Mengenal Sapiosexual, Ketika Kecerdasan Bikin 'Turn On'

Moms, apakah sudah pernah mendengar istilah sapiosexual?

Sapiosexual atau sapioseksual adalah salah satu istilah orientasi seksual saat seseorang memiliki ketertarikan terhadap kecerdasan seseorang.

Seksualitas berkaitan dengan cara seseorang mengidentifikasi, mengalami ketertarikan seksual dan romantisme, juga minat serta preferensi seputar hubungan perilaku seksual.

Berbeda dengan orientasi seksual lainnya, sapiosexual bisa terjadi baik untuk laki-laki maupun perempuan.

Lalu apa itu sapioseksual? Yuk, Moms simak penjelasannya berikut ini!

Baca Juga: 10 Cara Chat PDKT, Bikin Gebetan Penasaran hingga Jadian!

Apa Itu Sapiosexual?

Dalam budaya populer, sapiosexual didefinisikan sebagai seorang yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi dan menjadi daya tarik pada orang lain.

Healthline menulis, sapiosexual adalah terminologi untuk menggambarkan orientasi seksual seseorang yang mengalami ketertarikan berdasarkan kecerdasan.

Masih banyak perdebatan mengenai ini, karena bisa jadi sapiosexual hanya merupakan fetish, bukan orientasi seksual.

Ada pula yang mengelompokkannya sebagai "preferensi dalam berkencan."

Tapi, seorang sapiosexual mengklaim bahwa mereka benar-benar meletakkan isi kepala seseorang sebagai faktor utama ketertarikan.

Sapiosexual dicirikan dengan memiliki ketertarikan fisik maupun emosional pada orang cerdas.

Jadi, orang yang punya orientasi ini menjadikan kecerdasan sebagai faktor utama dalam mencari calon pasangan.

Baca Juga: 15+ Cara Meningkatkan Kualitas Hubungan Suami Istri, Yuk Dicoba Biar Makin Harmonis!

Istilah sapiosexual berasal dari kata sapiens yang berarti bijak dan gabungan dengan kata seksual.

Studi Intellegence Journal menemukan, sapiosexual mengacu pada penggambaran orientasi yang sangat eksklusif.

Alhasil, istilah ini bisa digunakan untuk orientasi seksual lain.

Artinya, seseorang dengan orientasi straight, gay, biseksual, maupun lainnya, tetap bisa menjadi seorang sapiosexual.

Jurnal tersebut juga menjelaskan, faktor kecerdasan yang membuat seorang sapiosexual tertarik, sama sekali tidak terkait dengan kriteria umum seperti yang dimiliki orang kebanyakan.

Contohnya, seseorang tertarik dengan individu yang memiliki kecerdasan, bekerja dengan penghasilan yang baik, serta memiliki gen unggul untuk keturunan mereka.

Sedangkan sapiosexual mengesampingkan hal tersebut (walau ada yang berangkat dari alasan tersebut).

Mereka menjadikan kecerdasan benar-benar faktor utama ketertarikan seksual dengan individu lain.

Ini sama halnya ketika Moms menyukai pria yang tinggi dan berbadan atletis, atau pria yang perhatian dan mudah bergaul.

Sehingga seseorang bisa menyukai pria, wanita, orang trans, orang biseksual, atau siapa pun dengan gender atau identitas seksual apa pun.

Orang dengan kondisi ini bisa bebas untuk tertarik pada siapa pun yang akan dipilih.

Baca Juga: 10 Tanda Pasangan Terlalu Clingy, Termasuk Mudah Cemburu!

Cara Sapiosexual Menjalin Hubungan

Mengutip WebMd, orang yang menganggap diri mereka sapiosexual lebih sering menempatkan diri dalam hubungan dengan orang yang memiliki orientasi seksual yang sama.

Pasangan ini sering menikmati aktivitas intelektual sebagai bagian integral dari ikatan emosional dan bahkan dalam foreplay.

Karena mengedepankan intelektual bahkan mengutip dari Verywellmind, seorang sapiosexual cenderung paling tertarik pada orang dengan skor IQ di atas rata-rata, lho Moms.

Jika seorang sapiosexual menjalin hubungan dengan pasangan yang tidak memiliki minat yang sama, penting bagi kedua orang tersebut bekerja sama.

Hal ini untuk memastikan bahwa kebutuhan keduanya sama-sama terpenuhi.

Baca Juga: 17 Rekomendasi Film Netflix Romance Terbaik Sepanjang Masa

Ciri-Ciri Sapiosexual

Apakah seseorang yang rajin membaca buku, selalu juara satu di kelas, dan suka dengan riset ilmiah adalah ciri sapiosexual?

Ternyata belum tentu ya, Moms.

Berikut ini adalah ciri-ciri seorang sapiosexual, melansir Intellegence Journal:

1. Isi kepala Adalah yang Utama

Untuk seorang sapiosexual, orang yang memiliki wajah rupawan bukanlah kriteria utama dalam mencari pasangan.

Umumnya, Moms mungkin menganggap seseorang menarik secara fisik, tapi ketertarikan hingga jatuh cinta, tidak bisa muncul sebelum mengetahui kecerdasan orang tersebut.

Sedangkan sapiosexual akan langsung melihat seseorang lewat isi kepalanya.

Jika orang tersebut bisa membuktikan lewat obrolan atau diskusi bahwa isi kepalanya ternyata berbobot, barulah seorang sapiosexual akan menjadikannya sebagai pasangan.

Baca Juga: 15+ Ciri Suami Idaman, Apakah Pasangan Moms Termasuk?

2. Diskusi yang Cerdas Sama Menggairahkannya dengan Seks

Sosok sapiosexual tidak hanya suka dengan kecerdasan calon pasangannya. Bahkan, kecerdasan bisa membuat mereka benar-benar terangsang.

Jika Moms menemukan bahwa diskusi panjang bersama seseorang seputar politik, astronomi, membuat lebih bergairah, maka Moms kemungkinan sapiosexual.

Bahkan sapiosexual lebih menyukai diskusi dan percakapan cerdas sebelum berhubungan seks, karena menurut mereka lebih menggairahkan dibanding foreplay fisik.

Ini dikarenakan sapiosexual benar-benar menempatkan kecerdasan sebagai poin utama ketertarikan dan bukan sekadar rasa suka atau ketertarikan belaka.

3. Otak Adalah Bagian Tubuh Paling Seksi

Bagi sapiosexual, isi kepala adalah hal yang utama dan terpenting.

Ini membuat otak sebagai pusat kecerdasan, dianggap sebagai organ tubuh yang paling seksi.

Jadi jika ada seseorang yang cantik atau tampan namun isi kepalanya tidak sesuai ekspektasi, maka orang dengan orientasi seksual ini tidak akan tertarik.

Walaupun demikian, ini bukan berarti sapiosexual sama sekali tidak mempertimbangkan faktor lain selain kecerdasan dalam memilih pasangan.

Hanya saja, faktor lainnya tidak dijadikan sebagai faktor utama.

Baca Juga: Kenali 15 Tanda Flirting dari Orang yang Tertarik pada Kita

4. Kecocokan Intelektual

Sapiosexual kerap kali dianggap sama dengan demiseksual, yaitu orientasi yang dicirikan dengan ketertarikan seksual hanya jika keduanya memiliki kedekatan emosional.

Namun pada seorang diri sapiosexual, kedekatan emosional bukanlah faktor utama untuk bisa tertarik dengan orang lain secara seksual.

Tentu saja, kedekatan tingkat kecerdasanlah yang berperan dalam membangun rasa ketertarikan seksual.

Orang dengan orientasi sapiosexual mungkin saja tidak memiliki kedekatan emosional dengan orang lain, meski tertarik secara seksual dengan orang tersebut.

Baca Juga: 12 Trik dan Cara Memanjakan Pacar, Bikin Hubungan Makin Awet!

5. Bersemangat Jika Otaknya Dibuat Bekerja

Orang-orang dengan orientasi sapiosexual akan lebih tertarik pada calon pasangan yang bisa membuat mereka berpikir atau memacu untuk memecahkan sesuatu.

Misalnya, dibanding dengan diberitahu isi hati dan perasaan secara langsung, mereka lebih tertarik dengan orang yang memberi petunjuk-petunjuk kecil.

6. Menyukai Tantangan

Sapiosexual juga menyukai tantangan apalagi yang tidak mudah diselesaikan.

Bagi para sapiosexual, berkencan dengan memecahkan teka-teki bersama bisa jadi kegiatan yang sangat-sangat menyenangkan.

Mereka menyukai tantangan yang rumit untuk bisa melihat dirinya dan pasangannya sama-sama mengeluarkan kecerdasan dan kemampuan terbaiknya.

7. Senang Belajar Hal Baru

Seorang sapiosexual cenderung menikmati aktivitas yang melibatkan pertukaran ide, pengetahuan, dan pengalaman belajar bersama pasangan.

Mereka mungkin merasa tertarik pada individu yang memiliki minat dan pengetahuan yang luas.

Termasuk mereka yang memiliki kemampuan untuk berbagi dan mendiskusikan topik-topik yang menantang secara intelektual.

Itulah mengapa rasa ingin tahu yang tinggi dan kesukaan terhadap pembelajaran baru dapat menjadi ciri khas dari sapiosexual.

Baca Juga: 10 Manfaat Pacaran untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Itu dia Moms seputar sapiosexual dan apa saja ciri-cirinya. Semoga dapat menambah informasi, ya!