19 Maret 2024

15+ Manfaat Buah Pinang dan Bahayanya, Wajib Tahu ya, Moms!

Sebaiknya hindari mengunyah buah pinang ya, Moms
15+ Manfaat Buah Pinang dan Bahayanya, Wajib Tahu ya, Moms!

Buah Pinang Bisa Sebabkan Kanker Mulut dan Bahaya Lainnya

Orang Menginang
Foto: Orang Menginang

Tidak hanya manfaat buah pinang saja yang didapatkan, penelitian telah mengungkapkan beberapa risiko kesehatan yang serius dari buah pinang.

WHO mengklasifikasikan buah pinang sebagai karsinogen.

Banyak penelitian telah menunjukkan hubungan yang meyakinkan antara penggunaan buah pinang dengan kanker mulut dan kerongkongan.

Sebuah studi di Journal of American Dental Association, melaporkan bahwa pengguna pinang berisiko lebih tinggi untuk terkena fibrosis submukosa oral.

Kondisi yang tidak dapat disembuhkan ini dapat menyebabkan mulut kaku dan akhirnya hilangnya gerakan rahang.

Mengunyah buah pinang secara teratur juga bisa menyebabkan iritasi gusi dan kerusakan gigi.

Gigi bisa menjadi merah tua atau bahkan hitam secara permanen.

Tak hanya itu, melansir American Society for Clinical Nutrition menemukan hubungan yang kuat antara pinang dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik, dan obesitas.

Pinang dapat berinteraksi dengan obat lain atau suplemen herbal. Ini dapat menyebabkan reaksi toksik dalam tubuh atau mengurangi efek pengobatan.

Namun pengujian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bagaimana sirih mempengaruhi obat lain.

Penggunaan pinang secara teratur juga dapat menyebabkan gejala ketergantungan.

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menganggap buah pinang dan sirih tidak aman untuk dikunyah atau dimakan.

Baca Juga: Serba-serbi GTM pada Anak, Mulai dari Penyebab hingga Cara Mengatasinya!

Centers for Disease Control and Prevention juga memperingatkan tentang kondisi medis berikut yang terkait dengan penggunaan pinang dengan tembakau, antara lain:

  • Fibrosis submukosa oral.
  • Kanker mulut.
  • Kecanduan.
  • Masalah reproduksi, termasuk berat badan lahir rendah pada bayi baru lahir.
  • Kemerahan pada wajah, demam, pusing, kejang, psikosis akut, kecemasan, insomnia, dan gelisah.
  • Palpitasi jantung, detak jantung yang cepat (tachycardia), atau denyut jantung yang rendah (bradikardia).
  • Noda merah pada gigi, leukoplakia, karsinogenesis oral (jika dikunyah).
  • Mual, muntah, diare atau sembelit, feses kemerahan, dan sakit perut.
  • Peningkatan gejala asma.

Konsumsi buah pinang berlebihan juga dapat menyebabkan efek samping pada kesehatan umum seperti gangguan pencernaan, gangguan tidur, dan lainnya.

Mungkin tidak semua orang bisa mengalami efek samping tersebut dan bisa saja ada efek samping lain yang tidak dicantumkan.

Jika Moms memiliki kekhawatiran tentang efek samping tertentu akibat kebiasaan konsumsi buah pinang, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan ahli herbal atau dokter.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Kentos Kelapa, Melawan Radikal Bebas Hingga Menjaga Imun

Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Makan Buah Pinang

Buah Pinang
Foto: Buah Pinang

Ada beberapa hal juga yang perlu Moms pahami sebelum mengonsumsi buah pinang di samping manfaat buah pinang, antara lain:

  • Laporkan ke dokter semua obat-obatan dan herbal yang sedang gunakan, terutama: agen anti-glaukoma, beta-blockers, calcium channel blockers, glikosida jantung, cholinergics, monoamine oxidase inhibitor (MAOIs), dan neuroleptik.
  • Karena biji pinang memiliki efek yang sama seperti tembakau atau kafein, Moms harus menghindari penggunaan alkohol sebelum menggunakan produk pinang.
  • Pinang bisa dikonsumsi mentah, dikunyah, atau digunakan sebagai obat kumur. Namun bisa saja ada banyak efek samping yang berbahaya yang belum diketahui.

Baca Juga: Tips Menata Taman Depan Rumah Sederhana yang Bisa Moms Coba

Itulah manfaat buah pinang muda dan berbagai efek samping yang bisa disebabkan.

Jika diperhatikan, tampaknya mengunyah pinang bukanlah sesuatu yang disarankan, karena memiliki lebih banyak efek samping daripada manfaat buah pinang itu sendiri.

Jadi tetap waspada ya, Moms.

  • https://www.cdc.gov/tobacco/data_statistics/fact_sheets/smokeless/betel_quid/
  • https://academic.oup.com/ajcn/article/87/5/1204/4650519
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/20354091/
  • https://www.bangkokcosmetic.com/quality-plus-deep-technology/deep-biotechnology/betel-nut/
  • https://medlineplus.gov/druginfo/natural/patient-betelnut.html
  • https://books.google.co.id/books
  • https://www.who.int/Westernpacific

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb