
Scroll untuk melanjutkan membaca
Moms yang sering menikmati santapan di McD, mungkin sudah terbiasa dengan istilah rib dan thigh ayam.
Para pelayan di restoran cepat saji, mungkin akan mengucapkan istilah ini, ketika meminta potongan ayam dengan ukuran besar.
Rib dan thigh ayam dikenal memiliki daging yang tebal, sehingga Moms akan memilih bagian ini saat memesan di McD.
Nah, jika ingin mengetahui rib dan thigh ayam, baca terus artikelnya sampai selesai.
Baca Juga: 5 Resep Ayam Goreng Mentega, Bumbunya Meresap Sempurna
Arti thigh ayam adalah paha bagian atas paha ayam.
Bagian ini dikenal dengan daging tebal dan ukuran yang besar.
Selain itu, thigh ayam juga memiliki ciri-ciri yang perlu diperhatikan seperti berikut ini.
Paha ayam adalah daging berwarna gelap dari bagian atas kaki ayam.
Bagian ini, paling umum diolah menjadi berbagai jenis masakan.
Paha ayam sering dijual dengan kulit dan tulang.
Rata-rata 4 ons porsi paha ayam memiliki sekitar 212 kalori, 27 gram protein, dan hanya 4 gram lemak.
Paha ayam biasanya digunakan dalam masakan seperti ayam goreng dan ayam panggang, dan harus dimasak hingga suhu di dalamnya melebihi 100 derajat Celsius.
Ukuran paha ayam dapat bervariasi tergantung pada jenis ayamnya. Ada paha ayam yang lebih besar dan lebih kecil.
Namun, thigh ayam yang biasa dijual di restoran fried chicken memiliki panjang sekitar 7 hingga 9 cm dan lebar sekitar 5 hingga 7 cm.
Di tengah paha ayam terdapat tulang paha atau drumstick bone yang berbentuk seperti tulang yang panjang dan ramping.
Baca Juga: Sedang Diet? Ini Kalori Nasi Goreng dengan Topping Berbeda
Berikut ini perbedaan rib dan thigh ayam yang perlu diperhatikan saat memesan di McD, ya.
Thigh ayam adalah bagian paha atas pada ayam.
Dagingnya yang lembut, menjadi salah satu alasan para Moms menyukai bagian ini.
Selain dagingnya, thigh ayam memiliki kulit yang crunchie dan gurih saat dinikmati selagi hangat.
Di Indonesia, thigh ayam disajikan dengan nasi atau kentang.
Sementara di luar negeri, thigh ayam disajikan dengan kentang atau tanpa karbohidrat pendamping.
Bagian lain yang juga dikenal memiliki daging tebal adalah rib atau dada ayam.
Hampir sama seperti thigh ayam, rib juga memiliki daging yang tebal dan juga padat.
Hanya saja, tekstur daging dari rib sedikit lebih keras dibandingkan dengan thigh ayam.
Namun, kedua bagian ini memiliki kulit yang crunchie dan enak saat disantap.
Cara penyajian rib ayam juga sama dengan thigh ayam, yaitu kentang atau nasi di Indonesia.
Di luar negeri, bagian ayam ini akan disajikan tanpa karbohidrat pendamping atau dengan kentang.
Baca Juga: 12 Resep Camilan Kentang, dari French Fries hingga Hash Brown
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Copyright © 2023 Orami. All rights reserved.