29 November 2021

3 Pantangan Sakit Tipes Agar Cepat Sembuh, Jangan Dilanggar!

Salah satu pantangan sakit tipes adalah tidak makan pedas
3 Pantangan Sakit Tipes Agar Cepat Sembuh, Jangan Dilanggar!

Foto: freepik.com/jcomp

Tipes adalah masalah serius di banyak bagian dunia. Ada banyak penyakit lain yang bisa menyertai, sehingga Moms harus menghindari pantangan sakit tipes agar cepat sembuh.

Penyakit tipes adalah jenis infeksi bakteri yang biasanya ditularkan melalui konsumsi makanan dan air yang terkontaminasi oleh virus Salmonella typhi.

Meski jarang terjadi di negara maju, ini adalah masalah serius di seluruh dunia. Sebab, terhitung lebih dari 215.000 kematian secara global setiap tahun akibat penyakit itu menurut studi Typhoid Fever.

Baca Juga: 15 Makanan Pantangan Asam Urat yang Harus Dihindari

Apa Itu Penyakit Tipes?

Persamaan dan perbedaan Tipes dan Tifus.jpg
Foto: Persamaan dan perbedaan Tipes dan Tifus.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Penyakit ini bisa menyerang siapa saja. Studi Future Science OA mencatat, tipes dapat menyebabkan berbagai efek samping, termasuk sakit kepala, kelelahan, sakit perut, dan diare.

Sementara perubahan pola makan tidak dapat menyembuhkan penyakit dan pengobatan biasanya melibatkan penggunaan antibiotik, beberapa modifikasi pola makan dapat membantu meringankan gejalanya.

Gejala tipes dapat meliputi demam, sakit kepala, kelelahan, penurunan berat badan, diare, sakit perut, dan kehilangan nafsu makan menurut Current Opinion in Infectious Diseases

Sakit gastrointestinal sering terjadi ketika seseorang menderita tipes. Penting untuk mematuhi diet bergizi dan sederhana ketika sedang menderita tifus.

Makanan yang mudah dicerna dan dipenuhi nutrisi untuk mengisi kembali tubuh sebaiknya diprioritaskan agar pemulihan lebih cepat.

Diet tinggi kalori disarankan untuk pasien yang terkena tipes. Ini akan mencegah penurunan berat badan saat tubuh sibuk menangani infeksi.

Makan dalam porsi kecil dengan interval waktu yang teratur akan mempertahankan kekuatan dan energi. Salah satu gejala utama tifus adalah diare, yang menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi. Sangat penting untuk mempertahankan diet yang mencakup kaldu sayuran, buah-buahan yang disaring, dan buah-buahan segar.

Meskipun membuat pantangan saakit tipes terkait makanan tidak dapat mengobatinya, tapi ini dapat membantu meringankan gejala tertentu.

Secara khusus, memilih makanan padat nutrisi yang mudah dicerna dapat membantu memberikan energi tahan lama dan meredakan masalah pencernaan.

Biasanya, pantangan sakit tipes dipilih untuk mengurangi gangguan pencernaan yang disebabkan oleh demam dari tipes, sambil memastikan bahwa tubuh mendapatkan energi yang cukup.

Baca Juga: Pantangan Wasir yang Harus Dihindari, Mulai dari Makanan hingga Kebiasaan Tertentu

Makanan Pantangan Sakit Tipes

5 Tips Cemilan Sehat Bagi Penderita Diabetes - 2 makanan ringan berserat tinggi.jpg
Foto: 5 Tips Cemilan Sehat Bagi Penderita Diabetes - 2 makanan ringan berserat tinggi.jpg (shutterstock.com)

Foto: Orami Photo Stock

Memilih makanan pantangan sakit tipes harus dilakukan secara selektif. Sebab meski ada yang dipantang, tutup tetap membutuhkan nutrisi agar bisa cepat sembuh.

Tentunya, Moms harus memilih makan makanan padat nutrisi yang mudah dicerna. Oleh karena itu, Moms harus mengetahui makanan pantangan sakit tipes agar segera dihindari.

1. Makanan Berserat Tinggi

Meski biasanya termasuk makanan yang bernutrisi tinggi, makanan berserat tinggi termasuk makanan pantangan sakit tiper karena sulit dicerna dan dapat memperburuk masalah pencernaan saat tipes.

Beberapa makanan berserat tinggi seperti buah-buahan dan sayuran mentah, biji-bijian, dan kacang-kacangan.

Sebagai gantinya, Moms harus memasak makanan secara menyeluruh, memilih buah kalengan atau tanpa biji, dan memilih biji-bijian olahan daripada biji-bijian yang kaya serat.

Berikut adalah beberapa makanan yang harus dibatasi atau hindari:

  • Sayuran mentah: brokoli, kangkung, kembang kol, kol, bawang bombay
  • Buah-buahan: buah kering dan beri mentah, nanas, dan kiwi
  • Biji-bijian utuh: quinoa, couscous, barley, soba, beras merah
  • Kacang: almond, pistachio, kacang macadamia, kenari
  • Biji: biji labu, biji rami, biji chia
  • Kacang-kacangan: kacang hitam, kacang merah, lentil, buncis
  • Makanan pedas: cabai, jalapeos, paprika, cabai rawit
  • Makanan berlemak: donat, stik mozzarella, ayam goreng, keripik kentang, onion ring

Faktanya, diet rendah serat terkadang digunakan untuk mengobati sindrom iritasi usus besar (IBS), suatu kondisi yang ditandai dengan gejala seperti gas, kembung, dan diare, dikutip Bland Diet.

Setelah merasa sehat, jangan terburu-buru untuk makan makanan di atas. Sebab, meningkatkan asupan serat terlalu cepat dapat menyebabkan efek samping yang merugikan, seperti gas dan kembung menurut Journal of Nutrition and Metabolism.

Baca Juga: 11 Pantangan Penderita Hepatitis B, Jangan Diabaikan!

2. Makanan Pedas dan Digoreng

Makanan pedas, makanan yang digoreng jelas dilarang. Makanan pedas dapat mengiritasi sistem pencernaan dan usus.

Penyakitnya sudah mempengaruhi sistem pencernaan dan selanjutnya, peradangan harus dihindari dan bisa dilakukan dengan tidak mengkonsumsi dua jenis makanan ini.

Selain itu, makanan yang berlemak seperti makanan yang digoreng akan lebih sulit dicerna dan dapat menyebabkan komplikasi selama sakit tipes.

3. Makanan yang Menyebabkan Gas dan Perut Kembung

Sayuran tertentu seperti brokoli, kol, kembang kol, dan asparagus dapat menyebabkan gas dan perut kembung. Menghindari tekanan pencernaan pada sistem lebih baik dihindari.

Moms juga harus menghindari rasa yang kuat pada makanan, seperti bawang merah atau bawang putih karena dapat menghambat proses pemulihan dan menyebabkan pembentukan gas dan menyebabkan peradangan.

Selain meminimalisir asupan yang akan memperparah kondisi penyakit tipee, Moms juga harus memperhatikan beberapa hal di bawah ini untuk mempercepat kesembuhan:

  • Masak makanan dengan matang, hindari makanan cepat saji, makanan dari pedagang kaki lima dan makanan yang disimpan di suhu ruangan.
  • Hindari makan sayur dan buah mentah dan tidak dikupas dan selalu cuci buah dan sayur sebelum dimakan.
  • Minum air rebusan dan disaring.
  • Cuci tangan secara menyeluruh dengan sabun dan air sebelum memasak, makan, sebelum dan sesudah menggunakan toilet.
  • Jika gejalanya memburuk dan demam terus berlanjut, segera cari bantuan medis.

Segera turuti makanan pantangan sakit tipes ini agar segera sembuh dari sakit karena mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

  • https://www.healthline.com/nutrition/typhoid-diet#method
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6060388/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557513/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6319573/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538142/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6360548/
  • https://pharmeasy.in/blog/foods-for-typhoid-what-to-eat-and-what-to-avoid/
  • https://www.thehealthsite.com/photo-gallery/typhoid-diet-foods-you-should-eat-and-avoid-when-suffering-from-typhoid-838780/typhoid-5-2-838821/
  • https://vaya.in/news/typhoid-diet-foods-you-should-eat-and-avoid/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb