Penyebab Mata Kucing Belekan dan Cara Menanganinya, Catat!
5. Alergi
Alergi terhadap makanan, serbuk sari, atau zat lain dapat menyebabkan mata belekan pada kucing.
Gejalanya meliputi kotoran mata berwarna bening atau kuning, mata merah dan gatal, kucing sering mengedipkan mata dan menyipitkan mata.
6. Iritasi Mata
Iritasi mata akibat debu, asap, atau bahan kimia lainnya dapat menyebabkan mata belekan.
Gejalanya meliputi kotoran mata berwarna bening, mata merah dan berair.
7. Penyumbatan Saluran Air Mata
Penyumbatan saluran air mata dapat menyebabkan air mata menumpuk di mata, yang dapat menyebabkan belekan.
Gejalanya meliputi kotoran mata berwarna kuning atau hijau, mata merah dan bengkak, dan mata berair.
Pengobatannya dengan obat tetes mata yang melebarkan saluran air mata, atau dengan pembedahan.
Baca Juga: Sariawan pada Kucing: Gejala, Penyebab, dan Cara Atasinya
Cara Merawat Mata Kucing Belekan
Berikut beberapa cara yang bisa Moms lakukan untuk menangani mata kucing belekan.
1. Cuci Tangan
Sebelum Moms menyentuh atau merawat mata kucing yang belekan, sangat penting untuk memastikan bahwa tangan Moms dalam kondisi bersih.
Mencuci tangan dengan sabun dan air akan membantu mencegah potensi penyebaran infeksi atau iritasi ke mata kucing.
2. Amati Gejala Lain
Selain mata kucing belekan, penting untuk mengamati apakah kucing Moms memiliki gejala lain yang menyertainya.
Gejala seperti bersin-bersin, batuk, atau lendir yang keluar dari hidung bisa memberikan petunjuk penting dalam menentukan penyebab dari kondisi mata yang belekan tersebut.
3. Identifikasi Penyebab Belekan
Belekan mata pada kucing dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi bakteri atau virus, alergi terhadap makanan atau lingkungan, iritasi oleh benda asing, atau masalah kesehatan yang mendasari.
Identifikasi penyebabnya adalah langkah awal dalam perawatan yang efektif, karena pengobatan akan bervariasi tergantung pada penyebabnya.
5. Bersihkan Mata Kucing dengan Lembut
Untuk membersihkan mata kucing, gunakan bola kapas yang dibasahi dengan air hangat.
Moms harus merendam bola kapas dalam air hangat dan kemudian memerasnya agar tidak terlalu basah.
Hindari menggosok mata kucing secara kasar, dan selalu usap lembut dari sudut dalam mata ke sudut luar untuk menghilangkan kotoran atau lendir yang menempel.
Baca Juga: Kucing Muntah Kuning? Ini Penyebab hingga Tips Mengatasinya
6. Perawatan Rutin
Jika mata kucing sering belekan, lakukan pembersihan mata secara rutin.
Jarak pembersihan dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan masalah mata kucing Moms.
Memelihara kebersihan mata secara teratur adalah kunci dalam menjaga kesehatan mata kucing.
7. Konsultasi dengan Dokter Hewan
Jika mata kucing masih belekan setelah beberapa hari, gejala semakin parah, atau jika Moms mencurigai adanya infeksi, segera konsultasikan dengan dokter hewan.
Dokter hewan akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, mungkin melakukan tes, dan meresepkan perawatan yang sesuai, seperti obat tetes mata atau antibiotik jika diperlukan.
8. Jaga Kebersihan Lingkungan
Pastikan lingkungan kucing Moms bersih dan bebas dari alergen atau iritasi potensial. Ini dapat membantu mengurangi risiko iritasi mata akibat alergi atau kontaminasi lingkungan.
9. Beri Nutrisi yang Baik
Pastikan kucing Moms mendapatkan makanan yang seimbang dan berkualitas tinggi.
Makanan yang sehat dapat mendukung sistem kekebalan tubuh kucing, membantu melawan infeksi, dan mempercepat proses penyembuhan.
Baca Juga: Ini Makanan Kucing Persia yang Aman dan yang Berbahaya!
Itulah penjelasan seputar penyebab mata kucing belekan dan cara menanganinya.
Semoga anabul selalu dalam keadaan sehat, ya!
- https://www.webmd.com/pets/cats/eye-discharge-in-cats
- https://www.maddiesfund.org/kb-eye-discharge-in-cats.htm
- https://www.vetdermclinic.com/eye-discharge-in-cats-signs-you-need-to-bring-your-cat-to-the-vet/
- https://www.webmd.com/pets/cats/causes-of-feline-watery-eyes
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.