07 November 2023

Mengenal Sunan Ampel dan Cara Berdakwahnya yang Unik!

Ketahui ajaran Sunan Ampel yang populer
Mengenal Sunan Ampel dan Cara Berdakwahnya yang Unik!

5. Melakukan Pendekatan kepada Tokoh Masyarakat

Cara lain Sunan Ampel dalam berdakwah, yaitu dengan melakukan pendekatan terhadap tokoh-tokoh masyarakat dan orang-orang yang berpengaruh di Pulau Jawa.

Inilah yang menjadikannya mendapat julukan sebagai wali pendakwah di jalur politik.

Selain melakukan pendekatan dengan tokoh masyarakat, Sunan Ampel juga melakukan dakwah dengan cara membangun jaringan kekerabatan secara lebih luas.

Caranya, yaitu dengan menikahkan anak-anaknya dengan orang-orang penting di Pulau Jawa.

Sunan Ampel sendiri menikahi anak perempuan Bupati Tuban yang bernama Nyai Ageng Manila.

Istri keduanya adalah Dewi Karimah yang merupakan puteri dari Ki Wiroseroyo yang merupakan tokoh besar di tanah Jawa.

Baca Juga: 10+ Penyebab Bayi Demam di Kepala, Bisa Akibat Cuaca Panas!

Fakta tentang Sunan Ampel

Makam Sunan Ampel
Foto: Makam Sunan Ampel (Pinterest.com)

Adapun beberapa fakta dari Sunan Ampel diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Ajaran Moh Limo Oleh Sunan Ampel

Sunan Ampel memiliki sebuah filosofi dalam berdakwah yang tujuannya untuk memperbaiki dan merubah moral masyarakat agar menjadi lebih baik.

Ajaran yang di ajarkan oleh Sunan Ampel adalah Beliau mengajarkan “Moh Limo”.

Asal kata dari “Moh Limo” Berasal dari bahasa Jawa Moh yang artinya “tidak” dan limo yang artinya “Lima”.

Sehingga “Moh Limo” adalah tidak melakukan 5 hal atau 5 perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT.

Adapun Isi Ajaran dari Moh Limo adalah sebagai berikut:

  • Moh Mabuk (Tidak mabuk atau minum-minuman).
  • Moh Main (Tidak main atau tidak berjudi).
  • Moh Madon (Tidak main perempuan).
  • Moh Madat (Tidak memakai obat-obatan).
  • Moh Maling ( Tidak Mencuri).

Ajaran Moh Limo tersebut disambut dengan baik oleh Prabu Brawijaya, bahkan dia menganggap ajaran Agama Islam adalah yang mulia.

Ajaran Moh Limo tersebut hingga kini masih menjadi ajaran yang dipegang umat muslim, ajaran tersebut sekarang lebih dikenal dengan 5M.

2. Sumur Bersejarah

Disekitaran kompleks Masjid Ampel terdapat sumur bersejarah, yang dipercayai bahwa dalam sumur tersebut terdapat air yang menyerupai air zam-zam di Makkah dan memiliki banyak khasiat.

Sehingga banyak pengunjung yang membawa pulang air tersebut.

3. Lokasi Makam Berada Dekat dengan Masjid Tertua Ketiga

Pada tahun 1481, Sunan Ampel diperkirakan meninggal dunia di Demak.

Kemudian dimakamkan terletak di Ampel Denta, Surabaya, Jawa Timur atau di sebelah barat masjid tertua ketiga di Indonesia yang dibangun sekitar tahun 1421 di dalam wilayah kerajaan Majapahit.

Bentuk masjid ini memiliki nuansa Arab dan arsitektur Jawa kuno yang kental.

Kompleks Makam Sunan Ampel memiliki arsitektur tradisional Jawa yang indah.

Terdapat gerbang utama, pendopo, dan bangunan makam yang dikelilingi taman yang asri.

Baca Juga: Kisah Sunan Bonang yang Berdakwah dengan Gamelan

Sekarang Moms sudah tahu kan mengenai sejarah dari Sunan Ampel ini.

Dengan perjuangan dakwahnya ada banyak pelajaran yang bisa kita dapatkan.

  • https://id.wikipedia.org/wiki/Sunan_Ampel
  • https://bappeko.surabaya.go.id/ecobis/wisata/kategori-detail/34

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb