15 September 2022

Tertarik Mencoba Kerajinan dari Pelepah Pisang? Ini Caranya!

Yuk, asah kreativitasnya dengan cara ini!
Tertarik Mencoba Kerajinan dari Pelepah Pisang? Ini Caranya!

Pelepah pisang biasanya digunakan untuk memasak, membungkus, dan menyajikan makanan dalam berbagai masakan. Namun, tahukah bisa membuat kerajinan dari pelepah pisang?

Pelepah pisang biasanya dalam pembangunan rumah tradisional di daerah tropis dipakai sebagai atap dan pagar dibuat dari rumbia daun pisang kering.

Selain itu, keranjang tradisional Yordania terbuat dari jerami gandum dan daun pisang.

Ini adalah salah satu teknik tenun tertua dan diturunkan dari generasi ke generasi.

Hebatnya, keranjang ini ramah lingkungan serta memakai daun pisang yang dibakar setelah musim panen di Lembah Yordan.

Baca Juga: 3 Ide Bikin Prakarya dari Bahan Daur Ulang, Yuk Coba!

Ide Kerajinan dari Pelepah Pisang

Dengan pelepah pisang, kita bisa membuat berbagai kerajinan yang menarik, lho!

Berikut ini beberapa ide kerajinan dari pelepah pisang yang bisa dibuat di rumah, yaitu:

1. Dekorasi Kamar

Kerajinan dari Pelepah Pisang
Foto: Kerajinan dari Pelepah Pisang (hipwee.com)

Kerajinan dari pelepah pisang yang mudah yaitu dekorasi kamar:

Alat dan bahan:

  • Pelepah pisang kering
  • Gunting
  • Penggaris
  • Pulpen
  • Lidi atau kawat
  • Kertas krep hijau
  • Staples
  • Pylox

Cara membuatnya:

  1. Moms dan Dads harus menggambar bentuk segitiga dengan pulpen pada daun pisang kering. Pola segitiga ini berfungsi sebagai mahkota bunga.
  2. Ampil pola tadi dan tusukkan lidi pada pola yang telah dibuat.
  3. Bentuk pola tersebut jadi sebuah kerucut.
  4. Ambil pelepah pisang kering dan buat pola bentuk oval untuk kelopak bunga sebanyak 5 buah dengan pulpen.
  5. Setelah selesai, bentuk pola oval menyerupai bunga dengan penggaris.
  6. Ambil pola segitiga dan pola oval yang sudah jadi. Rekatkan setiap ujungnya.
  7. Ambil 4 pola lain dan rekatkan sampai selesai.
  8. Cat menggunakan pylox sesuai dengan warna yang kamu inginkan.
  9. Untuk mempercantik tambahkan beberapa bunga.

Baca Juga: 5 Kerajinan Tangan untuk Kegiatan Akhir Pekan di Rumah

2. Tempat Pensil

Tempat Pensil dari Pelepah Pisang
Foto: Tempat Pensil dari Pelepah Pisang (shopee.co.id)

Foto: Tempat Pensil dari Pelepah Pisang (shopee.co.id)

Selain untuk dekorasi kamar, Moms dan Dads bisa membuat kerajinan dari pelepah pisang yaitu tempat pensil:

Bahan:

  • Karton
  • Pelepah Pisang

Cara Membuat:

  1. Bentuk kertas karton hingga menjadi bentuk tempat pensil sesuai keinginan. Biasanya dibuat seperti bentuk tabung
  2. mempercantik tampilannya, anda bisa menambahkan biji-bijian dan anda tempelkan secara rapi.

3. Tempat Tisu

Kerajinan dari Pelepah Pisang
Foto: Kerajinan dari Pelepah Pisang (pinterest.com)

Selain tempat pensil, Moms dan Dads juga bisa bikin kerajinan dari pelepah pisang lainnya yaitu tempat tisu:

Bahan:

  • Kardus bekas
  • Biji-bijian
  • Lem kayu
  • Dedaunan
  • Pelepah pisang yang disetrika

Cara Membuat:

  1. Pertama menggunakan menyayat pelepah pisang. Sayatan harus tipis jadi cara pertama ini membutuhkan kehati-hatian agar tidak sampai terjadi kesalahan.
  2. Setelah disayat, langkah kedua harus mengeringkannya. Pastikan benar-benar kering agar tidak ada air yang masih tersisa di dalam pelepah pisang.
  3. Jika sudah, maka langkah ketiga yang harus dilakukan dengan menempel pelepah pisang ke kardus bekas.
  4. Nah, kerajinan dari pelepah pisang berupa tempat tisu sudah jadi dan bisa ditaruh di ruang tamu, ruang keluarga maupun kamar tidur.
  5. Tak kalah penting, bentuk kardus tersebut menjadi persegi panjang sesuai tempat tisu pada umumnya. Selain itu, kita juga bisa membentuknya menjadi lingkaran.

Baca Juga: Cara Membuat Kerajinan Tekstil yang Mudah dan Contohnya

4. Bingkai Foto

Kerajinan dari Pelepah Pisang
Foto: Kerajinan dari Pelepah Pisang (Orami Photo Stock)

Jika senang mengabadikan foto dan bingung untuk memajang.

Bisa mencoba untuk membuat bingkai foto dari pelepah pisang:

Bahan-bahan:

  • Pelepah pisang
  • Kardus
  • Cutter
  • Gunting
  • Lem tembak
  • Lilin

Cara membuat bingkai foto dari pelepah pisang:

  1. Siapkan kardus bekas dan bentuk menjadi bingkai dengan ukuran yang sesuai dengan keinginan.
  2. Buatlah hiasan dari pelepah pisang sesuai dengan preferensi pribadi.
  3. Panaskan lem tembak di atas lilin. Jika sudah mencair, tempelkan lem pada hiasan yang sudah dibuat dan tempelkan pada kardus.
  4. Tunggu sampai lem mengering.
  5. Jika sudah, tempatkan foto yang telah dicetak pada bingkai.
  6. Terakhir, bingkai pelepah pisang dengan foto di dinding.

Baca Juga: DIY Sepatu Lukis dengan Masking Tape

5. Resep Keripik Pelepah Pisang

Kerajinan dari Pelepah Pisang
Foto: Kerajinan dari Pelepah Pisang (Orami Photo Stock)

Selain kerajinan tangan, Moms bisa mencoba resep keripik dari pelepah pisang dari akun cookpad Wardat El Ouyun :

Bahan-bahan:

  • 10 s/d 12 lembar pelepah batang pisang, alias gedebog pisang [berat total sekitar 800 gr setelah diiris]

Bahan Perendam:

  • 6 liter air
  • 3 sdt kapur sirih
  • 3 sdm garam kasar atau halus, sesuai selera

Bahan Marinasi

  • 1 sdt kaldu ayam
  • 1/2 sdt garam
  • 400 ml air
  • 1 sdt lada
  • 1/2 sdt baking soda
  • 1 sdt bumbu Bubuk Ngo Hiang, opsional

Bahan Tepung Pelapis

  • 150 gr tepung terigu
  • 100 gr tepung tapioka
  • 100 gr tepung bumbu ayam crispy instan
  • 100 gr tepung beras
  • 1 sdt bubuk kaldu
  • 1/2 sdt garam
  • 1 sdt bubuk bumbu kari, opsional
  • Topping bumbu tabur, opsional
  • Aneka bumbu dengan rasa sesuai selera, misalnya rasa balado, rasa jagung bakar, keju, sapi panggang

Cara Membuat:

  1. Dalam baskom besar siapkan sekitar 6 liter air, atau sekiranya semua potongan pelepah batang pisangnya itu bisa terendam sempurna.
  2. Tambahkan garam dan air larutan kapur sirih. Aduk rata, sisihkan.
  3. Ambil batang pisang yang terbaik itu dari jenis pisang kepok yang sudah berbuah. Atau, bisa menggunakan pisang kluthuk atau pisang raja. Namun, hindari penggunaan batang pisang Ambon, karena hasilnya jadi rawan pahit.
  4. Ambil batang pisang sekitar ½ pohon ke bawah, yaitu dari pangkal pisang ke atas cukup sampai ½ batang dari tinggi pohon pisang, dengan panjang batang sekitar 100 s/d 150 cm. Potong menjadi 2 agar tidak terlalu panjang. Jadi, 1 pohon pisang bisa dibuat jadi 2 kali resep ini.
  5. Ambil pelepah batang di lapisan ke 6 atau 7 dari luar.
  6. Ambil selembar pelepah batang pisang, buang ke dua sisinya. Cukup diambil bagian tengahnya saja.
  7. Potong memanjang menjadi 2 atau 3 bagian, dengan lebar sekitar 3 s/d 4 cm.
  8. Kupas sisi kulit luar batang pisang sehingga terlihat lembaran inti pisang.
  9. Jika bagian inti terlalu tebal, kita bisa membelahnya lagi menjadi 2 atau 3 bagian.
  10. Begitu dipotong, sebaiknya langsung dimasukkan ke dalam air perendam yang sudah kita buat tadi agar tidak rawan menghitam. Seset sisanya hingga habis. Selanjutnya, rendam minimal 24 jam dan maksimal itu 48 jam.
  11. Fungsi perendaman dengan air garam itu untuk menghilangkan racun pada batang pisang. Sementara kandungan larutan sirihnya agar getahnya itu bisa hilang sehingga bebas dari rasa pahit dan sepet.
  12. Selain itu, agar teksturnya menjadi lebih kokoh dengan rasa yang lebih gurih, sehingga ketika digoreng menjadi lebih kriuk.
  13. Setelah direndam, cuci bersih dengan air mengalir. Bilas hingga 3 s/d 4 kali.
  14. Cuci pelan-pelan jangan sampai teksturnya remuk. Cuci sampai airnya itu menjadi bening dan bebas dari kapur sirih. Peras dan buang airnya, sisihkan.
  15. Setelah dicuci. Siapkan marinasi dengan cara mencampurkan semua bahan marinasi, lalu aduk merata.
  16. Masukkan potongan batang pisang ke dalam larutan marinasi yang sudah kita buat. Aduk rata pelan-pelan.
  17. Diamkan sekitar 30 menit agar bumbu meresap. Sambil menunggu, selanjutnya siapkan bahan pelapis keripiknya. Campur semua bahan pelapis. Aduk rata. Sisihkan.
  18. Setelah 30 menit dimarinasi, pisahkan potongan batang pisang dari air marinasi, dengan cara ditiriskan, dan diperas searah, agar tidak hancur. Peras sampai kesat agar tidak rawan menggumpal saat proses penepungan. Setelah kesat, tiriskan.
  19. Panaskan minyak goreng. Gulingkan potongan batang pisang ke atas tepung pelapis satu persatu. Aduk-aduk hingga semua potongan batang pisang berlumur tepung.
  20. Lalu, goreng di minyak panas dengan api sedang agak besar di awal. Lakukan sisanya hingga kapasitas wajan penuh. Setelah kaku, pindah ke api sedang agak kecil hingga minyak agak tenang. Begitu keripik nyaris matang, besarkan lagi apinya.
  21. Goreng dengan api besar di menit terakhir selama 1 s/d 2 menit. Angkat, tiriskan
  22. Goreng sisanya hingga habis. Setelah digoreng, jika sudah agak dingin bisa dimasukkan ke dalam mesin spinner agar minyak turun dan hilang. Cara lain bisa dimasukkan ke dalam mesin digital air fryer dengan cara disusun berdiri.
  23. Masukkan ke mesin air fryer dengan suhu 180 derajat Celcius, nyalakan selama sekitar 5 s/d 7 menit. Dengan begitu, hasil keripik bisa benar-benar kering dan bebas minyak.

Cara Lainnya yang Bisa Digunakan:

Cara lainnya bisa menggunakan oven dengan suhu rendah, yaitu di suhu 130 derajat Celcius.

Oven selama sekitar 20 menit.

Cara lainnya lagi yang lebih ekonomis, bisa ditiriskan dengan dibungkus plastik kresek besar yang dilapis tisu atau kertas HVS berlapis-lapis.

Lalu, ikat rapat dan disimpan selama minimal 24 jam.

Dengan begitu, biasanya minyaknya akan terserap di kertas, sehingga hasil keripik bisa lebih kesat dan tidak rawan tengik.

1 Resep dengan bahan mentah 800 gram, jadinya juga sekitar 800 gram.

Kemas di plastik dengan berat 80 atau 100 gram, sesuai selera.

Per 100 gram itu harga jualnya Rp10.000 s/d Rp15.000 tergantung pangsa pasar.

Baca Juga: 10 Ide Kerajinan Sabun, Bisa Jadi Peluang Usaha!

Itulah beberapa ide kerajinan dari pelepah pisang bahkan resep keripik dari pelepah pisang yang bisa dicoba di rumah.

Semoga bermanfaat, ya!

  • https://cookpad.com/id/resep/13970763-keripik-batang-pisang-layak-jual
  • http://pintar.jatengprov.go.id/jenjang/pnf/materi/1454?page=1
  • https://ngertiaja.com/kerajinan-dari-pelepah-pisang/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb