26 Januari 2024

Penjelasan Dam Haji Umrah serta Tata Cara Membayarnya

Dam merupakan denda akibat melanggar ketentuan haji dan umrah
Penjelasan Dam Haji Umrah serta Tata Cara Membayarnya

Tata Cara Pembayaran Dam Haji Umrah

Ibadah Haji
Foto: Ibadah Haji (Hajjumrahplanner.com)

Setelah mengetahui maksud sebenarnya dari dam haji umrah, sekarang Moms perlu mengetahui bagaimana tata cara pembayarannya.

Berikut ini empat kategori dam haji umrah beserta tata cara pembayarannya masing-masing:

1. Tartib dan Taqdir

Denda yang pertama dilakukan dengan menyembelih kambing. Namun, jika tidak mampu, denda dapat digantikan dengan berpuasa 10 hari.

Sekitar 3 hari dalam puasa tersebut dilakukan selama ibadah haji dan 7 sisanya dilakukan saat sudah berada di kampung halaman.

Jika memiliki kondisi medis tertentu yang tidak memungkinkan untuk berpuasa, dapat digantikan dengan membayar 1 mud per hari.

1 mud setara dengan 675 gram atau 0,7 liter. Jika bingung, Moms bisa menggantikan seharga makanan pokok yang dikonsumsi.

Dam haji umrah yang pertama dilakukan oleh jamaah haji yang melakukan pelanggaran ringan. Beberapa pelanggaran tersebut termasuk:

  • Tidak mengucapkan niat saat melakukan ihram
  • Tidak bermalam di Muzdalifah tanpa alasan
  • Tidak bermalam di Mina tanpa alasan
  • Tidak melaksanakan thawaf wada
  • Tidak melontar jumrah

Baca Juga: 11+ Pernikahan yang Dilarang dalam Islam, Coba Dicek, Ya!

2. Tartib dan Ta’dil

Denda yang kedua dilakukan saat sepasang suami istri melakukan hubungan intim sebelum tahallul awal dalam ibadah haji.

Denda juga diberlakukan pada sepasang suami istri yang melakukan hubungan intim sebelum seluruh rangkaian umrah selesai.

Dam haji umrah dilakukan dengan menyembelih seekor unta.

Jika tidak mampu, denda dapat digantikan dengan seekor kerbau atau sapi.

Jika masih belum mampu, denda dapat digantikan dengan menyembelih 7 ekor kambing.

Ketika tidak memiliki finansial yang cukup, denda dapat diganti dengan berpuasa sebanyak hitungan mud dari makanan yang dibeli, dikalikan dengan harga seekor unta.

Denda harus segera dibayar sejak melakukan pelanggaran dan harus menyelesaikan rangkaian ibadah yang masih tersisa.

Jika tidak, Moms berkewajiban untuk mengulang ibadah karena dianggap tidak sah.

Seorang muhrim yang gagal melaksanakan ibadah haji karena hal tertentu juga diwajibkan menyembelih seekor kambing dan menggunting rambut.

Jika tidak mampu menjalaninya, denda dapat diganti dengan memberi makan fakir miskin senilai harga kambing.

Jika nilai tersebut masih terlalu tinggi, dapat digantikan dengan berpuasa sebanyak hitungan mud yang dibeli seharga seekor kambing.

Denda ini terbilang fleksibel, karena dapat dilaksanakan di tempat atau setelah kembali ke kampung halaman.

3. Takhyir dan Ta’dil

Dam Haji Umrah
Foto: Dam Haji Umrah (Patheos.com)

Dam haji umrah selanjutnya dilakukan saat membunuh binatang buruan ketika berada di Tanah Haram atau Halal setelah melakukan ihram.

Denda juga diberlakukan pada muhrim yang menebang atau mencabut pepohonan di Tanah Haram Mekah, kecuali pohon yang sudah kering atau mati.

Denda dapat dilakukan dengan beberapa hal berikut ini:

  • Menyembelih binatang yang sebanding dengan buruan.
  • Pembagian makanan pada fakir miskin Mekah, sebanding dengan harga buruan.
  • Berpuasa sejumlah bilangan mud setara dengan binatang yang diburu. 1 mud sendiri senilai 675 gram atau 0,7 liter = 1 hari.

4. Takhyir dan Taqdir

Denda terakhir dilakukan akibat membuang, mencabut, atau menggunting rambut dari anggota tubuh.

Selain itu, denda ini juga diberlakukan pada orang yang memakai pakaian yang berjahit, topi, mengecat atau memotong kuku, dan memakai wewangian.

Dam haji umrah keempat ini dapat dilakukan dengan memilih salah satu di antara:

  • Menyembelih seekor kambing.
  • Bersedekah kepada 6 orang fakir miskin, yaitu sebanyak 2 mud setiap orang.
  • Berpuasa selama 3 hari.

Seseorang yang melakukan perkosaan, berciuman, atau berhubungan intim setelah tahallul awal, termasuk ke dalam pelanggaran keempat.

Sementara, denda yang dilakukan adalah menyembelih seekor unta, bersedekah seharga seekor unta, atau berpuasa sebanyak hitungan mud seharga seekor unta.

Baca Juga: Arti Telinga Berdenging Sebelah Kanan dalam Islam dan Medis

Itulah penjelasan terkait dengan dam haji umrah dan tata cara pembayaran yang pelu Moms pahami sebelum berangkat.

Dengan memahami tata cara ibadah yang benar, semoga ibadah haji dan umrah dapat berjalan dengan lancar.

  • https://www.madaninews.id/7769/4-kategori-dam-haji-beserta-jenis-pelanggarannya.html
  • http://digilib.uinsgd.ac.id/6639/1/Iis%20Waliah%20%281153010048%29.pdf
  • https://islam.nu.or.id/haji-umrah-dan-kurban/ini-beberapa-kategori-dam-haji-beserta-pelanggarannya-ATNdT
  • https://tafsirweb.com/1979-surat-al-maidah-ayat-95.html
  • https://tafsirweb.com/717-surat-al-baqarah-ayat-196.html
  • https://islamqa.info/id/answers/223070/hadyu-sembelihan-yang-wajib-kepada-jamaah-haji-dan-tempat-menyembelihnya
  • http://etheses.uin-malang.ac.id/17649/1/15210082.pdf
  • https://etheses.uinsgd.ac.id/6639/1/Iis%20Waliah%20%281153010048%29.pdf

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb