Museum Geologi Bandung, Wisata Edukasi yang Menyenangkan untuk Si Kecil

Ingin mengajak Si Kecil berwisata edukasi? Moms bisa mengajaknya berkunjung ke Museum Geologi Bandung akhir pekan ini.

Tempat ini sangat cocok untuk Moms yang ingin menyelipkan edukasi sekaligus memberikan pengalaman baru untuk anak.

Mengusung ilmu geologi, Moms bisa menemukan fosil, bebatuan, hingga mineral dalam museum.

Selain itu, museum ini juga bisa menjadi tempat wisata yang cocok bagi anak-anak yang tertarik dengan dunia dinosaurus.

Mereka pasti sangat senang saat menemukan fosil-fosil dari hewan tersebut di dalam museum.

Namun, sebelum mengunjungi Museum Geologi Bandung, cari tahu dulu informasi lengkap tentang museum ini, yuk!

Baca Juga: Itinerary Bandung 3 Hari 2 Malam, Luangkan Waktu Jelajahi Bandung Selatan!

Tentang Museum Geologi Bandung

Foto Museum Geologi Bandung (Instagram.com/geomuzee)

Jika berencana ingin menghabiskan akhir pekan bersama Si Kecil dengan wisata edukasi, Museum Geologi Bandung bisa menjadi pilihan yang tepat.

Simak beberapa informasi mengenai Museum Geologi Bandung, mulai dari harga tiket hingga fasilitas yang tersedia di sini.

1. Lokasi Museum Geologi Bandung

Sesuai dengan namanya, museum ini terletak di kota kembang atau Kota Bandung, Jawa Barat.

Lebih tepatnya, Museum Geologi Bandung berlokasi di Jalan Diponegoro Nomor 57, Cihaur Geulis, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung.

Moms tidak perlu khawatir mengenai akses menuju lokasi, ya.

Pasalnya, museum ini berada di tengah Kota Bandung yang dapat ditempuh dengan mudah menggunakan kendaraan pribadi.

Namun, jika ingin menggunakan transportasi umum, Moms bisa menaiki angkot berwarna kuning-hijau rute Stasiun Hall - Sadang Serang dengan nomor 10.

Setelah menaiki angkot tersebut, Moms bisa turun di pertigaan Masjid Pusdai.

Kemudian, lanjut dengan menaiki angkot nomor 05 berwarna hijau-hitam dengan rute Cicaheum-Ledeng.

Moms bisa turun di depan Museum Geologi Bandung, karena angkot ini melewati museum.

Baca Juga: 5+ Rekomendasi Cafe Rooftop Bandung, Pemandangannya Indah!

2. Waktu Operasional Museum Geologi Bandung

Museum Geologi Bandung buka setiap Hari Senin-Kamis dan Sabtu-Minggu.

Namun, museum ini tutup setiap hari Jumat dan hari-hari libur nasional lainnya, ya Moms.

Untuk jam operasionalnya, Museum Geologi Bandung buka pada pukul:

• Weekday: 09.00-15.30 WIB
• Weekend: 09.00-13.30 WIB

3. Harga Tiket Masuk Museum Geologi Bandung

Jika ingin berkunjung ke wisata edukasi Museum Geologi Bandung, Moms tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam.

Harga tiket masuk Museum Geologi Bandung cukup terjangkau, yakni:

• Tiket masuk pelajar: Rp2.000
• Tiket masuk wisatawan lokal: Rp3.000
• Tiket masuk wisatawan asing: Rp10.000

Harga tiket masuk yang murah membuat museum ini menjadi wisata edukasi paling favorit di Kota Bandung.

Karena itu pula, Museum Geologi Bandung kerap digunakan sebagai kunjungan wisata anak sekolah.

Baca Juga: 18 Museum di Jakarta, Seru untuk Rekreasi dan Juga Edukasi!

Koleksi di Museum Geologi Bandung

Foto Fosil Dinosaurus (Instagram.com/geomuzee)

Sebagai salah satu lokasi wisata edukasi dan sejarah di Bandung, di sini Moms akan menemukan banyak koleksi yang bisa dinikmati bersama Si Kecil.

Sesuai namanya, Museum Geologi menyediakan beberapa koleksi geologi. Mulai dari fosil, mineral, hingga bebatuan.

Moms dan keluarga juga bisa mengabadikan momen berkesan ini dengan berfoto di beberapa area museum.

Ruangan koleksi di Museum Geologi Bandung terbagi menjadi 3 ruangan, yaitu ruangan lantai 1, ruang sayap timur, dan ruangan lantai 2.

Yuk, lihat isi ruangannya satu persatu, Moms!

1. Lantai I

Di lantai pertama, Moms akan menemukan 3 ruangan yang berbeda, yaitu ruang orientasi di bagian tengah, ruang sayap barat, dan ruang sayap timur.

Memasuki ruangan orientasi, Moms akan disuguhkan peta geografi Indonesia.

Peta tersebut berbentuk relief layar lebar yang menunjukkan kegiatan geologi dalam bentuk animasi.

Selain itu, di ruangan ini juga terdapat bilik pelayanan informasi museum.

Kemudian, Moms dapat memasuki ruang sayap barat atau dikenal dengan ruang geologi Indonesia.

Di sini tersedia beberapa bilik atau ruangan informasi tentang hipotesis terjadinya bumi di dalam sistem tata surya.

Selain itu, Moms juga bisa melihat beragam jenis batuan (beku, sedimen, dan malihan) serta sumber daya mineral yang ada di setiap daerah.

Baca Juga: 11+ Bakso Enak di Bandung, Dijamin Bikin Ketagihan!

Masih di lantai yang sama, Moms bisa melihat pameran kegiatan penelitian geologi Indonesia, lho.

Hal ini termasuk jenis peralatan serta perlengkapan lapangan, sarana pemetaan, hingga penelitian hasil akhir kegiatan seperti peta.

Tak hanya itu, di ujung ruangan ini tersedia ruangan unik bernama ruang kegunungapian.

Moms dapat menunjukkan pada Si Kecil mengenai beberapa gunung api aktif di Indonesia seperti Tangkuban Perahu, Krakatau, Galunggung, hingga Merapi.

2. Ruang Sayap Timur

Memasuki ruang sayap timur, Moms akan diberikan gambaran tentang sejarah pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup.

Bahkan, semua informasi pertumbuhan makhluk hidup dari zaman purba hingga zaman modern ada di sini.

Itulah sebabnya, ruangan koleksi ini juga dikenal sebagai ruang sejarah kehidupan.

Uniknya, suasana di ruangan ini dibuat mirip seperti jutaan tahun lalu, lho!

Dilengkapi dengan adanya beberapa jenis tumbuhan bersel-tunggal hingga fosil-fosil hewan dan dinosaurus Tyrannosaurus Rex Osborn ada di sini.

Hal ini membuat suasana zaman prasejarah terasa semakin kental.

Di ruangan ini pula, Moms dan Si Kecil dapat melihat kumpulan fosil-fosil manusia purba yang ditemukan di Indonesia dalam bentuk replika.

Ragam artefak dan kisah sejarah dari perkembangan kebudayaan purba dari waktu ke waktu juga bisa ditemukan di ruangan ini.

Baca Juga: Mengenal Museum Purna Bhakti Pertiwi, Berisi Peninggalan Presiden Soeharto!

3. Lantai II

Menjadi ruangan terakhir di Museum Geologi Bandung, lantai 2 museum ini terbagi menjadi 3 ruangan utama.

Ruangan tersebut terdiri dari ruang barat, ruang tengah, dan ruang timur.

Khusus ruangan barat, Moms tidak dapat memasukinya karena hanya digunakan sebagai kantor para staf museum.

Moms bisa menuju ruangan timur lantai 2 yang berisikan batu mineral.

Nah, di sinilah Moms dan Si Kecil dapat mempelajari manfaat dan kegunaan batu mineral, baik di zaman primitif maupun modern.

Terakhir, di ruangan tengah lantai 2 berisikan maket pertambangan emas terbesar di dunia yang ada di Pegunungan Tengah Irian Jaya.

Di ruangan ini pula, pengunjung bisa melihat miniatur pengeboran gas bumi.

Jadi, Moms dan Si Kecil bisa sama-sama belajar tentang sumber daya alam yang ada di Indonesia.

Baca Juga: 13 Cemilan Bandung yang Rasanya Enak dan Gurih!

Itu dia beberapa informasi mengenai Museum Geologi Bandung. Yuk, ajak Si Kecil belajar sambil wisata ke museum, Moms!