Mengenal Ikan Guppy, Jenis Hingga Perawatan di Rumah

• Guppy Metalik

Jenis guppy ini memiliki kilau metalik yang mencolok pada tubuhnya. Warna-warna metalik seperti emas, perak, atau platinum sangat menawan dan membuatnya menjadi pusat perhatian di dalam akuarium.

• Guppy Mosaik

Jenis guppy mosaik memiliki warna tubuh yang dipenuhi dengan bintik-bintik atau mosai, memberikan tampilan yang unik dan menarik.

Jenis ini hadir dalam berbagai warna dan pola mosaik yang berbeda.

• Guppy Koi

Guppy Koi memiliki tampilan yang mirip dengan ikan koi dengan pola warna yang mencolok seperti bintik-bintik, belang, atau corak seperti ikan koi pada tubuhnya.

• Guppy Berwarna Solid

Beberapa penggemar lebih suka guppy dengan warna tubuh solid, seperti merah, biru, atau kuning yang cerah. Jenis ini memiliki daya tarik sederhana yang elegan.

• Guppy Albino

Guppy Albino memiliki tubuh yang sepenuhnya transparan atau putih dan memiliki mata merah. Kontras antara mata merah dan warna tubuhnya yang cerah menciptakan tampilan yang unik.

• Guppy Grass

Jenis ini dikenal karena ekor yang sangat panjang, yang memberikan tampilan yang anggun dan menarik saat mereka berenang di dalam akuarium.

Perlu diingat bahwa ikan guppy adalah spesies yang dapat berkawin silang dengan mudah, sehingga terdapat berbagai variasi dan hibrida.

Baca Juga: 14 Tanaman Pembawa Hoki, Moms Tertarik Memilikinya?

Cara Memelihara Ikan Guppy

Merawat ikan guppy merupakan tugas yang relatif mudah, tetapi tetap memerlukan perhatian terhadap beberapa aspek perawatan penting agar ikan kecil ini tetap sehat dalam akuarium.

Berikut adalah langkah-langkah mudah dalam merawat ikan guppy:

1. Persiapan Akuarium

Pilih akuarium yang sesuai dengan ukuran dan jumlah ikan yang Moms miliki.

Sebagai panduan, akuarium berukuran minimal sekitar 10 hingga 20 liter untuk beberapa guppy.

Pastikan akurarium memiliki filter dan aerasi yang memadai untuk menjaga kualitas air. Ikan hias ini memerlukan air yang bersih dan beroksigen tinggi.

2. Kualitas Air

Kita perlu memantau kualitas air secara teratur dengan menggunakan tes kit untuk mengukur pH, amonia, nitrit, dan nitrat.

Pastikan parameter air tetap dalam rentang yang sesuai untuk ikan guppy, yaitu pH sekitar 6,8 hingga 7,6.

Lakukan pergantian air rutin (sekitar 10-20% per minggu) untuk menjaga kualitas air yang baik.

Selain itu, pastikan suhu air tetap antara 24°C hingga 28°C, karena suhu yang stabil sangat penting bagi ikan guppy.

3. Pemberian Pelet Makan

Beri makan guppy dua hingga tiga kali sehari dalam porsi kecil. Ikan ini biasanya memakan pakan kering seperti pelet ikan, makanan beku, atau makanan hidup seperti jentik-jentik nyamuk.

4. Pantau Kesehatan Ikan

Perhatikan tanda-tanda penyakit atau perilaku aneh seperti berenang miring, nafas cepat, atau ikan yang terisolasi. Ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.

Jika Moms mendeteksi masalah kesehatan, segera pisahkah ikan yang sakit.

5. Perkawinan dan Populasi

Jika Moms ingin mengendalikan populasi guppy, pisahkan ikan jantan dan betina.

Ini dapat dilakukan dengan memisahkan mereka ke dalam akuarium yang berbeda atau dengan menggunakan sekat khusus.

Baca Juga: 12 Manfaat Ikan Lele, Ternyata Bagus untuk Jantung!

Demikian penjelasan seputar ikan guppy dan cara merawatnya. Apakah Moms tertarik memelihara ikan hias ini?