15 November 2023

Mengenal Jenis Ular Sapi dan Habitatnya, Apakah Berbahaya?

Dikenal juga dengan sebutan ular lanang sapi atau ular tikus
Mengenal Jenis Ular Sapi dan Habitatnya, Apakah Berbahaya?

Foto: Wikipedia.org

Ular sapi (Coelognathus radiatus) dikenal juga dengan sebutan ular tikus, tersebar di daerah tropis India hingga Nusantara.

Ular ini memiliki habitat yang meliputi hutan, perkebunan, dan daerah permukiman penduduk, serta tersebar luas mulai dari India bagian timur, Bangladesh, Nepal, hingga Indonesia.

Ular ini memakan tikus, kadal, kodok, dan kadang-kadang juga memangsa tupai, kelelawar, dan burung.

Mereka membunuh mangsanya dengan cara membelitnya kuat-kuat sampai mangsanya kehabisan napas dan mati, lalu menelannya secara utuh.

Ular sapi juga kerap kali ditemukan di pekarangan rumah atau di dekat pemukiman. Lantas, apakah ular ini berbahaya bagi manusia?

Cari tahu bersama, ya!

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Ular Derik, Punya Racun Mematikan!

Karakteristik Ular Sapi

Ular Lanang Sapi
Foto: Ular Lanang Sapi (Pinterest.com)

Ular sapi memiliki karakteristik umum sebagai berikut:

Ukuran Tubuh

Ular sapi dapat mencapai panjang tubuh maksimum sekitar 2,3 meter.

Bagian atas tubuhnya biasanya berwarna cokelat muda atau cokelat kekuningan, dengan dua garis hitam yang melintasi bagian atas tubuhnya.

Perilaku

Ular ini memiliki beberapa perilaku pertahanan diri yang unik. Mereka dapat melemaskan seluruh tubuhnya, mengeluarkan bau yang tidak sedap, dan berpura-pura mati ketika merasa terancam.

Ketika diganggu, mereka akan memipihkan leher mereka, membentuk huruf "S" dengan tubuhnya, membuka mulut, dan mengayunkan kepalanya.

Pola Makan

Makanan utama ular ini meliputi tikus, kadal, kodok, dan kadang-kadang mereka juga memangsa tupai, kelelawar, dan burung.

Mereka membunuh mangsanya dengan cara membelit kuat-kuat hingga mangsanya kehabisan napas dan kemudian menelannya secara utuh.

Habitat

Ular ini dapat ditemukan dalam beragam habitat, mulai dari India timur, Bangladesh, Nepal, hingga Indonesia, termasuk Sumatera, Bangka-Belitung, Jawa, dan Kalimantan.

Mereka aktif pada siang hari dan sering ditemukan di ladang terbuka, pedesaan, dekat permukiman manusia, serta di daerah perkebunan dengan ketinggian hingga 1500 meter di atas permukaan laut.

Baca Juga: Mengenal Jenis Ular Welang, Apakah Berbahaya Bagi Manusia?

Peran Ular Sapi Dalam Rantai Makanan

Ular sapi memiliki peran yang penting dalam ekosistem sebagai konsumen sekunder.

Mereka adalah predator hewan lain, dan tikus merupakan sumber utama makanan mereka.

Dalam lingkungan alaminya, ular ini berperan dalam mengatur populasi tikus di Indonesia, dan mereka juga memangsa tupai, kelelawar, katak, kadal, serta burung.

Dengan demikian, peran ular ini sangat berarti dalam menjaga keseimbangan populasi hewan-hewan kecil dalam ekosistemnya.

Selain itu, ular sapi juga menjadi bagian dari rantai makanan sebagai sumber makanan bagi predator lain yang memangsa ular, seperti elang.

Baca Juga: Ular Weling dengan Sederet Mitos dan Faktanya

Ular sapi umumnya tidak dianggap berbahaya bagi manusia karena tidak berbisa.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb