10 Pakaian Adat Jawa Barat, Terlihat Anggun dan Berkelas!
Pakaian adat Sunda bernama Pangsi ini biasanya didominasi warna hitam, mulai dari atasan hingga bawahannya.
Atasan yang dikenakan biasanya berupa kemeja dengan kerah tegak yang biasa disebut salontreng.
Sementara untuk bawahannya yakni celana panjang longgar yang panjangnya tidak melebihi mata kaki.
Pakaian satu ini paling sering digunakan oleh petani dan buruh. Namun, kini pangsi juga sering dipakai oleh kaum kalangan atas.
Keunikan pakaiat adat Jawa ini dengan bentuk yang umumnya lebih bagus dan pilihan kain yang lebih berkualitas.
Pangsi juga kerap disandingkan dengan baju kaus berwarna putih di bagian dalamnya.
Beberapa pria Sunda juga sering terlihat menggunakan sarung saat mengenakan pakaian pangsi.
4. Bedahan
Pakaian adat Jawa Barat yang lainnya adalah Bedahan yang umumnya digunakan oleh kaum menengah.
Kaum menengah yang menggunakan juga biasanya berprofesi sebagai pedagang atau saudagar.
Jika Moms perhatikan, keunikan pakaian adat Jawa ini terlihat pada tampilan dan aksesoris yang dipakai.
Umumnya pakaian kelas menengah ini disertai dengan manik-manik dalam pemakaiannya.
Saat menggunakan bedahan, wanita yang menggunakannya biasanya menggunakan kebaya dengan warna yang cerah sebagai atasan.
Sedangkan untuk bawahannya, mereka akan memakai kain kebat batik yang memiliki corak khas dari Jawa Barat.
5. Aksesoris Bedahan
Untuk aksesoris, mereka menggunakan selendang berwarna dan ikat pinggang yang dinamakan Beubeur.
Tak lupa mengenakan alas kaki berupa selop yang dinamakan kelom geulis.
Bagi wanita, pakaian adat Sunda juga dilengkapi dengan perhiasan seperti kalung, gelang, giwang atau anting, dan cincin yang terbuat dari perak atau emas.
Sementara untuk pria yang menggunakan Bedahan, mereka akan memakai baju Bedahan berwarna putih atau jas takwa sebagai atasannya.
Mereka akan menggunakan kain kebat batik berbagai macam corak yang menarik.
Tak lupa pula disertai dengan aksesoris seperti alas kaki sandal tarumpah (terompah kayu) dan ikat pinggang yang dinamakan Beubeur.
Aksesoris lain yang juga dikenakan adalah ikat kepala, dan arloji rantai emas yang di gantungkan di saku bajunya.
Baca Juga: Anemia Hemolitik, Kelainan Darah yang Bisa Dialami Anak
6. Menak
Contoh pakaian adat Sunda lainnya adalah Menak yang mirip dengan kebaya khas Jawa Tengah.
Pakaian adat Jawa Barat satu ini umumnya dimilik oleh para bangsawan dan orang-orang terpandang lainnya.
Tampilan dari Menak juga cukup mencolok dan glamor karena baju ini dihiasi dengan benang emas dengan bahan beludru.
Menak memiliki warna dasar hitam dengan atasan lengan panjang dan bawahan berupa celana panjang.
Pakaian ini juga dilengkapi dengan sabuk emas dan selop berwarna hitam.
Pakaian Menak khusus perempuan akan memiliki banyak hiasan aksesori, seperti peniti rantai, cincin, dan perhiasan emas lainnya.
7. Beskap
Pakaian adat Jawa Barat satu ini paling sering dikenakan saat acara resmi atau formal. Ini mulai dari pernikahan, pertemuan skala nasional, atau upacara adat di Jawa Barat.
Beskap juga umumnya memiliki warna hitam polos dan umumnya dikenakan seragam oleh sebagian besar orang.
Beskap biasanya tebal dengan kerah yang tinggi tanpa lipatan. Pada bagian depan dan belakangnya juga berbeda dan tidak simetris.
Tujuannya adalah untuk memudahkan pemakaian keris pada bagian belakang.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.