26 Februari 2024

10 Sifat Benda Cair Lengkap dengan Ciri dan Contohnya

Benda cair akan mengikuti wadah yang ditempatinya
10 Sifat Benda Cair Lengkap dengan Ciri dan Contohnya

Sifat benda cair mampu berubah-ubah sesuai dengan tempatnya dengan volume yang tetap.

Beragam benda cair pasti sudah sering jumpai di lingkungan sekitar, seperti air untuk minum, memasak, dan mandi.

Berbeda dengan benda padat, zat pada benda cair memiliki susunan partikel yang kurang teratur dan kurang rapat dibandingkan partikel zat padat.

Hal inilah yang menyebabkan partikel-partikel dapat bergerak bebas untuk pindah tempat.

Namun, partikel penyusun zat cair tidak dapat memisahkan diri dari kelompoknya.

Hal inilah yang menyebabkan volume zat cair selalu tetap, meskipun bentuknya bisa berubah mengikuti tempatnya. 

Yuk, Moms kita pelajari lebih jauh mengenai sifat benda cair di bawah ini!

Baca Juga: Cek Perbedaan Sifat Fisika dan Kimia untuk Edukasi Anak

Apa Itu Benda Cair?

Benda Cair
Foto: Benda Cair (Istockphoto.com)

Sebelum mengetahui sifat benda cair, Moms juga harus paham pengertian dari benda cair.

Benda cair adalah salah satu bentuk dan wujud benda yang berupa cairan dengan sifat-sifatnya yang khusus.

Tentu, ini berbeda dari benda padat dan benda gas.

Benda cair memiliki sifat yang tidak tetap karena molekul penyusunnya bergerak bebas dan terus berubah mengikuti wujud dan bentuk wadahnya.

Sifat-sifat benda cair tersebut kemudian menjadi ciri-ciri atau karakteristik benda cair yang bisa kita kenali dengan mudah. 

Benda cair identik dengan cairan, namun pada beberapa benda cair memiliki kekentalan alias tidak begitu encer, seperti oli, sampo, sabun cuci, dan sebagainya.

Cairan yang kental tersebut masih memiliki sifat-sifat utama benda cair yakni masih mengikuti bentuk wadahnya.

Benda cair masuk dalam kategori benda yang mudah berubah karena memiliki kerapatan molekul yang sangat rendah.

Perubahan yang identik bagi benda cair adalah mudah larut, yakni mudah tercampur dengan zat lain atau membeku dan menguap. 

Moms bisa mengenali ciri-ciri yang mencolok dari benda cair untuk mengidentifikasi apakah benda tersebut masuk dalam benda cair atau tidak.

Berikut ini ciri-ciri benda yang perlu Moms ketahui untuk mengidentifikasi benda cair:

  • Bentuk benda cair selalu berubah mengikuti bentuk wadahnya
  • Benda cair memiliki massa tertentu 
  • Permukaan benda cair tenang dan akan selalu datar
  • Bisa melarutkan suatu zat tertentu yang lain 
  • Benda cair memiliki kemampuan mengalir
  • Benda cair memiliki titik beku, yaitu suhu di mana mereka mengubah wujud menjadi padat
  • Benda cair memiliki konduktivitas termal, yang berarti mereka dapat menghantarkan panas
  • Benda cair cenderung menyebar pada permukaan lain ketika dituangkan atau disiram, mengikuti hukum gravitasi

Baca Juga: Ini Perbedaan dari Komet dan Asteroid untuk Edukasi Anak

Sifat-Sifat Benda Cair

Sifat Benda Cair
Foto: Sifat Benda Cair (Istockphoto.com)

Penting untuk mengenal karakteristik dari sebuah benda cair. Adapun sifat benda cair antara lain:

1. Menempati Ruang

Sifat benda cair yang pertama adalah selalu menempati ruang.

Untuk mengetahui bentuk benda cair, maka harus memberi ruang untuk benda cair tersebut agar tidak meresap ke segala arah.

Hal ini menunjukan bahwa benda cair selalu membutuhkan wadah atau ruang untuk mempertahankan massanya dalam kondisi tertentu.

Jika benda cair tidak dalam ruang atau wadah, itu akan mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah atau meresap ke segala arah, alias menghilangkan massanya.  

Baca Juga: Begini Proses Terjadinya Hujan, Moms Bisa Jelaskan pada Anak untuk Menambah Pengetahuannya

2. Bentuknya Dapat Berubah Mengikuti Wadahnya

Sifat benda cair yang paling tampak adalah pasti cairannya akan mengikuti bentuk wadahnya.

Hal ini karena benda cair memiliki volume yang tidak tetap sehingga bentuknya pun menjadi tidak tetap mengikuti bentuk wadah yang menampungnya.

Sifat molekul cairan tidak rapat dan padat, melainkan renggang dan membuatnya mudah mengalir dan menyesuaikan wadahnya dengan adanya pengaruh tekanan. 

Moms pasti tidak akan pernah menemukan cairan yang memiliki bentuk sendiri atau berbeda dari bentuk wadahnya.

Jadi, bentuk benda cair akan dipengaruhi dari bentuk wadahnya yang biasanya merupakan benda padat yang memiliki molekul yang lebih rapat dan keras.

Misalnya air minum dalam gelas, maka bentuk benda cair tersebut akan membentuk benda gelas. 


3. Mengalir ke Tempat yang Lebih Rendah

Karena benda cair selalu menempati ruang, maka benda cair tersebut dapat bergerak bebas jika berada di ruang atau tempat yang tidak datar atau diam.

Bergerak bebasnya benda cair akan selalu mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah.

Hal ini karena benda cair memiliki tekanan menyesuaikan dengan gravitasi bumi sehingga selalu menuju tempat yang lebih rendah. 

Selain itu, benda cair akan selalu mengikuti ruang atau wadahnya.

Jadi, jika bentuk ruang atau wadahnya juga mengarahkan air untuk mengalir, benda cair tersebut akan mengalir.

Kerapatan molekulnya yang fleksibel juga membuatkan mudah termampatkan dalam keadaan tertentu. 

4. Dapat Melarutkan Suatu Zat Tertentu

Sifat benda cair yang berbeda dengan benda lainnya adalah dapat melarutkan zat tertentu dalam benda cair itu sendiri.

Sifatnya yang bisa melarutkan zat tertentu akan merubah benda cair tersebut dengan beberapa gejala perubahan, seperti perubahan warna, rasa, dan mengeluarkan aroma atau bau tertentu.

Sifat benda cair ini bisa terjadi sempurna atau disebut mengalami perubahan kimia atau bisa hanya mengalami perubahan fisika yang tidak bisa larut seutuhnya. 

Moms bisa membuktikan sifat benda cair ini misalnya pada air hangat yang dicampur dengan gula, maka akan berubah menjadi manis.

Kemudian saat dilarutkan lagi dengan bubuk kopi maka akan berubah warna dan aromanya.

Hal tersebut membuktikan bahwa air hangat dapat melarutkan gula dan bubuk kopi menjadi satu benda cair lainnya dengan menambahkan unsur kimia yang baru. 

Baca Juga: Cara Memberikan Pendidikan Seksual pada Anak Sesuai Usianya

5. Mempunyai Massa

Air Putih
Foto: Air Putih (Orami Photo Stocks)

Meskipun benda cair mengikuti bentuk wadahnya dan selalu membutuhkan ruang, namuan benda ini juga memiliki massa atau berat.

Moms bisa membuktikan bahwa benda cair memiliki massa saat mengangkat botol kosong akan lebih ringan dibandingkan mengangkat botol yang berisi air.

Massa benda cair juga dipengaruhi oleh bentuk material yang ada di dalam cairan tersebut dan tekanan kerapatan dari molekulnya. 

Massa benda cair biasanya menggunakan ukuran cc, milliliter, liter, dan seterusnya.

Untuk menghitung massa benda cair, tentu harus dilepaskan dari massa ruang yang menempatinya.

Hal ini termasuk melepaskan wadahnya yang biasanya berasal dari benda padat yang juga memiliki massa tersendiri.

Biasanya untuk mengukur massa cairan bisa melalui ukuran di dalam wadahnya, sehingga massa wadahnya tidak terhitung.  

Baca Juga: 12+ Rekomendasi Kado Unisex, Ide Perayaan Tukar Kado!

6. Menekan ke Segala Arah

Sifat benda cair yang dapat menekan ke segala arah berkaitan dengan sifat yang membutuhkan ruang dan membentuk wadahnya.

Termasuk juga sifat benda cair yang mudah meresap ke pori-pori atau celah karena benda cair memiliki tekanan untuk bergerak ke segala arah.

Dalam kondisi tertentu, benda cair kemudian akan bergerak dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah.

Hal ini karena sifat benda cair yang memiliki tekanan yang besar atas gravitasi bumi. 

Moms bisa membuktikan sifat benda cair ini saat menggoyang-goyangkan air dalam wadah, maka air akan bergerak pula memberikan tekanan pada wadah tersebut.


7. Dapat Meresap Melalui Celah-Celah Kecil

Sifat benda cair selanjutnya adalah bisa meresap melalui celah-celah kecil karena benda ini memiliki tekanan dan harus menempati ruang atau wadah tertentu.

Jika benda cair berada di ruang yang bercelah atau berpori-pori, cairan tersebut akan dengan mudah meresap karena molekul dan volumenya yang bisa bergerak bebas.

Celah-celah kecil tersebut tetap membuat ruang-ruang yang akan membuat benda cair tertekan ke dalamnya.

Moms bisa membuktikan sifat benda cair ini saat menyiram tanaman.

Maka air akan terserap ke dalam tanah karena material tanah yang memiliki rongga atau material yang tidak rapat, sehingga air akan terserap ke dalamnya.  

8. Permukaan Benda Cair yang Selalu Datar

Benda cair akan selalu memiliki permukaan yang datar dalam kondisi diam karena memiliki tekanan untuk membentuk sesuai wadahnya.

Jadi bagaimanapun bentuk wadahnya, permukaan benda cair pasti akan selalu datar.

Moms bisa membuktikan sifat ini pada benda cair saat meletakan air dalam baskom yang cekung.

Maka permukaan air dalam baskom tersebut tetap datar, tidak mungking ikut melengkung atau bergelombang.

Jika permukaan air bergelombang seperti di laut atau sungai, hal itu karena air mengalami tekanan untuk menuju ke segala arah.

Sehingga mengakibatkan air terus bergerak dan tidak  dalam kondisi tenang atau diam. 

Baca Juga: Karakteristik dan Sifat Kaca Lewat Ilmu Fisika untuk Edukasi Anak

9. Bisa Berubah Bentuk Akibat Suhu

Sifat benda cair lainnya yaitu dapat berubah bentuk apabila ada perubahan suhu.

Ketika suhu benda cair turun di bawah titik beku, benda cair tersebut berubah menjadi padat dalam proses yang disebut pembekuan atau pengentalan.

Saat suhu meningkat di atas titik lebur, benda padat tersebut meleleh dan kembali menjadi benda cair dalam proses yang disebut peleburan atau pencairan.

10. Dapat Bereaksi sebagai Asam dan Basa

Sifat asam dan basa adalah karakteristik kimia yang dapat ditunjukkan oleh berbagai bahan, termasuk benda cair.

Benda cair dapat memiliki sifat asam atau basa tergantung pada komposisi kimianya.

Sebagai contoh, larutan asam seperti larutan asam sulfat atau asam klorida memiliki sifat asam yang kuat dan mampu melepaskan ion hidrogen (H+) dalam larutan.

Di sisi lain, larutan basa seperti larutan natrium hidroksida atau kalium hidroksida memiliki sifat basa yang kuat dan mampu menghasilkan ion hidroksida (OH-) dalam larutan.

Benda cair juga dapat bertindak sebagai netral atau memiliki sifat amfoter, yang berarti dapat berperilaku sebagai asam atau basa tergantung pada kondisi tertentu.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Bayi Susah BAB, Coba Pijat Bayi dan Ganti Menu Makannya

Contoh Benda Cair

Contoh Benda Cair
Foto: Contoh Benda Cair (Orami Photo Stocks)

Setelah mengetahui pengertian dan sifat benda cair, berikut contoh benda cair dalam kehidupan sehari-hari:

Baca Juga: 10 Contoh Sikap Menghargai Keberagaman dalam Masyarakat

Itu dia Moms penjelasan pengertian, sifat hingga contoh benda cair yang bisa diajarkan pada Si Kecil. Semoga membantu, ya!

  • https://erlangga.co.id/materi-belajar/smp/10235-konsep-zat-dan-wujudnya-.html
  • https://smakmlbhayangkari1sby.sch.id/150-2/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb