laki, tetapi merasa bahwa dirinya adalah seorang perempuan.

Sebaliknya pun demikian. Jadi, seolah-olah seorang transgender merasa kalau dirinya terjebak dalam tubuh yang berbeda dari jiwa atau identitas gender sesungguhnya.

Melansir dari Mayo Clinic, kata transgender bisa punya cakupan yang lebih luas dari yang mungkin kita sadari.

Bukan hanya mencakup identitas gender meliputi pria dan wanita, transgender pun bisa diklasifikasikan lebih dari itu.

Misalnya bila ada gender di luar pria dan wanita, seperti non binary.

Nah, meski terlihat mirip, perbedaan utama transeksual dan transgender adalah pada prosedur yang dijalani.

Kedua istilah tersebut memang sama-sama merujuk pada seseorang yang lahir dengan jenis kelamin tertentu, tetapi berbeda dengan identitas gendernya.

Namun, pada transgender, seseorang dengan jenis kelamin pria tetapi merasa bahwa dirinya adalah seorang wanita akan berusaha menjalani prosedur medis.

Seperti menjalani prosedur operasi dan terapi hormon, untuk mengubah anatomi dirinya agar menjadi wanita.

Begitu pula bagi seseorang yang lahir sebagai wanita tetapi merasa bahwa dirinya adalah seorang pria juga bisa menjalani prosedur medis untuk memperjelas anatomi fisik tubuhnya.

Kondisi inilah yang disebut sebagai transgender.

Perbedaan antara transeksual dan transgender lainnya adalah istilah transeksual sudah terdengar lebih lama, sedangkan transgender merupakan istilah lebih barunya.

Kesimpulannya, kelompok transgender adalah mereka dengan ciri-ciri berikut:

  • Orang-orang dengan identitas gender berbeda dari yang dimilikinya saat lahir
  • Orang-orang dengan cara berpakaian, perilaku, dan minatnya tidak sesuai dengan jenis kelaminnya
  • Orang-orang yang menyatakan gendernya berbeda denga jenis kelaminnya, tetapi tidak melakukan prosedur medis atau perubahan hormon

Baca Juga: 10 Jenis Penyakit Menular Seksual, Tak Hanya HIV/AIDS!

Apakah Transeksual dan Transgender Bisa Disamakan?

Ilustrasi Transeksual
Foto: Ilustrasi Transeksual (Pixabay.com)

Jawaban singkatnya yakni tidak ya, Moms. Transeksual dan transgender adalah 2 istilah berbeda dengan ciri khas yang berbeda pula.

Awalnya, istilah transeksual dipakai untuk mengelompokkan orang-orang yang sudah melakukan operasi untuk mengubah penampilan fisik hingga anatomi tubuhnya

Tujuannya, agar sesuai dengan identitas gendernya.

Meskipun itu artinya orang-orang tersebut mengubah alat kelaminnya sehingga tidak sesuai lagi dengan jenis kelamin yang dimiliki.

Sayangnya, istilah ini kerap dipakai untuk menyebut semua orang dengan identitas gender yang tidak sama dengan jenis kelamin.

Itu sebabnya, ada kelompok yang merasa penyebutan transeksual tidak bisa digunakan untuk mengelompokkan semua orang trans.

Karena ada orang-orang yang meski jenis kelaminnya misalnya pria, tetapi merasa bahwa identitas gendernya adalah wanita dan tidak ingin menjalani operasi.

Mereka menganggap bahwa kelompok tersebut tidak bisa disebut sebagai transeksual.

Oleh karena itu, transeksual dan transgender tidak bisa disamakan.

Baca Juga: Eksibisionisme, Penyimpangan Seksual dengan Menunjukkan Alat Kelamin pada Orang Asing

Mengidentifikasi Transeksual atau Transgender

Ilustrasi Transeksual
Foto: Ilustrasi Transeksual (Waldenu.edu)

Moms, kita mungkin sulit menentukan sendiri apakah seseorang dengan identitas gender yang berbeda dari jenis kelaminnya adalah transeksual atau transgender.

Agar tidak salah dan jika Moms tidak yakin, cara yang bisa dilakukan adalah bertanya langsung kepada mereka.

Ini karena kata atau istilah yang dipakai seseorang untuk menggambarkan suatu jenis kelamin bisa saja menjadi hal yang sensitif.

Bahkan, orang dengan kelompok tertentu mungkin rasanya sulit mengungkapkan gendernya kepada orang lain.

Jika tidak memungkinkan bertanya langsung pada orang tersebut, Moms bisa bertanya kepada orang lain yang mengenal dekat dengannya.

Cari tahu, mereka ingin disebut dengan istilah apa. Ini merupakan cara yang lebih baik dibandingkan dengan menebak-nebak tanpa bertanya.

Nah, jika Moms memang tidak mengetahui jenis kelamin atau kata ganti yang tepat untuk menyebut seseorang, sebaiknya hindari bahasa yang merujuk kepada jenis kelamin, seperti "Mas" atau "Mbak".

Moms bisa menggunakan sapaan lainnya atau langsung menyebut nama orang tersebut untuk mempertegas panggilan dan menghindari kesalahan.

  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/transgender-vs-transexual
  • https://www.healthline.com/health/transgender/difference-between-transgender-and-transsexual
  • https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/transgender-facts/art-20266812

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb